Jadi Pahlawan Timnas Wales, Gareth Bale Buktikan Pemain Golf Bisa Main Sepak Bola
INDOSPORT.COM - Bintang Real Madrid yakni Gareth Bale baru saja menjadi pahlawan Timnas Wales di play-off Piala Dunia 2022 zona Eropa pada Jumat (25/0/33) dini hari WIB.
Timnas Wales berhasil menggasak Austria dengan skor akhir 2-1, di Cardiff City Stadium. Gareth Bale menjadi pahlawan setelah mencetak dua gol lewat sepakan terarahnya dan membuat Wales melaju ke babak final play-off zona Eropa.
Dengan mencetak brace untuk Wales, seakan membuktikan bahwa Bale belumlah habis. Padahal, beberapa musim terakhir ia mulai tersingkir dari skuad utama Real Madrid.
Situasi tersebut juga membuat Bale lebih sering bermain golf. Bahkan ia pernah menyebutkan jika lebih menyukai olahraga golf dari sepak bola.
Pria 32 tahun itu tampak sudah kehilangan gairah untuk bermain di Santiago Bernabeu. Musim lalu dirinya juga sempat di pinjamkan ke mantan klubnya Tottenham Hotspur.
Dengan kontribusinya yang besar di Timnas Wales, seakan membuktikan bahwa Sang pemain golf belumlah habis. Ia membuktikan bahwa, kurangnya kepercayaan pelatih lah yang membuatnya tenggelam.
Nyanyian supporter Wales, terlihat membuatnya tersenyum kembali. Publik Cardiff sempat nyanyikan chants Viva Gareth Bale, setelah ia mencetak gol kemenangan.
Perlakuan tersebut, sudah cukup lama tidak ia dapatkan. Hal miris lainnya, ketika Carlo Ancerlotti tak kunjung memainkannya di Liga Spanyol musim 2021-2022
Bahkan musim ini Gareth Bale baru bermain sebanyak 5 kali di semua kompetisi bersama Real Madrid. Cedera lah yang membuat karirnya mulai berantakan.
Dilansir dari transfermarkt, Gareth Bale telah mengalami sederet cedera yang dimulai pada September 2021 lalu. Saat itu, ia mengalami cedera lutut dan harus absen selama dua bulan.
1. Gareth Bale Sempat 'Adu Mulut' dengan Marca
Sempat terjadi perang antara Gareth Bale denhan media Marca. Kejadian itu terjadi semenjak media Spanyol tersebut memberikan label “Parasit” kepada sang kapten timnas Wales.
Marca menuduh Bale, sebagai pemain yang menguras keuangan Real Madrid. Pernyataan itu muncul, sebagai tanggapan terhadap nilai kontrak terbarunya yang cukup tinggi.
Padahal, pada awal kepindahannya ke Real Madrid, kontribusi yang ia berikan cukup tinggi dan berhasil membantu Los Blancos menghasilkan 14 trofi tambahan.
Hal yang lebih parah, juga pernah dipublikasikan oleh Marca dengan menggambarkan Bale sebagai nyamuk yang sedang menyedot Real Madrid.
Pada “serangan” tersebut, Marca juga menyertakan kalimat yang cukup menguras perasaan. Kalimat tersebut berbunyi, Parasit Bale datang dari Britannia yang dingin dan basah.
Dalam wawancaranya kepada wartawan setelah duel pada Jumat (25/03/22). Bale mengungkapkan bahwa menanggapi Marca hanya buang-buang waktu saja.
Ia menambahkan, Marca seharusnya malu dengan diri sendiri karena pemberitaan yang “menjijikan”. Dua gol spektakulernya menjadi bahan untuk berkaca Marca.
Kontrak Gareth akan berakhir pada musim panas nanti, setelah pengabdiannya selama 9 tahun. Jika tak ada perubahan di tubuh Real Madrid, ia akan hengkang dengan status bebas transfer.
Klub kaya Newcastle, dikabarkan berminat untuk menggunakan jasanya musim depan. Selain itu, striker Wales juga menjajaki kemungkinan kembali ke Spurs.
Selanjutnya, Bale dan Wales akan menunggu pemenang, antara Skotlandia dan Ukraina yang tertunda akibat adanya invasi militer Rusia.
2. Saatnya Gareth Bale Bawa Wales Lolos Piala Dunia
Dua tim asal Britania Raya, Skotlandia dan Wales kebetulan tak akan bertemu di pertandingan awal. Wales akan ditantang oleh Austria, sementara Skotlandia harus lebih dulu mengalahkan Ukraina di pertandingan awal.
Dilansir dari Lastwordonsportsl, Skotlandia menjadi salah satu tim terkuat di Pot A, mengingat mereka tak pernah kalah di kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa.
Di sisi lain, Wales menjadi tim yang sangat diunggulkan untuk lolos dari pot A, karena rekor mereka di fase grup yang terhitung mentereng.
Penghalang The Dragons untuk lolos ke Piala Dunia secara langsung adalah nasib sial mereka ketika ditahan imbang Estonia dengan tanpa gol.
Dengan performa Gareth Bale serta motivasi tinggi dari pemain Walesa lainya, maka tak mustahil jika The Dragons akan melenggang ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Baca selengkapnya: Bedah Skenario Pot A Play-Off Piala Dunia 2022 Zona Eropa: Saatnya Gareth Bale Bawa Wales Lolos