Liga 1: Berprestasi di Eropa, Ini Respons Miljan Radovic saat Diminta Gantikan Rene Alberts
INDOSPORT.COM – Respons Miljan Radovic, salah satu pelatih berprestasi di Eropa saat ditanya peluang dirinya gantikan posisi Rene Alberts sebagai juru latih Persib di Liga 1 Indonesia.
Seperti diketahui, Persib memang sedang menjalani periode sulit pada awal musim Liga 1 musim ini meski dibebani ekspektasi tinggi seperti biasanya.
Klub berjulukan Maung Bandung itu belum pernah menang dalam tiga pertandingan yang sudah dimainkan dan kini terjerembab di posisi 17 klasemen sementara.
Terbaru, mereka baru saja dibantai 4-1 oleh Borneo FC. Hasil tersebut membuat fans langsung melancarkan protes, bahkan hingga turun ke jalan untuk unjuk rasa.
Mereka meminta Persib Bandung agar berbenah dan langkah pertama yang bisa mereka ambil adalah mendepak Alberts, lantaran juru taktik berusia 67 tahun itu dianggap minim strategi.
Tak berselang lama, Robert Rene Alberts pun menanggalkan jabatannya sebagai pelatih Persib Rabu (10/08/22) lalu.
Dengan kondisi ini, maka Persib akan dipimpin oleh pelatih caretaker saat hadapi pekan keempat Liga 1 kontra PSIS nanti.
Meski belum ada nama pasti siapa yang bakal mengisi pos pelatih utama Persib, namun sosok Paul Munster ramai jadi perbincangan dan dianggap layak gantikan Rene Alberts.
Selain Paul Munster, sang mantan pemain dan pelatih Persib yakni Miljan Radovic juga jadi perbincangan usai catatkan penampilan impresif di Eropa.
Saat ditanya perihal peluang kembalinya Miljan Radovic ke skuat Persib, jurulatih kelahiran Montenegro tersebut berikan respons cukup mengejutkan.
1. Tak Menutup Peluang Latih Persib
Secara eksklusif kepada INDOSPORT, Miljan Radovic mengaku jika dirinya masih memiliki perasaan yang kuat terhadap Persib terutama kepada para bobotoh.
Saat masih aktif bermain, Miljan Radovic pernah bergabung dengan Persib pada tahun 2011 dan langsung menjelma sebagai jenderal lapangan tengah paling menonjol.
Bahkan berkat kemampuan membaca permain yang sangat cerdas, Miljan Radovic sampai dijuluki dengan sebutan The Professor.
Total dua tahun bersama Persib Bandung, Miljan Radovic berhasil tampil sebanyak 47 kali dan mencetak 17 gol.
Tak hanya sebagai pemain, Miljan Radovic juga sempat cicipi kursi kepelatihan Persib dengan menggantikan peran Mario Gomez pada 9 Januari lalu.
Sayangnya, Miljan Radovic mencatatkan statistik yang kurang apik dalam 8 pertandingan Maung Bandung. Tercatat, Persib Bandung hanya mampu dua kali menang, tiga kali imbang, dan tiga kali kalah.
Kondisi ini pun diperparah dengan berbagai kritik yang dilayangkan para Bobotoh yang tidak puas oleh kepelatihannya.
Meski pernah dipecat, akan tetapi Miljan Radovic mengakui jika dirinya masih mencintai Persib dan cukup menyesal lantaran tak diberi waktu lama untuk buktikan kapasitasnya.
“Semua orang tahu bahwa Persib ada di hati saya. Terakhir kali saya di Persib, saya tidak punya waktu untuk menunjukkan bahwa saya bisa melakukan hal-hal baik seperti yang saya lakukan di Eropa,” ucap Miljan Radovic.
“Saya di sana (Persib) hanya selama turnamen pramusim, tetapi di Piala Indonesia kami berhasil menang saat melawan tim kuat, Arema FC. Untuk peluang kembali ke Persib, kita lihat saja nanti,” tambahnya.
2. Gemilang di Eropa
Usai meninggalkan kursi kepelatihan Persib di tahun 2019 silam, Miljan Radovic memutuskan pulang kampung dan sempat membesut tim lokal sana, FK Sutjeska.
Bersama FK Sutjeska, Miljan Radovic yang punya rekam jejak kurang impresif bersama Persib, malah sukses raih hasil gemilang di kompetisi Eropa.
Datang di pekan ke-14 pada musim 20/21, Miljan Radovic berhasil membawa FK Sutjeska jalani 10 pertandingan tanpa terkalahkan.
Bahkan di akhir musim, Miljan Radovic membawa FK Sutjeska menjadi runner up Montenegrin First League dan berhak mendapat tiket tampil di ajang Europa Conference League.
Total dari 21 bersama FK Sutjeska, Miljan Radovic sanggup meraih 10 kemenangan, 8 hasil seri serta hanya tiga kali kalah.
Prestasi tersebut membuat Miljan Radovic meraih peringkat kedua pelatih terbaik kasta teratas Liga Montenegro dibawah Milija Savovic.