Mainkan Asnawi Mangkualam Kontra Klub Promosi, Ansan Greeners Belum Sanggup Menang Musim Ini
INDOSPORT.COM - Puasa kemenangan yang dijalani Ansan Greeners di ajang K-League 2 musim 2022 rupanya masih berlanjut hingga laga pekan ke-10 mereka yang digelar pada Sabtu (16/04/22) ini.
Kendati lawannya adalah Gimpo FC yang notabene baru promosi dan sudah memainkan Asnawi Mangkualam sejak menit awal, Serigala Hijau pada akhirnya dipaksa puas dengan hasil imbang 1-1.
Ansan sebenarnya mampu unggul lebih dahulu lewat pemain sayap mereka yakni Kim Bob-seob di menit ke-20 namun mereka sudah harus kemasukan gol balasan sebelum babak pertama usai,
Gimpo membalas via aksi penyerang sentral mereka yakni Yun Min-ho dan hingga pertandingan usai tidak ada lagi gol tambahan.
Ini baru kali kedua bagi Asnawi untuk menembus starting XI Ansan khusus di K-League 2 dan pertama kali untuknya bermain selama lebih dari 90 menit.
Sebelumnya bek kanan tim nasional Indonesia tersebut sudah sempat dijadikan pemain inti dalam partai kontra Gwangju FC namun kemudian sudah harus ditarik di menit 25.
Asnawi pun sebenarnya juga masih digantikan dalam laga melawan Gimpo namun subtitusi untuk Lee Ji-seong baru terjadi di masa injury time babak kedua.
Pelatih kepala Ansan Greeners, Cho Min-kook, sepertinya khawatir jika Asnawi Mangkualam tidak bisa bertahan dengan baik di sisa laga mengingat kartu kuning teracung padanya sejak babak pertama.
Tambahan satu poin tidak bisa membuat Ansan memperbaiki posisi mereka di tangga sepuluh klasemen sementara K-League 2.
Dengan berbekal enam poin dari enam kali imbang dan empat kali kalah, Ansan Greeners hanya bisa lebih baik dari Busan Ipark yang baru memainkan sembilan pertandingan sampai saat ini.
1. Situasi Asnawi Belum Lempeng
Jika situasi tidak segera berubah, Coach Cho Min-kook jelas akan terancam posisinya sebagai manajer karena timnya kini jadi satu-satunya yang belum perah meraih kemenangan di musim ini.
Bagi Asnawi Mangkualam pribadi, gagalnya ia membantu Ansan Greeners untuk menang hari ini mungkin akan berakibat buruk pada rasa percaya diri.
Musim ini ia baru saja menandatangani kontrak baru berdurasi satu tahun plus opsi perpanjangan satu tahun lagi namun tempatnya dari starting XI justru tergusur.
Situasi ini sempat membuat pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, merasa cemas dan bahkan sampai berbicara langsung pada Cho Min-kook.
"Saya tanya kondisinya (Asnawi). Saya sudah bertemu pelatih Cho dan berbicara tentang beberapa hal. Jadi semuanya berjalan lancar," ucap Shi Tae-yong dikutip dari Sports G pada Maret 2022 lalu.
"Ini pertama kalinya saya melihat pelatih Cho setelah menjabat di Ansan. Saya pikir pelatih Cho akan lebih fleksibel untuk memainkan Asnawi di masa mendatang," jelas Shin Tae-yong lagi.
Shin Tae-yong jelas tidak ingin salah satu pemain kesayangannya terpuruk karena hal itu hanya akan menyusahkan pekerjaannya di timnas Indonesia.
Asnawi adalah bek kanan utama pilihannya sekaligus salah satu pemain yang ia percaya untuk mengemban jabatan kapten kedati usianya baru 22 tahun.
Pada SEA Games 2021 nanti, Shin Tae-yong berkeinginan untuk menggunakan jasa jebolan akademi PSM Makasaar tersebut meski sepertinya akan sulit terealisasi.
Ansan Greeners masih akan membutukan tenaga Asnawi Mangkualam mengingat kompetisi K-League 2 tidak memiliki jeda pada bulan depan.
2. Ipswich Larang Elkan Ikuti Pemusatan Latihan Timnas Indonesia
Kabar buruk mengetuk pintu PSSI dalam usaha mempersiapkan timnas Indonesia U-23 yang akan berlaga di SEA Games 2021 nanti.
Salah satu pemain kunci yang paling diharapkan bisa hadir, Elkan Baggott, justru terhalang masalah perizinan dari klubnya yakni Ipswich Town.
Padahal nama Elkan masuk dalam 29 nama pemain yang dipanggil oleh timnas Indonesia U-23 untuk menjalani pemusatan latihan di Korea Selatan saat ini.
Elkan bukan satu-satunya bintang yang merumput di luar negeri karena Egy Maulana, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, dan Asnawi Mangkualam juga diperintahkan untuk ikut serta oleh pelatih kepala Shin Tae-yong.
Ipswich bukannya tanpa alasan melaran Elkan untuk angkat koper dari Inggris karena mereka membutuhkannya sebagai pelengkap tim senior mereka.
Baca selengkapnya: Gawat! Pelatih Ipswich Town Larang Elkan Baggott Gabung Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2021