Liga Italia: Rilis Jersey Baru, AC Milan Justru Dituding Kerjai Fans di April Mop
INDOSPORT.COM - AC Milan merilis seragam keempat mereka untuk musim 2021/2022 pada Jumat (01/04/22) ini dan menuai beragam reaksi.
Rencananya kostum tersebut akan Il Rossoneri pakai saat jalani laga lanjutan Liga Italia kontra Bologna pada Selasa (05/04/22) mendatang namun para pendukung mereka justru banyak yang kurang berkenan.
Bisa dimaklumi karena desain jersey buatan Puma tersebut sedikit nyeleneh. Corak garis tebal merah dan hitam ala AC Milan masih terlihat namun warna putih di bagian pundak dan bawah dada membuatnya tampak aneh.
Seolah proses produksi seragam spesial ini adalah dengan mencelupkan seragam original AC Milan ke dalam ember cet putih dan kemudian digantung hingga kering.
Walau pengenalannya pada publik terlihat serius dan keren seperti biasa dengan melibatkan bintang-bintang mereka seperti Olivier Giroud, Fikayo, Tomori, dan Rafa Leao namun respon yang didapat AC Milan tetap kurang apik.
Suporter Il Diavolos Rosso justru ada yang salah fokus dengan 'skill' Giroud untuk bisa mengenakan baju apapun namun tetap terlihat kece.
Salah satu fans bahkan memohon agar Adidas yang sempat lama menjalin kerja sama dengan AC Milan untuk kembali menggusur Puma karena membuat kostum keempat ini kendati produsen asal Jerman itu sebenarnya bekerja sama dengan Nemen.
Beragam meme dan komentar lucu pun kemudian bermunculan di kolom komentar terutama di postingan yang diunggah melalui Twitter.
1. Cuma Ulah Iseng?
Hanya saja sepertinya AC Milan mungkin ingin melakukan aksi 'tipu-tipu' pada netizen khususnya fans mereka.
Mengingat pengumuman tentang jersey keempat itu bertepatan dengan 1 April dimana tradisi April Mop dirayakan, mungkin ini adalah cara klub asal Kota Mode tersebut untuk ikut serta.
April Mop sendiri adalah hari dimana kebohongan atau keisengan diperbolehkan dan biasanya ramai dirayakan di negara barat.
Beberapa fans AC Milan sudah ada yang menduganya namun belum ada bukti konkrit jika seragam nyeleneh tadi adalah gurauan April Mop.
Akan tetapi jika melihat situs resmi AC Milan pada bagian penjualan jersey, ada sejumlah kejanggalan yang mungkin bisa dijadikan petunjuk.
Yang pertama adalah harga. Memang setiap jenis seragam AC Milan musim ini dari kandang, tandang, hingga kostum ketiga berbeda-beda banderolnya namun kostum keempat ini yang paling mahal.
Puma melabeli kostum khusus ini dengan harga 100 Euro atau nyaris 1,6 juta Rupiah. Padahal yang lainnya masih ada di kisaran 60-80 Euro saja.
Kemudian juga tidak ada sistem pengembalian barang yang lagi-lagi hanya berlaku untuk baju rilisan terbaru sedangkan tiga jersey lainnya bisa dikirim ulang andai ada kerusakan.
Selain itu barang yang bisa dibeli pun belum ada karena hanya menggunakan sistem produksi setelah ada pesanann yang juga tak berlaku di produk lain.
Tampaknya fans AC Milan hanya bisa tahu apakah ini hanya prank belaka dari klub kesayangan mereka atau bukan keesokan harinya. Akan tetapi jika serius pun akan ada 'hiburan' tambahan di pekan ke-31 Liga Italia nanti.
2. AC Milan Bidik Gouiri dan Isak
Divock Origi sepertinya tidak akan jadi satu-satunya pemain depan yang hendak didaratkan AC Milan pada bursa transfer musim panas mendatang.
Il Rossoneri setidaknya ingin menambah satu penyerang lagi dan pilihan mereka akan jatuh di antara Alexander Isak atau Amine Gouiri.
Dengan belum bisa dipastikannya masa depan Zlatan Ibrahimovic yang belum juga mendapat kontrak baru, Milan jelas butuh suntikan tenaga di lini serang.
Olivier Giroud pun juga sudah tidak boleh diandalkan terus menerus mengingat usianya telah menginjak 35 tahun kendati penampilannya melebihi ekspektasi di awal musim.
Origi diragukan akan diperlakukan sebagai sumber pemasukan gol utama Milan musim depan mengingat di Liverpool ia hanya punya 12 gol dalam tiga tahun.
Baca selengkapnya: Carikan Duet untuk Origi, AC Milan Pertimbangkan Dua Striker Muda Top Ini