Sadar Diri Tujuan Belum Tercapai, Simone Inzaghi Tunda Perpanjangan Kontrak di Inter Milan
INDOSPORT.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi menunda perpanjangan kontraknya walaupun sudah diberi kesempatan karena masih menunggu hasil akhir Liga Italia 2021/22.
Inter Milan baru saja mendapat kemenangan penting dalam asa untuk mempertahankan scudetto mereka di musim ini.
Dalam lanjutan pekan ke-31 Liga Italia musim 21/22, tuan rumah Juventus menjamu Inter Milan di stadion Allianz Arena, Senin (04/04/22) dini hari WIB.
Tampil menekan sepanjang laga, Juventus gagal meraih poin penuh setelah gol penalti Hakan Calhanoglu di penghujung babak pertama bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan kemenangan ini, Inter Milan kembali mampu menjaga jarak dengan pemuncak klasemen sementara AC Milan dengan hanya selisih tiga poin.
Mereka juga masih punya satu laga tunda melawan Bologna, jadi skuat asuhan Simone Inzaghi itu tetap menjadi kandidat kuat untuk meraih scudetto musim ini.
Punya kesempatan besar untuk mempertahankan gelar juara Liga Italia, Simone Inzhagi mendapat ganjaran akan diperpanjang kontrak oleh Inter Milan.
Namun ternyata, mantan pelatih Lazio itu sadar diri bahwa tujuannya musim ini belum tercapai dan memilih untuk menunda perpanjangan masa bakti di Giuseppe Meazza.
"Saya memiliki kontrak yang diminta klub untuk saya perpanjang, tetapi saya meminta untuk menunggu karena kami harus mengevaluasi berdasarkan hasil," kata Inzaghi dikutip dari DAZN.
Inzaghi merasa bahwa timnya telah melakukan pekerjaan yang luar biasa setelah mengalami tren negatif di beberapa pertandingan terakhir.
1. Kerja Keras Inter Milan Belum Berakhir
Kritikan datang dari berbagai pihak selama tren negatif Inter Milan tersebut. Namun Inzaghi percaya akan kapabilitasnya sebagai pelatih kelas kakap di Italia.
“Tujuh bulan kerja luar biasa telah dibayangi oleh tiga hasil imbang baru-baru ini, tetapi saya merasa dipercaya oleh semua orang,” ujar Inzaghi.
“Saya senang dengan apa yang telah kami lakukan selama tujuh bulan terakhir, kritik telah keluar, tetapi saya sudah berada di sepakbola selama tiga puluh tahun, itu benar untuk menerima yang konstruktif.” Pungkas Inzaghi.
Kini setelah berhasil mengalahkan Juventus dan menjaga asa scudetto, Inter Milan mendapat banyak dukungan untuk menyelesaikan musim ini dengan gelar juara.
Salah satunya adalah pelatih Si Nyonya Tua, Massimiliano Allegri.
Allegri ternyata lebih mengandalkan Inter Milan daripada AC Milan karena Nerazzurri punya sisa pertandingan yang di atas kertas lebih menguntungkan.
“Lihat saja daftar pertandingannya. Tentu apa pun bisa terjadi dalam sepak bola, tetapi Inter Milan telah melewati rintangan penting malam ini,” kata Allegri.
“Menurut saya Inter Milan akan mendapat suntikan kepercayaan diri dan akan menjadi favorit,” pungkas mantan pelatih Empoli tersebut.
Dari delapan laga tersisa, Inter Milan memang cuma akan berhadapan dengan satu tim besar saja, yakni AS Roma.
Sisanya skuat asuhan Simone Inzaghi tersebut akan bertemu dengan Hellas Verona, Spezia, Empoli, Cagliari, Udinese, Bologna, dan Sampdoria.
2. Laga Berat AC Milan di Sisa Musim 2021/22
Sementara AC Milan masih harus melawan empat tim besar yang bakal menyulitkan langkah mereka meraih scudetto musim ini.
Pasukan Stefano Pioli akan menghadapi Lazio, Fiorentina, Atalanta, Sassuolo, Verona, Genoa, dan Torino setelah nanti malam bertemu Bologna di kandang.
Melihat sisa laga yang ada di delapan pekan terakhir, rasanya bukan tidak mungkin Inter Milan bisa merebut puncak klasemen berdasar pada performa saat melawan Juventus.
Namun AC Milan juga sedang dalam performa positif. lima laga terakhir, Rossoneri berhasil meraih tiga kemenangan dan dua hail imbang.
Laga nanti malam saat bertemu dengan Bologna juga diprediksi akan condong ke AC Milan. Pasalnya rekor pertemuan kedua tim masih berpihak pada Rossoneri.
Oleh karena itu, kemenangan menjadi harga mati bagi AC Milan untuk kembali memperlebar jarak dari kejaran para rival di bawahnya.