Wasit Kawakan Liga Inggris Mike Dean Serius untuk Pensiun
INDOSPORT.COM – Sebenarnya wasit ‘sembrono’ Liga Inggris, Mike Dean telah lama memutuskan unutk pensiun sebagai wasit di Liga Inggris.
Pengalamannya tak main-main, Mike Dean pernah dua kali menjadi wasit utama dalam partai final dia ajang Piala FA.
Mike Dean telah mendapatkan lisensi wasit FIFA sejak tahun 2003 lalu. Reputasinya bukan hanya besar di Inggris, tetapi juga pada level Eropa.
Wasit berkepala plontos tersebut juga pernah memimpin laga-laga besar di kancah Eropa, seperti Liga Champions dan Liga Eropa.
Mike Dean terkenal sebagai sosok 'sembrono' di Premier League. Wasit berusia 53 tahun itu dikenal sebagai sosok yang lincah dan punya ketegasan di lapangan.
Dirinya juga tak jarang terlibat dalam beberapa momen yang bisa dikatakan kontroversial. Pasalnya keputusan yang diambil olehnya sering membuat penonton geleng-geleng kepala.
Dirinya pensiun menjadi wasit memimpin pertandingan internasional sejak 2013. Ketika itu, dia berusia 45 tahun. Kini, Mike Dean siap pensiun sepenuhnya dari lapangan sepak bola.
Usia sang wasit ‘semborono’ tersebut memang sudah tidak lagi muda, kini dia telah menginjak 53 tahun. Dia sudah lebih dari 2 dekade menjadi pengadil di kompetisi Liga Inggris.
Dirinya terkenal sebagai wasit yang tegas dan tanpa kompromi, hal itu terlihat dari banyaknya Mike Dean mengeluarkan kartu dari kantong bajunya, selain 114 kartu merah, dia telah mengeluarkan 2.026 kartu kuning.
Catatan itu membuat dirinya menjadi satu-satunya wasit yang paling banyak mengeluarkan kartu kuning selama menjadi wasit di Liga Inggris.
1. Keputusan Mike Dean untuk Pensiun
Pada Maret 2022 lalu, sebenarnya ,Mike Dean belum benar-benar berhenti dari dunia wasit. Pasalnya dirinya hanya berhenti sebagai pengadil di lapangan.
Namun, Mike Dean tetap melanjutkan karirnya sebagai salah satu wasit asisten video (VAR) setelah berhasil melakukan pembicaraan dengan rofessional Game Match Ofisial (PGMOL).
Menurut laporan The Mail, Dean telah menandatangani kesepakatan dengan pimpinan papan atas yang akan membuatnya beroperasi secara eksklusif di Stockley Park.
Dirinya menggunakan pengetahuan yang luas untuk memimpin dan membantu rekan-rekannya selama pertandingan Liga Premier menjadi wasit VAR.
Mike Dean telah berpengalaman menjadi VAR untuk satu pertandingan selama tiga tahun di mana divisi telah menggunakan teknologi.
Tak hanya Mike Dean yang memutuskan untuk pensiun sebagai wasit di lapangan. Jejaknya diikuti oleh Lee Mason, yang telah lebih dulu mengumumkan untuk pensiun pada setahun yang lalu.
Selain itu, ada juga Mike Riley dan Hoiward Webb yang terkenal memimpin final Piala Dunia dan Liga champions pada tahun 2010 lalu.
Melansir dari Mirror, hal tersebut tercantum dalam kontrak dengan Major League Soccer, dimana ketiga wasit tersebut akan menjalani peran barunya seperti yang dijalani Mike Dean.
2. Hal Kontroversi yang diambil Mike Dean
Nama Mike Dean menjadi perbincangan setelah dirinya memimpin laga saat Manchester United membantai Southampton dengan skor 9-0, Rabu (03/02/21) dini hari WIB.
Mike Dean menjadi perbincangan di laga itu karena keputusan kontroversial yang dibuatnya. Pasalnya, di pertandingan tersebut ia memberi dua kartu merah dan menganulir gol dari Southampton.
Mike Dean memberi kartu merah pertama di menit ke-1 saat Alexandre Jankewitz melakukan pelanggaran keras ke Scott McTominay saat kaki kanannya menghantam paha dari gelandang Man United tersebut.
Kartu merah langsung yang diberikan Mike Dean pun lantas membuat Southampton harus bermain dengan 10 orang sejak menit pertama.
Namun, keputusan ini tak terbilang kontroversial. Kontroversi pertama terjadi saat Mike Dean menganulir gol Southampton yang dicetak Che Adams pada menit ke-53. Gol ke gawang Manchester United tersebut ia anggap telah berada di posisi offside.