Liga 1: Irfan Jaya Absen Lama, Bali United Berpotensi Tampilkan Eks Timnas U-23
INDOSPORT.COM - Bali United tak kehabisan amunisi meski M Rahmat dan Irfan Jaya akan absen lama. Hendra Adi Bayauw siap dimaksimalkan untuk laga Liga 1 selanjutnya.
Rahmat dan Irfan Jaya harus menepi karena mengalami cedera dalam laga melawan Persebaya Surabaya, Jumat (02/09/22) lalu. Keduanya mengalami cedera yang berbeda.
Rahmat yang salah jatuh, usai bola yang dikuasainya direbut bek Persebaya, Rizky Ridho, mengalami cedera grade satu di sendi bahu.
Ia membutuhkan waktu istirahat hingga tiga pekan untuk healing atau penyembuhan secara menyeluruh dan mengejar full range of motion atau gerakan yang dilakukan di sekitar area dada.
Sementara Irfan Jaya mengalami retak tulang fibula. Untuk mengembalikan tulang secara sempurna, Irfan Jaya harus menepi antara enam hingga delapan pekan.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, hanya bisa pasrah menanti Rahmat dan Irfan Jaya menyelesaikan proses penyembuhan.
Menurut eks pelatih Persija tersebut, cedera pada pemain merupakan hal biasa dalam perjalanan kompetisi. Ia berharap keduanya bisa segera pulih.
"Mudah-mudahan bisa sembuh lebih cepat, agar kembali bisa membantu tim," terang Teco, Senin (05/09/22) sore.
Absennya Rahmat dan Irfan Jaya membuat Teco perlu memutar otak. Ia perlu sosok yang bisa back up Yabes Roni Malaifani dan Privat Mbarga yang sedang onfire.
1. Sosok Pengganti
Sosok itu kemungkinan ada pada Hendra Bayauw. Sejak musim ini didatangkan dari Persikabo 1973, winger berusia 29 tahun tersebut belum sekalipun masuk dalam daftar susunan pemain.
Situasi tersebut jelas tak layak bagi Hendra Bayauw yang musim lalu jadi andalan Persikabo 1973. Bersama Laskar Padjajaran, Bayauw bermain 21 laga di Liga 1 2021/2022.
Teco pun menilai Bayauw pantas mendapat kepercayaan. Ketika pemain baru datang ke Bali United, ia hanya perlu menunggu giliran bermain datang.
"Bayauw sudah kerja keras di latihan. Dia pemain yang punya teknik bagus," tutur Teco.
Mantan pemain Timnas U-23 ini diharapkan bisa tampil prima ketika diberi kesempatan turun melawan Dewa United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (10/9/22).
Penting bagi Bali United untuk selalu meraih poin penuh karena persaingan papan atas sangat ketat. Bali United dengan 18 poin berada di posisi tiga, di bawah Madura United (19 poin) dan Borneo FC (18 poin)
Kemudian di bawah Bali United ada PSM Makassar dan Persija Jakarta dengan 17 poin, serta Persita Tangerang menguntit di posisi enam dengan 15 poin.
2. Persaingan Liga 1
Teco sendiri melihat bahwa peta persaingan Liga 1 2022/2023 sangat menarik, karena ada banyak tim dengan potensi menjadi juara.
"Bagus, ada enam tim dengan poin dekat. Persaingan di Liga 1 tidak mudah," papar pelatih asal Brasil ini.
Bali United masih memiliki empat sesi latihan sebelum melawan Dewa United. Ia akan mengerjakan seluruh aspek dalam sesi latihan tersisa.
"Kita lakukan latihan fisik, teknik dan taktik," ungkap Teco.
Dewa United sebagai calon lawan Bali United berada di peringkat 10 klasemen sementara Liga 1 dengan 10 poin. Mereka baru saja bermain tanpa gol melawan PSS Sleman di Indomilk Arena, Tangerang, Minggu (04/09/22).