2 Jebolan Piala AFF U-19 Berlabel Pemain Top Dunia, Salah Satunya Jadi Rebutan Klub Eropa

INDOSPORT.COM – Berikut dua jebolan Piala AFF U-19 yang kini menjadi pemain top dunia dan bahkan menjadi rebutan klub-klub papan atas Eropa.

Dalam waktu dekat, sepak bola Asia Tenggara akan disibukkan dengan bergulirnya Piala AFF U-19 2022 yang digelar di Indonesia.

Indonesia untuk kali keempat ditunjuk menjadi tuan rumah ajang tahunan antar pemain-pemain muda di kawasan Asia Tenggara.

Adapun untuk edisi 2022 ini, Piala AFF U-19 akan digelar di Jakarta dan Bekasi pada 2 hingga 15 Juli 2022 mendatang.

Dalam perjalanannya sejak 2002, Piala AFF U-19 tak hanya diikuti oleh negara-negara yang berada di kawasan Asia Tenggara saja.

Tercatat beberapa negara di luar Asia Tenggara pernah berpartisipasi di ajang ini, seperti China, Jepang, Korea Selatan, Iran dan Uzbekistan.

Negara-negara ini pernah berpartisipasi di Piala AFF U-19 karena berstatus tim undangan, akibat sedikitnya tim Asia Tenggara yang berpartisipasi kala itu.

Beberapa negara undangan yang pernah berpartisipasi ini, bermain serius di Piala AFF U-19 dan bahkan mampu merengkuh gelar juara.

Uniknya, negara-negara undangan ini pernah membawa pemain-pemain yang kini justru menjadi bintang besar di Eropa.

Setidaknya ada dua nama jebolan Piala AFF U-19 yang kini mampu menjadi bintang besar di Eropa dan bahkan menjadi rebutan klub-klub top. Siapa saja pemain itu?

1. 1. Alireza Jahanbakhsh

Salah satu jebolan Piala AFF U-19 yang kini mendunia adalah Alireza Jahanbakhsh. Ia merupakan jebolan Piala AFF U-19 edisi 2012.

Alireza berpartisipasi di Piala AFF U-19 2012 dengan membela Iran yang berstatus tim undangan. Saat itu, usianya tepat 19 tahun.

Di kancah Piala AFF U-19 2012 lalu, Alireza mampu mencuri perhatian. Sebab, ia berhasil mengantarkan Iran keluar sebagai juara sekaligus menjadi top skor turnamen.

Hebatnya, pemain yang kini berusia 28 tahun itu mencetak dua gol dari empat golnya itu di babak final Piala AFF U-19 2012, kala Iran mengandaskan Uzbekistan.

Usai membela Iran di Piala AFF U-19 2012, Alireza kemudian melanjutkan kiprahnya ke Belanda dengan bergabung NEC Nijmegen.

Di Belanda, Alireza menancapkan diri sebagai pemain berbakat, dan kemudian bergabung AZ Alkmaar pada 2018.

Selepas membela AZ Alkmaar, Alireza bermain bagi Brighton di Liga Inggris, sebelum akhirnya kembali ke Belanda dan membela Feyenoord Rotterdam.

Karena kehebatannya itu, Alireza mampu mengantarkan Feyenoord ke final UEFA Conference League 2021/22 sebelum akhirnya tumbang dari AS Roma di partai puncak.

2. 2. Sardar Azmoun

Sardar Azmoun merupakan jebolan Piala AFF U-19 edisi 2012 yang berlangsung di Vietnam. Ia berpartisipasi kala membela Iran dalam ajang ini

Saat itu, Sardar Azmoun baru berusia 17 tahun. Meski masih muda, ia menjadi andalan Iran pada Piala AFF U-19 2012.

Di ajang tersebut, pemain yang kini berusia 27 tahun itu mampu mengantarkan Iran menjadi kampiun. Selain itu, ia juga berhasil menyabet gelar top skor dengan empat gol.

Penampilan apiknya di Piala AFF U-19 2012 itu kemudian membawa Sardar Azmoun ke Eropa, di mana ia bergabung tim akademi Rubin Kazan.

Kemudian, Sardar Azmoun meneruskan kiprahnya di Rusia dan bermain untuk tim-tim seperti Rubin Kazan, Rostov, hingga Zenit St Petersburg.

Di Zenit, Sardar Azmoun mampu menarik perhatian klub-klub top Eropa. Ia kemudian menjadi rebutan antara AS Roma dan Olympique Lyon di musim panas 2021 lalu.

Namun pada akhirnya, Sardar Azmoun memilih bertahan di Zenit selama setengah musim, sebelum akhirnya dirinya dipinang Bayer Leverkusen.

Kini di Bayer Leverkusen, Sardar Azmoun menjadi andalan bersama penyerang utama Die Werkself, Patrik Schick di bawah arahan Gerardo Seoane.