Bali United dan Sederet Tim Juara Liga Indonesia yang Juga Raih Gelar Top Skor
INDOSPORT.COM - Bali United kini sejajar dengan tim-tim legenda Indonesia, yang meraih gelar Liga Indonesia lengkap dengan merebut juga gelar top skor.
Duel seru tersaji di laga lanjutan Liga 1 pekan ke-33 antara Bali United vs Persebaya Surabaya di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali, pada Jumat (25/03/22) malam WIB.
Bali United yang berambisi meraih kemenangan guna memastikan diri menjadi kampiun Liga 1 musim ini, langsung tampil menekan sejak menit awal.
Peluang emas kembali menghampiri Serdadu Tridatu memasuki menit ke-23.
Lewat aksi individu, Eber Bessa melepas tembakan mendatar yang tepat sasaran. Namun, Ernando Ari Sutaryadi bisa menepisnya.
Kans kembali muncul pada menit ke-27 setelah Stefano Lilipaly mengirim umpan pojok dan disundul oleh Spasojevic, tapi bola mampu ditepis Ernando.
Sejumlah peluang didapatkan Bali United, namun karena penyelesaian akhir yang buruk membuat Bali United kesulitan menembus pertahanan dan gawang Persebaya.
Persebaya baru mendapat peluang emas pada menit ke-45 setelah dikurung Bali United.
Kali ini Ricky Kambuaya melakukan aksi individu dan mencipatkan tembakan mendatar dari luar kotak penalti yang bisa diblok Nadeo.
Hingga babak pertama usai, skor 0-0 tak berubah. Memasuki babak kedua, Persebaya tampil lebih agresif.
Mereka sukses memecah kebuntuan di menit ke-46, ketika Ricky Kambuaya memberikan umpan tarik kepada Bruno Moreira di luar kotak penalti. Tembakan keras Bruno masih bisa dihalau Nadeo.
Alih-alih memperkecil skor, Bali United malah kembali kebobolan. Persebaya malah berhasil mencetak gol di menit ke-65. Mereka mendapat tendangan penalti setelah Taisei Marukawa dijatuhkan Leo Tupamahu di kotak terlarang.
Bruno Moreira yang jadi eksekutor sukses memperdaya Nadeo. Tim Bajul Ijo kemudian menggandakan keunggulan di menit ke-70.
Kali ini, Samsul Arif yang mampu memanfaatkan bola di kotak penalti dan melepas tembakan. Skor 0-3 bertahan hingga pertandingan usai.
1. Bali United Tim Pertama Back to Back Juara
Bali United mencetak sejarah dengan menjadi tim pertama di Liga Indonesia yang mampu memenangkan kompetisi kasta teratas secara back to back atau dua kali beruntun.
Sebagai klub yang kehadirannya di Liga 1 'seumur jagung', prestasi Bali United tentu sangat mencengangkan.
Mereka mendobrak tabu dengan menjadi pioner dalam sejumlah terobosan di sepak bola Indonesia era modern.
Seperti mempunyai stadion sendiri meskipun menyewa dengan durasi panjang, melepas saham klub sebesar 33,3 persen ke lantai bursa efek.
Serta stabilitas keuangan Bali United yang cendrung stabil, sehingga klub dari Pulau Dewata ini menjadi salah satu klub yang sangat profesional dan modern dalam pengelolaannya.
Bali United merupakan klub rebranding atau klub yang berganti nama dan pindah home base.
Cikal bakal klub jawara Liga 1 2019 ini adalah Putra Samarinda atau Pusam. Rebranding ini secara resmi dimulai pada 15 Februari 2015.
Tak hanya menjadi juara Liga 1 dua musim beruntun sebuah rekor yang mampu dipecahkan Bali United.
Lainnya adalah mereka kini sejajar dengan tim-tim legenda Indonesia, sebagai juara yang juga meraih gelar top skor.
Seperti diketahui, Bali United berpeluang untuk melengkapi gelar juara Liga 1-nya dengan penghargaan top skorer, setelah striker utamanya, Ilija Spasojevic berajai daftar pencetak gol terbanyak.
Saat ini Spaso telah mengoleksi 22 gol dari 33 pertandingan Liga 1 yang sudah ia mainkan musim ini.
Tiga gol di antaranya ia buat dari titik putih. Spaso bisa saja gagal merebut gelar top skor, karena pesaing terdekatnya Ciro Alves menguntit dengan 20 gol di urutan kedua.
Spaso dan Ciro masih mungkin saling menyalip, karena Liga 1 masih menyisakan satu pertandingan lagi.
Andai Spaso menambah pundi-pundi golnya, maka harapan Ciro Alves menjadi top skor Liga 1 pupus. Sebaliknya, jika penyerang Tira Persikabo itu mencetak minimal tiga gol.
Dan Spaso tak mampu membuat gol di pertandingan terakhir Bali United, maka dipastikan gelar top skor berpindah ke Ciro Alves.
2. Gelar Top Skor Berpeluang Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi
Andai konsisten dan merebut sepatu emas di akhir musim ini, Spaso akan menorehkan dua catatan penting.
Dia berpeluang menjadi penyerang asal Indonesia pertama yang mempersembahkan gelar top skor Liga Indonesia, ke pangkuan Ibu Pertiwi lagi sejak terakhir kali diraih Boaz Solossa edisi 2013.
Selain itu, Spaso yang berlabel naturalisasi berdarah Montenegro juga bakal mengharumkan nama tanah kelahirannya.
Dia bisa mengikuti jejak kesuksesan pendahulunya yang legendaris dan tenar di era 1990-an bersama Mastrans Bandung Raya, Dejan Glusevic.
Bisakah Spaso meraih sepatu emas BRI Liga 1 2021-2022? Berikut daftar tim juara Liga Indonesia yang juga meraih gelar top skor.