5 Penyebab Cristiano Ronaldo Tak Laku dan Ditolak Banyak Klub di Bursa Transfer Musim Panas 2022
INDOSPORT.COM - Berikut lima penyebab Cristiano Ronaldo kesulitan hengkang dari klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United di bursa transfer musim panas 2022.
Sebagaimana diketahui, Cristiano Ronaldo dilaporkan memiliki keinginan besar pergi dari skuat Manchester United asuhan Erik ten Hag.
Ada dua alasan kuat mengapa Cristiano Ronaldo ingin pergi dari Old Trafford. Alasan pertama karena sang pemain gagal berlaga di Liga Champions setelah Manchester United hanya finis di urutan keenam Liga Inggris musim lalu.
Mega bintang asal Portugal tersebut sepertinya tidak berminat main di Liga Europa. Kemudian kegagalan ke Liga Champions membuat MU harus melakukan pengurangan gaji pemain sebesar 25 persen.
Akan tetapi, Cristiano Ronaldo sepertinya harus gigit jari dan terpaksa menjadi anak asuh Erik ten Hag. Pasalnya, ia kesulitan mencari pelabuhan baru karena mendapat banyak penolakan dari klub lain.
Tercatat ada lima klub top Eropa yang menolak mendaratkannya yakni Atletico Madrid, PSG, Real Madrid, Chelsea dan Bayern Munchen.
Lantas apa alasan yang membuat Cristiano Ronaldo ogah didatangkan beberapa klub top Eropa tersebut?
Ronaldo Punya Gaji Besar
Cristiano Ronaldo tercatat memiliki gaji paling mahal di Liga Inggris dengan 515 ribu pounds atau Rp9,2 miliar per pekan. Jumlah itu lebih tinggi 100 ribu dari bintang Manchester City, Kevin de Bruyne.
Dengan gaji yang itu membuat banyak klub berpikir dua kali untuk mendaratkan pemain yang sudah berusia 37 tahun tersebut.
Seperti Presiden Atletico Madrid bernama Enrique Cerezo yang sempat menuturkan bahwa gaji menjadi salah satu alasan ogah membeli Cristiano Ronaldo dari Manchester United.
Kemudian ada PSG dan Real Madrid yang ingin ngirit setelah adanya beberapa pemain bintang bergaji mahal di klub.
1. Ditolak Suporter
Selain karena gaji besar, Cristiano Ronaldo juga mendapatkan penolakan dari suporter Atletico Madrid. Para fans tidak ingin tim kesayangannya mendaratkan eks bintang rival sekota, Real Madrid.
Penolakan suporter Atletico Madrid kepada Ronaldo sepertinya tidak hanya isapan jempol belaka. Mereka sempat membentangkan sebuah spanduk bertuliskan "CR7 Not Welcome" di tribune saat laga uji coba pramusim Atletico Madrid vs Numancia.
Ronaldo Tidak Cocok dengan ke Skema Pelatih
Chelsea sempat dirumorkan tertarik memboyong Cristiano Ronaldo. Akan tetapi, pemilik baru Chelsea Todd Boehly akhirnya membatalkan niat merekrut megabintang tersebut.
Pasalnya, Thomas Tuchel sama sekali tidak tertarik dengan striker Manchester United itu. Merkrut Ronaldo justru hanya akan merubah skema formasi yang disiapkan untuk musim depan.
Cristiano Ronaldo Sudah Tua
Alasan lain yaitu klub-klub besar Eropa harus berpikir dua kali karena usia Ronaldo sudah hampir mendekati kepala empat.
Cristiano Ronaldo memang jarang terkena cedera parah selama ini. Namun klub yang merekrutnya tentu tidak bisa memainkan sang pemain secara penuh karena kondisi fisik.
2. Ronaldo Susah Diatur
Alasan terakhir mengapa Cristiano Ronaldo tidak diminati sejumlah klub besar Eropa karena sang pemain dikenal susah diatur.
Eks pelatih Ronaldo ketika di Juventus yakni Maurizio Sarri pernah mengatakan hal ini. Ia tidak memungkiri Ronaldo bisa memberikan sejumlah catatan mengesankan.
Hanya saja, Sarri mengindikasikan Cristiano Ronaldo memiliki ambisi yang tidak sejalan dengan tim.
Yang terbaru yaitu saat laga pramusim Manchester United vs Rayo Vallecano. Pada menit ke-34, Erik ten Hag memberi instruksi kepada para pemain termasuk Cristiano Ronaldo.
Awalnya, ia mendengarkan arahan Erik ten Hag sambil minum. Namun, ada reaksi menarik dari Cristiano Ronaldo yang seolah-oleh tidak sepakat dengan instruksi yang diberikan sang pelatih.