Liga 1: Deg-degan, Nasib Rohit Chand di Persija Tergantung Thomas Doll
INDOSPORT.COM - Pelatih anyar Persija Jakarta, Thomas Doll, sepertinya masih galau menentukan kejelasan nasib satu legiun asing, Rohit Chand.
Nasib Rohit Chand di Persija memang masih belum jelas. Entah apakah pemain asal Nepal ini akan diperpanjang masa baktinya atau justru dilepas.
Persija sendiri sudah memastikan melepas dua amunisi asingnya, yakni Marco Motta dan Marko Simic, sementara untuk Makan Konate dipastikan masih berlanjut hingga akhir musim nanti.
Khusus Rohit, kontraknya sudah habis begitu Liga 1 2021-2022 berakhir, tapi sampai saat ini belum ada pengumuman resmi apakah klub melepas si pemain.
Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, mengatakan bahwa kepastian soal nasib Rohit masih menunggu arahan dari Thomas Doll selaku pelatih anyar.
"Thomas Doll ini kekurangan data untuk pemain Asia. Dia masih harus mempelajari (untuk Rohit Chand)," ucap Mohamad Prapanca, Kamis (5/5/22).
"Kebetulan memang kontrak Rohit sudah habis. Perjalanan masih panjang dan Thomas Doll akan segera ke Indonesia untuk berdiskusi lebih dalam untuk mendapatkan gambaran 100 persen perihal kondisi seluruh pemain," jelasnya.
Prapanca menambahkan, semua keputusan perihal pemain berada di tangan Thomas Doll selaku pelatih. Dia lah yang memiliki kewenangan penuh.
1. Masih Dipelajari
Persija Jakarta pun sudah memberikan materi pemain, baik dari musim lalu yang kebetulan masih terikat kontrak ataupun yang sudah habis.
“Untuk bisa buat keputusan kan lebih enak bertemu langsung ketimbang via zoom. Dia baru mempelajari materi yang sudah kami kasih," cetus Prapanca.
"Apakah semua itu cocok dengan strategi dia, saya belum tahu. Tapi, atas kelemahan kemarin kita buat sat set sat set,” sambung dia.
2. Keistimewaan Thomas Doll
Diketahui, Persija Jakarta memberikan keistimewaan kepada Thomas Doll untuk menentukan pemain yang dia butuhkan menjelang kick-off Liga 1 2022-2023.
Bahkan, manajemen mempersilakan pelatih berkebangsaan Jerman ini untuk membawa serta amunisi asing pilihannya ke Indonesia, biarpun berstatus debutan.
“Kami kasih Thomas keistimewaan. Waktu kami pilih, semua pemain kami kirim. Video statistik. Jadi keputusan dia. Dia cuma meminta apa saya bisa bawa pemain? Itulah keistimewaan dia," tutur Mohamad Prapanca.
"Bagus atau tidak itu pilihan dia. Yang jelas, sampai hari ini kami belum diserahkan daftar kandidat pemain bawaan Thomas Doll,” pungkasnya.