AC Milan di Ambang Scudetto, Coach Justin: Kualitas Serie A Sudah Hancur!
INDOSPORT.COM - AC Milan berpeluang besar meraih scudetto musim ini. Coach Justin pun memberikan tanggapannya, ia menilai jika I Rossoneri jadi kampiun maka kualitas Liga Italia sudah hancur.
AC Milan sendiri memang di ambang naik podium juara akhir musim ini. Pasalnya, kini I Rossoneri berdiri kokoh di puncak klasemen alias capolista dengan koleksi koleksi 66 angka hasil dari 30 pertandingan.
Jika dikalkulasi, pasukan Stefano Pioli meninggalkan selisih poin yang cukup curam dengan Napoli serta Inter Milan.
Kini, I Rossoneri berjarak 3 angka dengan Napoli selaku runner up dan punya defisit 6 poin dengan Inter Milan yang masih menyimpan 1 laga yang belum dimainkan.
AC Milan disebut-sebut akan melaju mulus hingga garis finish mengingat jadwal sisa I Rossoneri terbilang lebih ringan ketimbang Napoli dan Inter Milan.
Praktis, satu-satunya tim yang berpotensi menjegal AC Milan adalah Atalanta. Sementara Napoli dan Inter Milan masih harus bertemu lawan berat.
I Nerazzurri bahkan sudah ditunggu Juventus dan AS Roma. Dua tim yang kerap jadi mimpi buruk bagi Inter Milan.
Di samping itu, penampilan AC Milan juga tengah menanjak dari pekan per pekan. Dalam 11 laga beruntun I Rossoneri belum sekalipun menderita kekalahan.
Bandingkan dengan Napoli maupun Inter Milan yang belakangan ini angin-anginan dan kerap kehilangan poin.
Itulah sebabnya, AC Milan dijagokan untuk merebut scudetto musim ini. Meski demikian, hal itu ditanggapi sinis oleh Coach Justin. Ia merasa jika kualitas Liga Italia sudah hancur andai AC Milan memenangi scudetto.
1. Komentar Coach Justin
Sosok yang pernah berkecimpung sebagai pelatih Timnas Futsal Indonesia tersebut merasa jika permainan AC Milan jauh dari kata menghibur.
Andai AC Milan yang ia anggap 'grusak-grusuk' tersebut juara, tambah Coach Justin maka kualitas Liga Italia bakal menurun.
“Kalau AC Milan yang juara, itu menunjukkan betapa hancurnya Serie A, bahwa tim grusak-grusuk menjadi juara,” ucapnya di akun youtube JEBREEET Media TV.
Terlepas dari komentar Coach Justin, gelar scudetto sendiri menjadi dahaga panjang bagi AC Milan yang minim trofi dalam kurun waktu hampir satu dekade terakhir.
Kali terakhir I Rossoneri meraih gelar yang sama terjadi musim 2011/12 silam. Yaitu saat masih diasuh Massimilano Allegri.
Di samping jadi pelepas dahaga, gelar scudetto juga bisa membuka jalan kebangkitan AC Milan yang sudah lama tertidur pulas.
Belum lama ini Theo Hernandez bahkan menyebut jika AC Milan meraih scudetto maka I Rossoneri akan kembali ke masa jaya.
“Kami memiliki masa depan yang hebat sebagai sebuah tim, kami dapat menghidupkan kembali Milan. Orang-orang di sekitar kita juga hebat. Itulah sebabnya saya perpanjang kontrak sampai 2026,” ujar Theo pada L'Equipe.
“Semuanya ada di sini untuk hidup dengan baik. Sekarang kami harus memenangkan gelar,”
“Inilah yang kami butuhkan untuk mengembalikan Milan ke tempatnya, di puncak,” jelas Theo.
2. Nyaris Juara
Sejatinya, bukan sekali ini saja AC Milan berada di ambang menyabet gelar scudetto. Pada musim lalu kejadian yang sama pun terjadi.
Bahkan kala itu I Rossoneri menjadi juara paruh musim. Sayangnya, lantaran badai cedera dan kebangkitan Inter Milan impian I Rossoneri pun pupus.