Tak Main-main Bungkus Cristiano Ronaldo, Barcelona Kepergok Pepet Jorge Mendes
INDOSPORT.COM - Teka-teki klub mana yang akan diperkuat Cristiano Ronaldo usai meninggalkan dari Manchester United kian liar saja.
Bagaimana tidak, saat ini pemenang Ballon d'Or lima kali tersebut masuk dalam agenda belanja Barcelona. Tim Catalan bahkan langsung gercep dengan melakukan pertemuan dengan agen Ronaldo yakni Jorge Mendes.
Cristiano Ronaldo sendiri memang berada di ambang pintu keluar Old Trafford. Fabrizio Romano membocorkan jika Ronaldo meminta hengkang di bursa transfer musim panas ini.
Jurnalis asal Italia tersebut menambahkan bahwa Ronaldo tak yakin dengan proyek Manchester United di bawah rezim Erik ten Hag.
Secara spesifik, Ronaldo menganggap Setan Merah tak greget dalam berburu wajah anyar. Padahal para rivalnya berlomba-lomba menggaet pemain baru.
Ketimbang para kompetitornya, Setan Merah memang cenderung loyo dalam urusan belanja pemain. Bandingkan saja dengan Liverpool dan Manchester City yang tampil kesetanan. Kedua rival Manchester United sukses membajak dua pemain kelas wahid demi tetap bersaing di kompetisi musim anyar.
Liverpool sukses menggaet Darwin Nunez dari Benfica dengan nilai transfer mencapai 100 juta euro. Sementara Manchester City sudah colong start dengan memboyong Erling Haaland sebelum dibukanya saga transfer musim panas.
Kondisi yang cukup kontradiktif terjadi pada Manchester United. Hingga detik ini Setan Merah belum juga menggaet wajah anyar ke Old Trafford. Padahal Manchester United resmi ditinggal sejumlah pilarnya. Tak heran jika Ronaldo minta angkat kaki dalam waktu dekat.
Sejumlah klub mapan Eropa pun tengah mengantre tanda tangan CR7. Tercatat, Bayern Munchen dan Chelsea diisukan jadi yang terdepan untuk menggaet Ronaldo.
Tak cuma itu, kabar gres dari Diario AS menyebut jika Barcelona telah resmi masuk dalam perlombaan. Bahkan, Tim Catalan kepergok melakukan pertemuan dengan agen Ronaldo yakni Jorge Mendes untuk menjajaki peluang transfer tersebut.
1. Cristiano Ronaldo ke Barcelona
Menurut laporan yang berbasis di Spanyol tersebut Barcelona memang tak main-main untuk membawa Ronaldo ke Camp Nou.
Pasalnya, saat ini Xavi Hernandez butuh sosok "killer" di lini depan. Selain demi kebutuhan tim rupanya ada aroma CLBK di balik transfer tersebut.
Bukan tanpa sebab, musim lalu ternyata Barcelona menginginkan Ronaldo. Sayang transfer tersebut gagal terwujud setelah CR7 memilih gabung Manchester United.
Kini, dengan situasi yang cukup menguntungkan Tim Catalan berencana untuk membajak Ronaldo. Joan Laporta disebut sudah menggelar pertemuan dengan Jorge Mendes.
"Jorge Mendes dan Joan Laporta bertemu Senin ini di Barcelona. Di atas meja ada beberapa nama seperti Ruben Neves, Rafa Leao dan Bernardo Silva, tetapi juga Cristiano Ronaldo," tulis laporan tersebut.
"Seperti yang diketahui, Joan Laporta sudah menguji kemungkinan dan ketersediaan memasukkan Cristiano musim panas lalu,"
"Kedatangan hipotesis Cristiano ke Barcelona akan menjadi pukulan penting bagi presiden Barca, serta cara untuk menekan kerasnya Bayern Munich dalam menegosiasikan penjualan Lewandowski,"
Kans Barcelona untuk menggaet Ronaldo sendiri terbilang gampang-gampang susah. Bagaimana tidak, peminat Ronaldo terus bermunculan satu-persatu.
Mula-mula Bayern Munchen dan Chelsea digosipkan akan jadi pelabuhan baru CR7. Namun dua klub Liga Italia Napoli dan AS Roma juga masuk dalam perlombaan.
Bahkan Paris Saint-Germain juga siap untuk menampung Ronaldo. Kondisi tersebut bisa menjadi ujian tersendiri bagi Barcelona jika benar-benar serius ingin membajak pemain berusia 37 tahun tersebut.
2. Ronaldo Mangkir Latihan
Keinginan Cristiano Ronaldo untuk meninggalkan Old Trafford musim ini rupanya kian memanas, bahkan ia dikabarkan mangkir dari latihan Manchester United.
“Dikonfirmasi. Cristiano Ronaldo absen lagi dari latihan Manchester United hari ini ‘karena alasan keluarga’, klub telah menerima penjelasan ini,” tulis Fabrizio melalui Twitternya.
“Manchester United menyadari keinginannya untuk meninggalkan klub. Tetapi mereka bersikeras pada posisi: tidak untuk dijual, ingin mempertahankannya,” jelas Fabrizio Romano.