Liga 3 2022 Segera Bergulir Agustus, Ada Inter Milan versi Kearifan Lokal
INDOSPORT.COM – Kompetisi Liga 3 2022 dijadwalkan akan bergulir mulai bulan Agustus mendatang. Sejumlah klub bakal ambil bagian di ajang ini, termasuk Inter Milan versi kearifan lokal.
Kongres Biasa PSSI yang digelar di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Senin (30/5/22), menghasilkan beberapa keputusan, di antaranya perubahan nama tim dan regulasi kompetisi musim 2022.
Dalam kongres tersebut, PSSI merilis program kerja PSSI, termasuk jadwal kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 musim 2022.
Melansir dari akun resmi Liga 3 di Instagram, kompetisi kasta ketiga Liga Indonesia musim 2022 rencananya akan bergulir pada bulan Agustus mendatang.
Liga 3 akan diawali dengan Putaran Provinsi yang akan mulai di periode Agustus - November 2022.
Selanjutnya, para tim juara di putaran provinsi akan melanjutkan perjuangan mereka di Putaran Nasional yang akan dimulai pada periode November - Desember 2022.
Saat ini, beberapa klub-klub peserta Liga 3 musim 2022 telah memulai mengadakan seleksi pemain guna persiapan kompetisi LIGA 3 Putaran Provinsi mendatang.
Menariknya, terdepan belasan tim yang akan berkompetisi di Liga 3 dengan identitas baru. Ya, mereka akan hadir dengan nama baru yang telah disahkan dalam Kongres Biasa PSSI 2022 kemarin.
Untuk Liga 3, terdapat 17 klub yang memutuskan berganti namanya. Bisa dibilang, ini jadi perubahan nama terbanyak di antara Liga 1 dan Liga 2 dan Liga 3.
Salah satu nama yang mencuri perhatian adalah Internazionale Banten. Internazionale Banten adalah nama baru dari klub yang sebelumnya bernama Bintang Junior FC atau Banten Jaya FC.
1. Klub Liga 3 yang Berganti Nama
Berikut ini daftar lengkap klub Liga 3 yang resmi berganti nama:
Liga 3
1. Spektra FC - Spektra Trisula FC
2. Persiwaka FC - Putra Way Kanan FC
3. Bintang Junior FC - Internazionale Banten
4. Laskar Muda FC - Taruma FC
5. Persebam FC - Depok City FC
6. Carsurin Tribins FC - R2B Legend FC
7. Kabomania FC - Kabomania Cimahi Putra FC
8. Putra Surya Magetan Connection - Safin Pati PC
9. Mataram Utama FC - Nusantara United FC
10. Cahaya Muda Pamekasan - Cahaya Madura Muda
11. Putra Jombang - Putra Delta Sidoarjo
12. Persema 1953 - AFA Syailendra
13. Sumbersari FC - NZR Sumbersari
14. Babel United -
15. PS Bone Bolango jadi Bonebol FC
16. PS Pahuwato - PSP Pahuwato
17. Persitoli FC - Toli FCy
2. Ada Inter Milan versi Banten Nih!
Nama Internazionale yang baru disandang Banten Jaya FC tersebut identik dengan klub raksasa asal Italia, yaitu Football Club Internazionale Milano yang lebih dikenal dengan Inter Milan.
Tentunya, nama baru yang disandang Banten Jaya FC ini bakal menjadikan klub tersebut serasa raksasa Inter Milan namun versi kearifan lokal Indonesia.
Sayangnya, Inter Banten lewat pernyataan resmi pada Rabu kemarin menyatakan tidak akan menggunakan kata “Internazionale” secara komersial, baik pada jersey, materi fisik, dan logo.
Selain itu, Inter Banten menyatakan akan mengusus perubahan nama dari “Internazionale Banten” menjadi “Internasional Banten” musim depan.
Keputusan ini sendiri diambil setelah seorang fans Inter Milan mempertanyakan kepada pihak Inter Banten soal izin legal penggunaan kata “Internazionale”.
Fans Nerrazuri ini sejatinya hanya lebih mempedulikan nasib Inter Banten di masa mendatang karena dikhawatirkan hal ini bakal memancing sengketa hukum dengan Inter Milan.
Selain Internazional Banten, perubahan nama juga terjadi pada klub asal Magetan. Klub yang awalnya bernama Putra Surya Magetan Connection resmi berganti menjadi Safin Pati PC.
Ada pun Persebam Babakan Madang berubah jadi Depok City FC; Cahaya Muda Pamekasan menjadi Cahaya Madura Muda; Sumbersari FC menjadi NZR Sumbersari; dan masih banyak lagi.
Total, 22 tim dari Liga 1 sampai Liga 3 melakukan perubahan nama klub. Untuk tim Liga 1, ada empat tim yang mengubah nama.
Ada pun untuk Liga 2 hanya ada satu klub yakni klub milik Atta Halilintar. Klub yang awalnya Putra Safin Grup—yang sempat dikenal sebagai AHHA PS Pati—berubah nama menjadi FC Bekasi City, dengan basis masih di Pati.