Jelang Laga Hidup Mati di Liga 1, Suporter PSS Gelar Mujahadah Minta Pertolongan

INDOSPORT.COM – Menjelang laga hidup mati di Liga 1, PSS Sleman baru saja mendapat dukungan para suporter mereka yang berkumpul di Stadion Maguwoharjo, Senin (28/03/22).

Terlihat ada ratusan suporter PSS yang biasa menempati tribun Selatan Maguwoharjo, malam itu mereka berbondong,-bondong ke Musala di area Stadion Maguwoharjo.

Kedatangan ratusan suporter ini tentu bukan tanpa sebab, mereka berbondong-bondong ke acara doa bersama, mujahadah, untuk meminta pertolongan kelancaran pertandingan terakhir melawan Persija Jakarta.

Terlihat dari foto yang diunggah pada akun @BCSxPSS_1976, ratusan suporter yang datang hingga memadati area luar Musala yang terletak di bawah tribun Utara.

Dalam unggahanya, kelompok suporter ultras PSS ini menambahkan kalimat penuh makna yang mengajak seluruh stakeholder dapat saling bahu-membahu, bergotong-royong bersama.

“Saiyeg saeka praya. Tidak ada yang mustahil,” tulis akun resmi Brigata Curva Sud, dalam unggahanya kemarin malam.

Dari segi arti, saiyeg saeka praya merupakan paribasan Jawa yang memiliki arti bebarengan mrantasi gawe, atau kurang lebih bekerja dengan gotong royong.

Selain dukungan moral yang telah dilakukan kedua suporter mereka, manajemen PSS Sleman kabarnya akan memberikan bonus kemenangan yang memang berjalan selama ini.

Terungkap bahwa bonus kemenangan PSS Sleman ternyata tidak kecil, selama ini skuad Elang Jawa memperoleh kucuran bonus di angka Rp 400-450 juta tiap satu kemenangan di Liga 1.

Berdasarkan hal itu, berarti tidak ada masalah dari segi finansial. Jika secara angka besaran bonus yang diberikan sebesar itu, persolan utama sekarang ada 'mental' pemain yang bermain di lapangan.

Dengan dukungan seperti itu, tentu PSS Sleman akan berusaha mencuri minimal satu poin saat bertemu Persija Jakarta pada pekan ke-34 BRI Liga 1 akhir pekan ini.

Tambahan satu poin sudah cukup mengamankan posisi tim asuhan I Putu Gede untuk tetap bermain di Liga 1 musim depan sekaligus menjawab kepercayaan suporter mereka.

1. Drama Kemenangan atas Persela dan Peluang PSS Sleman Bertahan di Liga 1

Kemenangan penting atas Persela pada pekan ke-33 lalu seakan melepas sejumlah beban yang selama ini ditanggung pelatih, pemain, manajemen hingga suporter.

Sekedar informasi, menjelang pertandingan PSS Sleman kontra Persela Lamongan sejumlah suporter PSS bertolak ke Bali untuk memberi dukungan moral.

Kedatangan ribuan suporter mereka tentu menjadi pisau bermata dua. Sebab jika PSS sampai terpeleset di pertandingan itu, suporter akan melakukan konfrontasi ke tim.

Sebelum laga tim PSS dan suporter lebih dulu menyatukan visi dan misi, mereka terlihat melakukan live Instagram bersama, sebelum ditutup dengan nyanyian sampai kau bisa.

Kedatangan ribuan suporter berhasil membuat PSS tampil apik sejak awal, para pemain berhasil mengambil jalannya laga, hingga akhirnya menang dengan skor 3-2.

Pasca pertandingan kedua elemen bertemu, baik suporter, pemain, manajemen hingga pelatih bergantian mengucakpan kata terimakasih atas dukungan dan perjuangannya.

Setelah kemenangan itu, PSS Sleman berhasil menjaga jarak dengan Barito dan Persipura. Namun demikan, PSS tak boleh bersantai sebab mereka masih membutuhkan tambahan poin.

Tambahan satu poin sudah cukup mengamankan satu slot di Liga 1 musim depan, namun calon lawan yang menunggu mereka bukan tim sebarangan, mereka adalah Persija Jakarta.

Andai berhasil mencuri satu angka dari Persija, perolehan poin Sleman akan menjadi 37. Dengan jumlah tersebut poin mereka tak akan bisa terkejar oleh Persipura yang secara matematis andai berhasil mengatasi Persita Tangerang, poin mereka mentok di angka 36.

Kabar terbaru, pertandingan yang melibatkan tiga tim di relegation battle akan dimainkan secara bersamaan pada, (31/03/22) tepat pukul 15.30 WIB semua laga akan disiarkan secara langsung.

2. Hitung-hitungan Peluang Lolos Degradasi 3 Tim Liga 1

Berikut hitung-hitungan potensi PSS Sleman, Barito Putera dan Persipura Jayapura keluar dari jeratan degradasi BRI Liga 1 2021-2022.

Kasta tertinggi sepak bola Indonesia, BRI Liga 1 2021-2022, tinggal menyisakan satu laga terakhir pada pekan ke-34 yang akan berlangsung tengah pekan ini.

Munculnya Bali United sebagai juara tak serta merta membuat persaingan di Liga 1 yang hanya menyisakan satu pertandingan, berakhir begitu saja.

Pasalnya, di papan bawah terdapat tiga tim yang tengah berebut tiket bertahan di Liga 1 dan tak turun kasta ke Liga 2 musim depan. Ketiga tim itu adalah PSS Sleman (peringkat 14 dengan 36 poin), Barito Putera (peringkat 15 dengan 35 poin), dan Persipura Jayapura (peringkat 16 dengan 33 poin). Di satu pertandingan tersisa, posisi ketiganya belumlah aman dan masih rawan terdegradasi.

Baca selengkapnya: Hitung-hitungan Peluang Lolos Degradasi 3 Tim Liga 1: PSS Sleman, Barito Putera atau Persipura?