5 Musim Saat Liverpool Dekati Quadruple, Berakhir dengan Kepahitan
INDOSPORT.COM - Pintu Liverpool menuju quadruple Liga Inggris, Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions masih terbuka lebar.
The Reds sudah mengantongi Piala Liga Inggris yang saat ini dikenal dengan Carabao Cup, dan masih ‘hidup’ di tiga kompetisi lainnya untuk musim 2021-2022.
Di Liga Inggris, sampai tulisan ini dibuat, Jordan Henderson dkk terus memepet ketat Manchester City di papan atas klasemen sementara dengan 72 poin.
Mereka hanya berselisih satu angka saja dari The Citizens yang kini mengantongi 73 poin. Dengan situasi yang seperti ini, kedua tim tentu tidak boleh membuang poin sia-sia baik karena kekalahan maupun hasil imbang.
Satu kesalahan saja, mereka bisa terpeleset dan membuka jalan bagi rivalnya untuk mengudeta posisi puncak.
Liverpool sendiri baru saja menang atas klub papan bawah, Watford, dalam laga yang digelar Sabtu (02/03/22) semalam.
Dua gol masing-masing disarangkan oleh Diogo Jota dan Fabinho, sedangkan di pertandingan lain The Citizens juga menang 2-0 atas Burnley. Benar-benar persaingan yang super ketat.
Gelaran Liga Inggris musim ini hanya tinggal menyisakan delapan pertandingan lagi bagi Liverpool dan Manchester City.
Dengan posisi Chelsea yang kini meraup 59 poin di tempat ketiga, bisa dibilang race untuk takhta Liga Inggris 2021-2022 saat ini hanya melibatkan Liverpool dan Manchester City sebagai kandidat utama juaranya.
Laga pada tanggal 10 April nanti pun jadi sangat krusial lantaran kedua tim akan saling berjumpa. Liverpool akan mengudeta Manchester City di posisi puncak jika berhasil memenangkan partai super big match ini.
1. Catatan Perjuangan Liverpool Kejar Quadruple
Sementara itu di Piala FA, Liverpool juga akan meladeni perlawanan Manchester City di fase semifinal. Duel panas tersebut rencananya digelar pada 16 April 2022.
Ya, hanya berselang enam hari saja dari perjumpaan keduanya di partai panas Liga Inggris. Jadwal bulan April ini sungguh tantangan yang luar biasa bagi kubu Jurgen Klopp dan Pep Guardiola, memang.
Selain Liga Inggris dan Piala FA, misi quadruple Liverpool juga masih dibayang-bayangi Benfica yang menghadang mereka di Liga Champions.
Klub asal Portugal tersebut adalah halangan terdekat Liverpool yang harus mereka hadapi demi satu langkah lebih maju di Liga Champions 2021-2022.
Meraih quadruple memang sebuah misi yang tidak mudah, bukan hanya bagi Liverpool, tetapi juga klub sepak bola manapun di muka bumi ini.
Jika pada 2021-2022 Liverpool membutuhkan tiga gelar lagi untuk menggenapi empat trofi dalam semusim, pada masa lampau klub asal Merseyside ini juga pernah mencoba memenangkan raihan yang sama.
Dari data yang disediakan BBC, terakhir kali Liverpool menutup perjuangan meraih quadruple dengan tanggal yang paling mendekati April 2021-2022 ini adalah musim 1982-1983.
Pada waktu itu, Liverpool resmi menutup perjuangannya meraih quadruple pada 20 Februari, setelah tampil sebagai kampiun Liga Inggris dan Piala Liga Inggris (Milk Cup).
Sayangnya, mereka kurang beruntung di kompetisi Piala FA yang hanya sampai putaran lima, lalu Liga Champions (European Cup).
Liverpool yang saat itu berisikan pemain seperti Ian Rush dan Philip Neal secara mengejutkan takluk dari klub Polandia, Widzew Lodz.
2. Catatan Lain
Setelah 1982-1983, selanjutnya ada musim 1981-1982, di mana Liverpool mengakhiri perjuangan meraih quadruple sedikit lebih awal yakni 13 Februari.
Raihan mereka pun sama persis seperti 1982-1983, yakni kampiun Liga Inggris dan Piala Liga Inggris, namun gagal di putaran lima Piala FA dan perempat final Liga Champions.
Musim 1983-1984, Liverpool mengakhiri perjuangan meraih quadruple lebih cepat lagi yakni 29 Januari.
Namun kali ini sangat dekat, yakni kampiun Liga Inggris, Piala Liga Inggris, dan Liga Champions. Hanya saja, The Reds apes di ajang Piala FA lantaran hanya finis di putaran empat.
Selanjutnya, ada musim 1980-1981 ketika Liverpool berhasil memenangkan Liga Champions dan Piala Liga Inggris. Akan tetapi, mereka gagal di putaran lima Pial FA dan finis di peringkat lima pula di Liga Inggris.
Perjuangan Liverpool meraih quadruple pada musim ini berakhir makin cepat lagi yakni pada 24 Januari.
Yang terakhir, musim 2004-2005, Liverpool berhasil menjadi kampiun Liga Champions dan tampil di final Piala Liga Inggris yang dulu dikenal dengan nama Carling Cup. Sayangnya, di partai final mereka ditekuk tipis Chelsea 3-2.
Steven Gerrard pun jadi bulan-bulanan publik untuk waktu yang lama, bahkan mungkin sampai sekarang, gara-gara gol bunuh dirinya saat itu.
Lalu untuk Piala FA, Liverpool sampai di putaran tiga, sedangkan untuk Liga Inggris, finis di peringkat lima. Perjuangan mereka meraih quadruple resmi terhenti pada 18 Januari.
Lantas, bagaimana dengan musim ini? Asa Liverpool untuk meraih quadruple masih ‘hidup’ hingga awal April. Apakah mereka akan berhasil?