Thailand Kembali Janji Bawa Tim U-23 di Piala AFF Hadapi Timnas Indonesia, Jilat Ludah Sendiri Lagi?
INDOSPORT.COM - Layaknya tradisi jelang digelarnya Piala AFF edisi senior, Thailand kembali sesumbar jika mereka akan mengirimkan skuat U-23 untuk Piala AFF 2022 mendatang.
Mereka merasa jika untuk menghadapi para rival di Asia Tenggara seperti Vietnam dan timnas Indonesia tidak lagi diperlukan untuk memanggil para pemain terbaik.
Thailand beralasan jika mereka ingin fokus mempersiapkan turnamen yang lebih besar dan bergengsi ketimbang Piala AFF.
Rencana ini dibocorkan langsung oleh ketua federasi sepak bola Thailand (FAT) yakni Somyot Poompanmoung.
Target terdekat dari Thailand adalah lolos ke putaran final Olimpiade Paris 2024 dan untuk meraih itu fokus Chanathip Songkrasin dan kolega tidak boleh diganggu turnamen-turnamen yang dirasa kurang penting.
Keputusan Thailand untuk tidak lagi memprioritaskan Piala AFF terbilang wajar mengingat mereka sudah sangat sukses di ajang regional ASEAN tersebut.
Enam kali sudah The War Elephants menjadi kampiun. Kali terakhir Thailand menjadi juara adalah di Piala AFF 2020 lalu dengan mengalahkan timnas Indonesia di final.
Jauh lebih baik ketimbang timnas Indonesia. Merah-Putih belum sekalipun menjadi juara dan paling banter hanya menyabet titel runner-up enam kali.
“FAT memiliki kebijakan untuk mempertimbangkan tim U-23 sebagai target investasi utama. Dengan generasi pemain ini, sepak bola Thailand bisa keluar lebih jauh dari Asia Tenggara,” ujar Poompanmoung dikutip Thairath pada Senin (01/08/22) lalu.
“Kami akan memutuskan untuk mendekati Asia dan dunia. Sepak bola Thailand harus bermain di turnamen utama dan FIFA, bukan yang tidak resmi,” ujarnya lagi.
1. Sudah Didahului Timnas Indonesia
Thailand bukan kali ini saja sesumbar jika mereka akan mengirim skuat junior untuk Piala AFF.
Hampir setiap Piala AFF akan digelar hampir pasti FAT mengeluarkan pernyataan jika mereka ingin melakukan hal tersebut guna mengistirahatkan aset-aset top mereka.
Hanya saja hingga kini penerapannya belum juga terlaksana. Thailand masih rajin memanggil para bintangnya tiap kali ajang dua tahunan tersebut digelar.
Contohnya saja di Piala AFF 2020 lalu dimana pelatih Alexandre Polking dapat memainkan Theerathon Bunmathan, Sarach Yooyen, Thitiphan Puangchan, Teerasil Dangda, dan Chanathip Songkrasin di Singapura.
Hanya ada tiga pemain yang masuk kategori U-23 dan itupun hanya satu, Kritsada Kaman, yang bisa menembus starting XI secara reguler.
Timnas Indonesia justru berbeda. Tanpa gembar-gembor, Shin Tae-yong banyak memberdayakan pemain-pemain belia dan tidak hanya menjadikan mereka penghangat bangku cadangan.
Sebut saja Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Rachmat Irianto, Egy Maulana Vikri, Syharian Abimanyu, Ramai Tumakiek, Hanis Saghara, dan Rizky Ridho.
Pemain dengan usia di atas 30 tahun yang mendapat jaminan starter hanya bek senior Fachruddin Aryanto. Bahkan ia tidak diberi jabatan kapten utama karena adanya Asnawi.
Maka dari itu Thailand seharusnya tidak perlu mengumbar janji untuk mengirim tim U-23 ke Piala AFF 2022 hanya untuk pamer jika level mereka sudah bukan di Asia Tenggara lagi.
Timnas Indonesia boleh dibilang kualitasnya tidak kalah jauh dengan mereka di turnamen sebelumnya meski benar-benar diisi banyak pemain minim pengalaman.
2. Sepinya Atmosfer Stadion Piala AFF U-16 Undang Kritik dari Vietnam
Seperti Piala AFF U-19 lalu, gelaran Piala AFF U-16 yang bertempat di Indonesia masih belum bebas dari kritik internasional.
Contohnya saja media Vietnam, Soha, yang mempertanyakan kenapa animo penonton di stadion sangat memprihatikan meski yang bertanding adalam tim tuan rumah, Timnas Indonesia U-16.
Timnas Indonesia U-16 memainkan laga perdana mereka di fase grup Piala AFF U-16 kala meladeni Filipina pada Sabtu (31/07/22) lalu.
Anak-anak asuh Bima Sakti bermain cukup baik usai membungkam tamunya dengan skor 2-0 berkat bunuh diri Jared Pena dan lesakan Arkhan Kaka.
Hanya saja tribun Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, yang menjadi venue tampak kosong dengan hanya ada sekitar 5000 penonton saja yang hadir.
Baca selengkapnya: Piala AFF U-16: Nyelekit, Media Vietnam Soroti Sepinya Penonton di Laga Timnas Indonesia U-16