Sindir Halus Manchester City, Raheem Sterling Ingin Bawa Chelsea Juara Liga Champions
INDOSPORT.COM – Pemain anyar Chelsea, Raheem Sterling, mengungkapkan bahwa ia ingin membantu klub barunya untuk meraih gelar di Liga Champions musim baru ini.
Eks penyerang Liverpool itu melihat sebuah peluang, bahwa Chelsea memiliki peluang untuk merengkuh juara di Liga Champions ketimbang mantan klubnya, Manchester City.
Diketahui bahwa pada bursa transfer musim panas ini, tim asal London Barat itu berhasil membuat sebuah langkah besar.
Pasalnya, Raheem Sterling sendiri dapat dikatakan sebagai pemain dengan nama besar berkat 131 gol dan 94 assist saat bermain bersama Manchester City.
Pemain berusia 27 tahun itu, juga mampu membantu Manchester City memenangkan empat gelar Liga Inggris, Lima Piala Carabao Cub dan Piala FA.
Hanya saja, ia sampai saat ini belum pernah mendapatkan piala Liga Champions, menariknya, salah satu kegagalannya disebabkan oleh Chelsea.
Seperti yang telah diketahui, bahwa Chelsea telah menjadi juara Liga Champions 2020/2021 untuk yang kedua kalinya dalam sejarah klub.
Saat itu, Chelsea mengalahkan Manchester City di partai final Liga Champions, dengan gol semata wayang dari Kai Havertz.
Kemudian, setelah kekalahan dari Chelsea membuat Raheem Sterling kerap menghuni bangku cadangan, hingga akhirnya pergi dari Manchester City.
Setelah bergabung dengan Chelsea, Raheem Sterling mengaku bahwa kepindahannya dari Manchester City merupakan hal yang tak disangka.
1. Raheem Sterling Sindir Manchester City
Dilansir dari Metro, penyerang anyar Chelsea, Raheem Sterling mengungkapkan bahwa kepindahannya merupakan sebuah kejutan besar.
“Itu adalah kejutan besar,” buka Raheem Sterling saat melakukan pers pertamanya bersama Chelsea.
“Ini adalah sesuatu yang harus saya tangani, dan itulah mengapa saya di sini. Manajer, saya sendiri, dan orang-orang di klub tahu persis apa alasannya,” sambung Sterling.
Kemudian Raheem Sterling secara mengejutkan mengungkapkan bahwa saat bersama Manchester City ia sejatinya dalam keadaan sulit.
Hanya saja ia tidak mampu mengatasinya, sehingga keputusan akhir yang Sterling lakukan adalah bergabung dengan Chelsea.
“Saya mencoba memainkan sepak bola saya dan mengatasi situasi, tetapi itu tidak bisa dilakukan saat di Manchester City. Jadi saya harus pindah,” ungkapnya.
“Saya belum pernah bermain di Liga Champions bersama Chelsea. Mereka jelas telah memenangkannya. Sedangkan saya belum,” jelasnya.
Berdasarkan dengan apa yang diungkapkan Raheem Sterling, secara tidak langsung ia telah menyindir Manchester City, bahwa mereka tidak bisa memenangkan Liga Champions.
Hanya saja, Raheem Sterling, juga mengaku bahwa ia akan berjuang demi mendapatkan gelar yang selalu diinginkannya itu.
"Saya hanya akan keluar dan mencoba membantu tim seperti yang saya lakukan setiap musim,” pungkas Raheem Sterling.
2. Alasan Sterling Tinggalkan Manchester City
Raheem Sterling membongkar alasannya berpaling dari raksasa Liga Inggris (Premier League), Manchester City demi gabung dengan Chelsea di musim panas ini.
Raheem Sterling mengaku kepindahannya ini dikarenakan tindakan Manchester City sehingga membuatnya harus berpaling ke Chelsea.
Sterling sendiri membuat kepindahan menggemparkan kala meninggalkan The Citizen dan bergabung The Blues di bursa transfer musim panas ini.
Pemain berusia 27 tahun itu menjadi pembelian pertama pemilik baru Chelsea yakni Todd Boehly usai ditebus dengan harga 47,5 juta poundsterling.
Kepindahan ini terbilang mengejutkan. Sebab, Manchester City dan Chelsea punya rivalitas yang telah berlangsung beberapa tahun lamanya.
Baca selengkapnya: Blak-blakan, Ini Alasan Sterling Tinggalkan Manchester City Demi Gabung Chelsea