Liga 1: Skuat Persebaya Dirombak, Madura United Tetap Ngeri dan Waspada
INDOSPORT.COM - Madura United pantang lengah dalam menghadapi laga tandang keduanya di Liga 1 Indonesia 2022-2023. Mereka menyambangi markas Persebaya Surabaya, Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (14/8/22).
Diketahui, Laskar Sape Kerrab memang berada di atas angin. Madura United mengawali tiga pekan kompetisi dengan sempurna alias sapu bersih sembilan poin.
Status mereka pun cukup mentereng dengan belum tersentuh kekalahan, plus menjadi pemuncak klasemen Liga 1, sedangkan Persebaya Surabaya masih tertahan di papan tengah.
Persebaya menduduki urutan ke-11 dengan perolehan tiga poin, hasil sekali menang dan dua kali kalah. Mereka masih kesulitan menemukan bentuk permainan terbaik.
Kendati demikian, Madura United melihat salah satu tim rivalnya di Jawa Timur tak akan dengan mudah dikalahkan. Persebaya tetap dinilai sebagai tim bagus dengan kualitasnya.
"Musim lalu, mereka mengawali kompetisi dengan tidak begitu mulus. Namun, pelan-pelan membaik hingga akhir kompetisi," ungkap pelatih Madura United, Fabio Lefundes.
Pelatih asal Brasil itu pun menganggap kekuatan Persebaya tak ubahnya musim lalu. Kendati dalam pembentukan tim, pasukan Aji Santoso banyak melakukan perombakan pemain.
Musim ini, Persebaya bermaterikan mayoritas pemain usia muda. Barisan pemain asing mereka pun juga perlu untuk diwaspadai.
"Saya respek dengan Persebaya dan Coach Aji Santoso. Yang jelas, tidak akan mudah untuk mendapatkan poin di sana," beber Fabio Lefundes.
"Kami sudah menyiapkan segala rencana untuk menghadapi tim kuat seperti Persebaya. Apalagi, pertandingan nanti berlangsung di hadapan suporter lawan," tambah dia.
1. Belum Pernah Menang
Satu-satunya sisi handicap bagi Madura United adalah dari segi head to head. Mereka belum pernah mencatat kemenangan atas Persebaya di bawah kepelatihan Fabio Lefundes.
Slamet Nur Cahyo dkk. bahkan tak berdaya mengais satu poin pun dalam sepasang pertemuan pada Liga 1 musim lalu. Mereka mengusung misi balas dendam.
"Persebaya menang (1-0) melalui penalti (20 November). Kami juga dalam situasi sulit atas satu kartu merah (bagi Rafael Silva), kemudian 1-2 ketika Liga 1 berlangsung di Bali (28 Februari)," jelas Fabio Lefundes.
"Jadi meski pemain mereka musim lalu banyak yang pindah, Persebaya tetaplah tim hebat," pungkas mantan asisten pelatih Jeonbuk Hyundai Motors tersebut.
2. Bos Cantik Madura United Bakar Semangat Tim
Madura United harus kembali mempersiapkan diri secara optimal menjelang lanjutan Liga 1 Indonesia yang sarat gengsi dengan balutan Derby Jawa Timur (Jatim) pada akhir pekan ini.
Tim berjulukan Laskar Sape Kerrab itu harus menjalani dua kali laga derby secara beruntun. Madura United ditunggu Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu (13/8/22), pada pekan ke-4 Liga 1.
Sedangkan pada pekan sebelumnya, pasukan Fabio Araujo Lefundes sukses dalam satu edisi derby saat mengalahkan Persik Kediri 1-0 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan, Sabtu (6/8/22).
"Satu dari enam Derby Jatim sudah kami jalani. Setiap derby memiliki intensitas berbeda-beda," kata Chief Operating Officer (COO) Madura United, Annisa Zhafarina, melalui rilis klub, Selasa (9/8/22).
Musim ini, Madura United memang punya enam jadwal Derby Jatim. Masing-masing dua kali meladeni Persik Kediri, Persebaya Surabaya, dan Arema FC dengan sistem home-away.