Janjikan Cek Kosong dan Ban Kapten untuk Kylian Mbappe, Presiden PSG Blokir Transfer ke Real Madrid?

INDOSPORT.COM – Keluarga bintang timnas Prancis, Kylian Mbappe, dikabarkan tengah berada di Doha, Qatar, jelang keberangkatan ke Spanyol pekan depan untuk berbicara dengan Real Madrid.

Masa depan bintang timnas Prancis, Kylian Mbappe kini tengah dalam kondisi tanda tanya, karena diperebutkan dua klub besar Eropa.

Paris Saint-Germain selaku klub pemilik masih yakin bisa mempertahankan Kylian Mbappe, meskipun sang pemain berulang kali ingin hengkang dari klub.

Kabarnya, seperti dilansir dari beberapa laporan yang dirangkum oleh Managing Madrid, keluarga Kylian Mbappe akan lebih dulu bertemu dengan Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi di Doha, Qatar.

Mereka akan berdiskusi mengenai masa depan Kylian Mbappe, apakah akan bertahan di PSG atau bergabung ke Real Madrid.

Baik PSG maupun Real Madrid kabarnya masih optimis bisa mendatangkan Kylian Mbappe pada musim panas 2022 ini.

Meskipun Kylian Mbappe dikabarkan hengkang dari Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim panas 2022, ada beberapa hal yang membuat pemain timnas Prancis ini batal hengkang ke Real Madrid.

Kabarnya, PSG sudah memberikan tawaran terbaru soal gaji yang bisa didapat Mbappe pada kontrak baru yang bisa diteken pada  musim panas 2022 nanti.

Tawaran baru soal gaji ini kabarnya dilakukan dengan cek kosong, berikut jabatan kapten Paris Saint-Germain untuk musim 2022/2023 nanti.

Keputusan soal kontrak baru Mbappe sendiri kabarnya bergantung pada sang ibu, yang berulang kali berharap anaiknya bisa jadi pesepakbola top Eropa.

1. PSG Bakal Perpanjang Kontrak Kylian Mbappe

Mbappe masih diharapkan dapat bermain di Olimpiade 2024 yang nantinya digelar di Paris, Prancis.

Selain itu, pemilik Paris Saint-Germain asal Qatar, Nasser Al-Khelaifi justru berharap Mbappe bisa turun di Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar.

Salah satu tambahan perjanjian adalah Mbappe mendapatkan hak komersial dan terpambang di poster Piala Dunia 2022.

PSG sendiri kabarnya akan menambah durasi kontrak Kylian Mbappe untuk dua tahun sampai 2024 dengan klausul pelepasan di akhir musim 2023 nanti.

Hal ini membuat PSG bisa melindungi diri dari bahaya kehilangan Kylian Mbappe dengan status bebas transfer pada bursa transfer musim panas 2022.

Namun demikian, Real Madrid kabarnya masih berniat untuk mendatangkan Mbappe pada bursa transfer musim panas 2022, meskipun kabarnya tak mau menunggu untuk satu pemain.

Namun, ada satu alasan yang kemudian membuat Mbappe bisa saja hengkang ke Real Madrid, salah satunya tercermin dari ungkapan sang penyerang di media belakangan ini.

“Saya belum membuat keputusan soal masa depan saya dan seemua orang tahun itu. Saya sedang mempertimbangkannya bersama keluarga saya,” ujar Mbappe belum lama ini.

2. Real Madrid Tak Akan Tunggu Mbappe

"Ada elemen baru dan banyak parameter untuk memutuskannya. Jika saya membuat keputusan, tentu saja saya akan mengumumkannya,” lanjutnya

Real Madrid dikenal sebagai tim yang bisa menarik pemain bintang untuk bergabung, sehingga kedatangan Mbappe bukanlah menjadi prioritas.

Namun demikian, diyakini bahwa bergabung ke Real Madrid masih menjadi impian Kylian Mbappe, sehingga kemungkinan memperpanjang kontrak bersama PSG semakin mengecil

Baca Selengkapnya: Jawaban Terakhir Kylian Mbappe untuk Real Madrid, PSG Auto Nangis Darah