Pernah Jebol Gawang AC Milan, Youngster Top Liga Italia Beberkan Cintanya pada Rossoneri
INDOSPORT.COM - Destiny Udogie adalah salah satu pemain U-23 terbaik saat ini di Liga Italia dan banyak klub-klub besar Negeri Pasta yang kemudian mengincarnya.
Fullback kidal berusia 19 tahun itu mengaku sejak kecil mendukung AC Milan dan bangga bisa mencetak gol lawan kesebelasan tersebut di musim 2021/2022 ini.
Gol tersebut Udogie ciptakan di pekan ke-27 Liga Italia lalu yang membuat timnya, Udinese, bisa mencuri satu poin dari lawatan ke Kota Mode.
Udogie yang merupakan pemain kelahiran Italia keturunan Nigeria tersebut merasa senang bisa membuat gol profesional perdananya.
Kendati diiringi kontroversi akibat adanya dugaan handball, namun Destiny Udogie tidak peduli. Ia merasa golnya sah-sah saja.
"Aku sangat senang bisa mencetak gol melawan AC Milan musim ini di stadion yang besar penuh sejarah seperti San Siro," beber Udogie pada The Italian Fottball Podcast.
"Rasanya luar biasa. Apakah golku tidak sah karena handball? Rasanya tidak seperti itu dan memang bukan handball,"
"Saat aku kecil aku selalu menonton pertadingan AC Milan. Aku penggemar mereka dan menyukai Ronaldinho dan kemudian coba menirunya," tambah pemuda yang lahir di Verona, Italia, tersebut.
Andai terus menunjukkan performa baiknya, Udogie kemungkinan besar akan dipermanenkan oleh Udinese pada bursa transfer musim panas mendatang.
Saat ini status penggawa tim nasional U-21 Italia tersebut masih berupa pemain pinjaman dari kesebelasan kota kelahirannya, Hellas Verona.
1. Fokus ke Udinese, tapi..
Akan tetapi mungkin saja musim depan Destiny Udogie tidak akan membela Udinese ataupun Hellas Verona lagi melainkan tim Liga Italia lain yang jauh lebih besar.
Dalam beberapa waktu terakhir pemain yang saat ini tengah menepi akibat cedera betis tersebut dikaitkan dengan Napoli, Juventus, maupun Atalanta.
Jika bisa bergabung ke salah satunya, maka impian untuk bermain di Liga Champions akan lebih mudah terwujud namun Udogie tidak ingin buru-buru dalam melangkah.
Untuk saat ini ia memilih untuk fokus bersama Udinese dahulu dan minat dari tim lain akan dianggap sebagai bukti kerja kerasnya saja.
Udogie memang tidak menutup kemungkinan untuk pindah namun pembicaraan soal itu ada waktu dan tempatnya tersendiri.
"Sekarang Udinese adalah rumahku dan aku ingin melakukan yang terbaik untuk klub. Tidak ada yang tahu soal masa depan tapinya," lanjut Destiny Udogie lagi.
"Aku ingin sekali bisa bermain di Liga Champions. Semoga saja suatu saat impian tersebut bisa aku wujudkan sendiri,"
"Juventus, Napoli, dan Atalanta meminatiku? Ini membuatku senang karena itu tandanya semua berjalan baik namun fokusku sekarang hanya Udinese," pungkas nya kemudian.
Mungkin Udogie masih punya hasrat untuk membela AC Milan yang merupakan tim favoritnya sejak kecil namun untuk sekarang sepertinya masih sulit.
Capolista Liga Italia itu cukup stok dalam hal bek kiri dengan adanya Theo Hernandez dan Fode Ballo-Toure. Hanya saja karena Destiny Udogie masih sangat muda, kansnya untuk menjadikan San Siro sebagai kandang belum tertutup rapat.
2. AC Milan Dipuji Sacchi
Sukses AC Milan untuk bersaing ketat untuk meraih Scudetto pada musim 2021/2022 ini rupanya mendapat segudang perhatian dari Arrigo Sacchi.
Mantan pelatih Il Rossoneri di dekade 80' dan 90' merasa terkesan dengan kemampuan bekas timnya untuk menjadi kandidat kuat juara Liga Italia hanya dengan bekal pemain seadanya.
Sacchi melihat jika anggota skuat AC Milan saat ini minim bintang dan banyak diisi oleh pemain yang sebelumnya tidak pernah dikenal namun itu justru membuatnya kagum.
Sejumlah rekrutan sebelumnya banyak yang diragukan publik namun kini justru bisa menjadi penampil reguler di San Siro.
Contohnya saja Mike Mainan, Theo Hernandez, Pierre Kalulu, Fikayo Tomori, Brahim Diaz, Rafael Leao, Junior Messias, hingga Olivier Giroud.
Baca selengkapnya: Liga Italia: Segera Dapatkan Scudetto dengan Modal Pemain Antah Berantah, AC Milan Dipuji Legendanya