3 Pahlawan AC Milan Saat Tumbangkan Sassuolo dan Pastikan Scudetto Musim Ini
INDOSPORT.COM – Melihat tiga pemain AC Milan yang tampil gemilang dan jadi kunci kemenangan kontra Sassuolo serta memastikan gelar scudetto Liga Italia musim ini.
Pertandingan pekan terakhir Liga Italia 21/22 yang sekaligus jadi penentuan gelar juara musim ini, hadirkan duel sengit antara sang pemuncak klasemen AC Milan kontra Sassuolo.
AC Milan yang hanya butuh 1 poin untuk pastikan gelar juara Liga Italia musim ini, langsung turun dengan kekuatan penuh.
Sementara itu, tuan rumah Sassuolo yang bertanding di depan pendukung sendiri malah terlihat tampil penuh tekanan saat hadapi AC Milan sepanjang babak pertama.
Terbukti, laga baru berjalan 17 menit AC Milan sudah berhasil unggul melalui sontekan Olivier Giroud yang memaksimalkan umpan silang Rafael Leao.
Selang beberapa menit kemudian, AC Milan sukses menggandakan kedudukan dan lagi-lagi melalui aksi Giroud yang menyarangkan bola ke sisi kanan jalan tuan rumah. Skor berubah jadi 2-0.
Usai menggandakan keunggulan, I Rossoneri menurunkan tempo permainan. Kendati begitu AC Milan malah menambah gol lewat Kessie. Skor 3-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Hingga laga usai, AC Milan sukses menjaga keunggulan dan berhasil amankan kemenangan. Tambahan poin penuh membawa Rossoneri akhiri puasa gelar Liga Italia dengan perolehan 86 angka, unggul dua poin dari Inter Milan sebagai pesaing terdekat.
Sepanjang 90 menit laga berjalan, AC Milan secara kolektif tampil sangat dominan dan sering ciptakan peluang berbahaya.
Namun secara individual, ada beberapa pemain AC Milan yang paling menonjol dan layak disebut pahlawan kemenangan dan akhiri puasa Scudetto Rossoneri musim ini.
Lantas siapa sajakah pemain tersebut? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
1. Olivier Giroud
Nama pertama adalah Olivier Giroud. Pemain asal Prancis ini layak diberikan gelar sebagai pahlawan scudetto AC Milan ini berkat penampilan impresifnya saat hadapi Sassuolo.
Meski sudah berusia 35 tahun, namun ketajaman Olivier Giroud terlihat tidak menurun dan terbukti dirinya mampu mencetak dua gol ke gawang Sassuolo.
Torehan 2 golnya pada laga melawan Sassuolo, membuat Olivier Giroud kini sudah mencetak 11 gol sepanjang gelaran Liga Italia musim ini.
Jumla 11 gol yang dibuat Olivier Giroud sepanjang musim ini, membuat mantan penggawa Chelsea tersebut mencatatkan rekor baru di Liga Italia.
Pasalnya, ia kini menjadi pemain tertua yang mencetak 2 digit gol dalam musim debutnya di Liga Italia dalam usia 35 tahun 234 hari.
Rafael Leao
Berikutnya ada Rafael Leao, winger muda Portugal yang kian menunjukkan peran pentingnya buat AC Milan sepanjang musim 21/22.
Meski tak mampu cetak gol, namun pergerakan serta umpan manis pemain berusia 22 tahun ini sukses membantu AC Milan akhiri puasa gelar juara.
Terbukti, dirinya mampu ciptakan dua assists ke gawang Sassuolo dan jadi salah satu pemain yang cukup sering lepaskan tembakan.
Tercatat sepanjang 90 menit di lapangan, Rafael Leao mampu lepaskan tiga tembakan dengan dua diantaranya mengarah ke gawang.
Andai bukan karena ketangguhan kiper Sassuolo, bisa jadi Rafael Leao kian memperbesar kemenangan AC Milan di laga semalam.
2. Franck Kessie
Terakhir adalah Franck Kessie. Gelandang yang diprediksi bakal hengkang dari AC Milan ini seolah menunjukkan bahwa dirinya merupakan pilar penting klub yang layak dapat sorotan.
Terlepas dari torehan satu golnya di babak pertama, peran Franck Kessie saat mengawal lini tengah AC Milan terbilang sangat solid dan tangguh.
Alasan itu pula yang menjadikan AC Milan mampu mempertahankan keunggulan, meski sepanjang babak kedua mereka mendapatkan tekanan dari Sassuolo.
Tercatat, pemain Timnas Pantai Gading ini mampu melakukan satu kali tekel sukses serta satu kali clearance.
Tingkat akurasi umpannya pun terbilang tinggi, yakni mencapai 95% dengan total total umpan sepanjang 90 menit sebanyak 40 kali.
Walau tidak mampu memberikan assists, namun Franck Kessie sukses melepaskan dua umpan kunci yang hampir berbuah gol andai lini depan AC Milan mampu memaksimalkannya.