x

4 'Dosa' Oknum Suporter di Laga Senegal vs Mesir, Mohamed Salah Korban Utama

Rabu, 30 Maret 2022 12:00 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Mohamed Salah jadi korban utama aksi tidak terpuji suporter di laga Senegal vs Mesir. Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh.

INDOSPORT.COM - Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika antara Senegal vs Mesir, Rabu (30/03/22) ternoda dengan aksi tidak terpuji oknum suporter.

Meski tidak sampai berujung tragedi, sederet insiden tidak mengenakkan memang sempat mewarnai duel dua mantan finalis Piala Afrika tersebut.

Baca Juga

Ini adalah pertemuan kedua Senegal dan Mesir bulan ini di kualifikasi Piala Dunia 2022. Sebelumnya, Mohamed Salah dkk hanya menang tipis 1-0 di laga 26 Maret lalu, itupun lewat gol bunuh diri pemain lawan.

Kini berjumpa lagi untuk leg kedua, pertandingan berakhir 1-0 untuk Senegal, sehingga membuat kedudukan imbang 1-1.

Alhasil, duel dua raksasa sepak bola Afrika ini harus lanjut ke babak perpanjangan waktu, bahkan hingga adu penalti.

Baca Juga

Namun ternyata, sebanyak tiga pemain Timnas Mesir gagal menjalankan tugas dengan baik, dimulai dari Mohamed Salah kemudian dilanjut oleh sang penendang kedua, Ahmad Sayed.

Penendang ketiga yakni Amr El Solia berhasil menyarangkan bola ke gawang Senegal, namun Mesir harus tertunduk lesu usai Mostafa Mohamed gagal sebagai eksekutor keempat.

Petaka pun terjadi ketika Sadio Mane tampil sebagai kartu as Senegal. Bintang Liverpool tersebut pun menjadi pahlawan timnya setelah memenangkan kedudukan adu penalti 3-1 atas Mesir.

Baca Juga

Dengan hasil ini, Senegal pun lolos ke Piala Dunia 2022, menyabet satu dari lima tiket yang disediakan untuk wakil Afrika.

Selain Senegal, negara Afrika lainnya yang berhasil lolos ke Qatar adalah Kamerun, Ghana, Maroko, dan Tunisia.


1. Tembakan Laser

Mohamed Salah jadi korban utama aksi tidak terpuji suporter di laga Senegal vs Mesir. Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh.

Senegal dan Mesir memang kerap berjumpa sebagai musuh dalam beberapa waktu terakhir. Hasil laga semalam pun bak ulangan final Piala Afrika yang baru berakhir pada Februari lalu.

Saat itu, Senegal juga menang lewat adu penalti setelah pertandingan berakhir sama kuat dengan skor kacamata.

Baca Juga

Sadio Mane juga tampil sebagai penendang terakhir yang memastikan gelar untuk timnya lewat titik putih.

Berkaca pada laga final tersebut, tidak ayal perjumpaan Senegal dan Mesir di kualfikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika (CAF) bulan ini berlangsung sengit.

Sayangnya, keseruan dan euforia Senegal yang berhasil mengunci satu tempat di Qatar harus ternoda dengan aksi oknum suporter yang membuat kacau atmosfer pertandingan.

Baca Juga

Setidaknya, ada empat kejadian/insiden di laga semalam yang merusak keindahan sepak bola, bahkan Mohamed Salah pun terpaksa jadi korbannya. Apa saja?

Laser

Nampaknya hal pertama yang harus dibahas jika membicarakan pertandingan Senegal vs Mesir di penghujung Maret ini.

Seperti kabar yang sudah beredar, pemain Liverpool, Mohamed Salah, menjadi sasaran tembak laser sebelum mengeksekusi tendangan penalti.

Baca Juga

Sinar laser berwarna hijau ditembakkan suporter Senegal dan nampak begitu jelas dari layar kaca. Namun bukan hanya Mohamed Salah, para pemain Timnas Mesir juga sempat mengalami insiden serupa.

Sorotan laser nampak jelas biasanya ketika para pemain sedang dalam posisi diam, sedang ancang-ancang mengambil tendangan, atau setelah terjatuh di lapangan.

 

2. Insiden Lain

Mohamed Salah jadi korban utama aksi tidak terpuji suporter di laga Senegal vs Mesir. Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh.

Kena Timpuk

Bukan hanya tembakan laser yang mengganggu jalannya pertandingan, lemparan benda pun turut menghiasi laga Senegal vs Mesir semalam.

Lagi-lagi, Mohamed Salah dkk turut jadi korban. Ia dan rekan-rekannya pun nampaknya harus menyabar-nyabarkan hati usai ditimpuki botol air oleh sejumlah oknum penonton.

Baca Juga

Disoraki

Seolah menambah ‘lengkap’ aksi tembak laser dan lempar botol, para suporter Senegal juga tidak lupa meneriaki Timnas Mesir dan Mohamed Salah yang gagal lolos ke Piala Dunia 2022.

Bahkan, dari sebuah tayangan video pertandingan, Mohamed Salah terlihat dikawal ketat petugas saat akan meninggalkan lapangan.

Mereka melindungi pentolan Liverpool tersebut dari potensi serangan yang mungkin terjadi setelah laga berakhir. Tidak ada satu pun individu yang boleh mendekat ke arahnya.

Baca Juga

Selama perjalanan menuju tunnel sampai ruang ganti, Mohamed Salah hanya diam saja mendengar ejekan para suporter Senegal yang hadir di Stadion Me Abdoulaye Wade.

Bus Diserang

Insiden kurang mengenakkan lainnya juga sempat terjadi bahkan sebelum laga dimulai. Pasalnya, bus yang ditumpangi para pemain Timnas Mesir diserang sekelompok oknum.

Kejadian itu membuat perjalanan mereka terhambat hingga asosiasi sepak bola Mesir (EFA) meminta penyelenggara menunda kickoff selama 30 menit.

Baca Juga

EFA sendiri kabarnya telah mengajukan complaint terhadap pihak Senegal, kemudian aparat, ofisial, observer, CAF, dan juga FIFA.

Seperti diwartakan laman Kingfut, mereka juga menyebut ada dugaan tindakan rasisme dari suporter Senegal lewat pemasangan banner-banner bernada ofensif.

Mohamed SalahMesirSadio ManeSenegalBola InternasionalKualifikasi Piala Dunia 2022

Berita Terkini