Neymar Menolak Dijual PSG! Sergio Ramos, Marco Verratti hingga Donnarumma Jadi Tumbalnya

INDOSPORT.COM - Bintang Paris Saint-Germain (PSG) Neymar dilaporkan menolak dilego Les Parisiens dalam bursa transfer musim panas nanti.

Sebagai gantinya, PSG pun bakal mengorbankan sejumlah pilar lain di antaranya Sergio Ramos, Marquinhos, Marco Verratti hingga Gianluigi Donnarumma.

Dalam sepekan terakhir, isu kepergoan Neymar memang tengah panas-panasnya. Situasi tersebut sejurus dengan keputusan PSG mempertahankan Kylian Mbappe. Eks AS Monaco tersebut telah resmi menandatangani kontrak baru selama tiga tahun dengan Les Parisiens.

Keputusan PSG untuk mempertahankan Mbappe membuat mereka di bawah pengawasan ketat dari UEFA. Bagaimana tidak, Les Parisiens telah menggelontorkan dana tak sedikit untuk mempertahankan Mbappe.

Menurut rumor yang berkembang, PSG mengganjar Mbappe dengan bayaran fantastis menyusul keputusannya untuk tetap berkostum PSG.

Dalam kontrak baru ini, Mbappe dilaporkan menerima bayaran senilai 50 juta euro permusim. Jika dikalkulasikan dalam mata uang rupiah, gaji Mbappe setara 760 miliar setahun.

Tak cukup di situ, Mbappe juga akan mendapatkan bonus menarik lain dari PSG. Kabarnya ia menerima uang cash senilai 100 juta euro atau setara dengan Rp1,5 triliun.

Di sisi lain, UEFA dalam hal ini terkait aturan Financial Fair Play alias FFP mengawasi PSG yang mempertahankan Mbappe dengan dana fantastis.

Sadar akan hal tersebut, PSG berencana memangkas anggaran. Gosipnya, Neymar masuk daftar jual klub demi menyeimbangan neraca keuangan.

Sayangnya, Neymar menolak dijual PSG. Sebagai gantinya, Les Parisiens bakal mengorbankan sejumlah pilar lain di antaranya Sergio Ramos, Marquinhos, Marco Verratti hingga Gianluigi Donnarumma.

1. Tendang Sejumlah Bintang

Isu liar tersebut dibocorkan oleh media Spanyol, todofichajes. Menurut laporan tersebut, sejatinya bukan hanya Neymar yang akan dikorbankan.

Lionel Messi juga diisukan akan disunat gajinya bahkan dijual PSG demi menyeimbangkan neraca keuangan klub usai mempertahankan Mbappe.

Sayang, La Pulga menolak ide tersebut. PSG pun fokus menjual Neymar mengingat ia menghasilkan bayaran fantastis di Parc des Princes.

Saat ini, bintang Brasil tersebut merupakan pemain dengan bayaran tertinggi kedua di klub. Dengan menjual Neymar, maka PSG akan mendapat dua keuntungan sekaligus.

Yakni biaya transfernya plus terbebas dari beban gaji Neymar yang kelewat mahal. Sayangnya, Neymar menolak dijual.

Ayahnya kabarnya bertemu empat mata langsung dengan pemilik PSG Nasser Al Khlelaifi agar anaknya tetap bertahan.

PSG pun memutar otak setelah ayah Neymar memelas. Todofichajes menyebut jika sejumlah pilar lain seperti Sergio Ramos, Marquinhos, Marco Verratti hingga Gianluigi Donnarumma akan disunat gajinya jika Neymar bertahan.

"Gagasan tim Prancis adalah melepaskan pemain Brasil itu untuk menghasilkan uang dan membebaskan gajinya. Tetapi Neymar menolak untuk meninggalkan klubnya," tulis laporan tersebut.

"PSG mencoba mengeluarkan Messi, namun ia juga tidak ingin pergi,"

"Jika mereka tidak bisa pergi, mereka harus pindah ke tingkat gaji berikutnya, di mana antara lain Ramos, Marquinhos, Verratti dan Donnarumma muncul,"

2. Neymar Masuk Daftar Jual

Isu penjualan Neymar memang sudah berembus sejak beberapa musim belakangan. Cedera yang berlarut-larut adalah sebabnya. Musim ini saja, Neymar 'baru' mengoleksi 14 gol plus 8 assist dalam 28 penampilannya di semua ajang bersama PSG.

Statistik tersebut terbilang jauh dari kata lumayan jika menilik gaji Neymar yang mencapai menerima sekitar 4 juta euro (sekitar Rp63 miliar) per bulan. Adapun Penjualan Neymar dalam jendela transfer musim panas nanti sendiri kabarnya sudah di-ACC para petinggi klub.

"Tersingkir PSG dari Liga Champions akan membawa revolusi nyata. Salah satunya Neymar," tulis Fichajes.

"Secara khusus, Tamim bin Hamad Al Thani, emir Qatar akan memberikan lampu hijau untuk penjualan mantan pemain FC Barcelona tersebut,"

"Tamim bin Hamad Al Thani tidak akan menutup peluang menjual pemain sayapnya jika dia menerima proposal di pasar transfer musim panas,"