x

Setelah Pratama Arhan, Tokyo Verdy Incar Pemain Indonesia Lainnya

Senin, 28 Maret 2022 00:59 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Subhan Wirawan
Acara pelepasan Pratama Arhan oleh PSSI jelang keberangkatan ke Jepang untuk bergabung dengan Tokyo Verdy di kantor PSSI, Jumat (04/03/22). Foto: Herry Ibrahim/Indosport.com

INDOSPORT.COM - General manajer Tokyo Verdy, Atsuhiko Ejiri mengatakan timnya tertarik mendatang pemain Indonesia lainnya, setelah Pratama Arhan. Hal itu adalah rencana jangka panjang.

Atsuhiko Ejiri menjelaskan, Tokyo Verdy fokus pada pembinaan pemain usia muda. Klub Liga 2 Jepang itu akan menjalin kerja sama dengan klub-klub di Indonesia bahkan sekolah sepak bola.

Baca Juga

Klub juara Liga Champions Asia 1987 itu juga berencana uji coba di Tanah Air. 

"Kami ingin bina pemain muda di Tokyo Verdy. Dengan program Arhan, kami punya keinginan ambil pemain Indonesia lain ke depannya," tutur Atsuhiko Ejiri.

"Kami ingin kunjungan ke Indonesia dan kerja sama dengan klub dan sekolah sepak bola. Kami akan bawa tim junior  dan lihat pemain yang ada di Indonesia," imbuhnya.

Baca Juga

Rencana tersebut juga dibenarkan duta besar Republik Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi. Dia sudah lakukan pembicaraan dengan manajemen Tokyo Verdy terkait rencana kerja sama dalam bidang sepak bola. 

Heri Akhmadi mengonfirmasi, ke depan ada peluang magang atau berlatih bagi pemain muda Indonesia di Tokyo Verdy. Namun, detail kerja sama itu belum dipaparkan secara rinci. 

"Saat saya bicara sama pemilik Tokyo Verdy, Arhan ini awal dari kerja sama yang lebih luas terkait sepak bola,  termasuk magang pemain U-16 atau U-19 di Tokyo Verdy.

Baca Juga

"Atau bisa juga klub yang mau uji coba pra musim," kata Heri Akhmadi. 

"Saya sudah komunikasi dengan klub dan ssb di Indonesia, setelah Mei ada kunjungan kerja (bisnis) buat yang mau belajar ke Tokyo Verdy," imbuhnya. 


1. Jejak Pemain Indonesia di Jepang

Acara pelepasan Pratama Arhan oleh PSSI jelang keberangkatan ke Jepang untuk bergabung dengan Tokyo Verdy di kantor PSSI, Jumat (04/03/22). Foto: Herry Ibrahim/Indosport.com

Pratama Arhan adalah pemain Indonesia kelima yang mendapat kontrak dari klub Jepang.

Sebelumnya ada Ricky Yacobi, direkrut Matsushita Electric pada 1988; Irfan Bachdim, direkrut Ventforet Kofu pada 2012; Stefano Lilipaly, direkrut Consadole Sapporo pada 2014; dan Ryu Nugraha, yang kini masih bermain untuk Nagano Parceiro, divisi 3 Liga Jepang.

Baca Juga

"Ini langkah baru perkuatan kerja sama sepak bola Indonesia dan Jepang. Arhan bukan pemain pertama yang datang ke Jepang, tapi yang pertama setelah pandemi," kata Dubes RI untuk Jepang. 

"Ini akan membuka lembaran baru. Ini tepat karena indonesia juga terus berbenah sepak bolanya,"

"Kami akan fasilitasi klub Indonesia yang tertarik kerja sama dengan klub Jepang karena banyak pemain muda berbakat Indonesia yang mulai diperhatikan klub luar negeri," lanjutnya.

Baca Juga

Pratama Arhan dikontrak Tokyo Verdy dari klub PSIS Semarang selama dua musim.

Dia diincar sejak Agustus tahun lalu, termasuk dilihat penampilannya di Piala AFF 2020, dimana Arhan meraih gelar sebagai Best Young Player of the Tournament. 

Tokyo Verdy adalah klub sepak bola yang memiliki sejarah besar di sepak bola Jepang.

Baca Juga

Saat ini Tokyo Verdy berada di Divisi 2 Liga Jepang, namun pernah meraih juara J-League pada tahun 1993 dan 1994.


2. Vietnam Kantongi 3 Nama Senior untuk Tundukan Timnas Indonesia U-23 di SEA Games

Latihan Timnas Indonesia U-19 sebelum berangkat TC ke Korea Selatan sebagai persiapan Piala Dunia U-20 2023 di Stadion Madya Senayan, Rabu (02/03/22).

Pelatih Vietnam yakni Park Hang-seo dilaporkan telah mengantongi tiga nama pemain senior untuk mengalahkan Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021.

Seperti diketahui, di ajang SEA Games ke-31 yang bakal digelar pada Mei 2022 mendatang, seluruh peserta cabang sepak bola putra diperbolehkan memanggil tiga pemain di atas usia 23 tahun.

Akan tetapi hanya dua pemain senior yang boleh tampil di lapangan. Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong baru menentukan satu nama yakni Marc Klok untuk mengisi slot tersebut.

Kabar pemanggilan Marc Klok ke Timnas Indonesia U-23 sempat membuat Vietnam ketar-ketir.

Karena tidak mau dipermalukan di kandang sendiri, mereka juga berencana memanggil sejumlah pemain berpengalaman.

Baca selengkapnya: Vietnam Kantongi 3 Nama Senior untuk Tundukan Timnas di SEA Games

Bola InternasionalBakat Muda IndonesiaLiga JepangPerjuangan Bakat Muda Indonesia di Luar NegeriPratama ArhanTokyo Verdy

Berita Terkini