Update Proses Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh, Batal Ikut Lawan Curacao?
INDOSPORT.COM - Proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah disetujui DPR RI. Berkas keduanya tinggal menunggu keputusan Presiden (Kepres) RI dan menjalani sumpah untuk menjadi warga negara Indonesia (WNI).
Wamenkumham Eddy Hiariej menyampaikan proses administrasi Jordi dan Sandy akan selesai dalam waktu dua minggu ke depan, terhitung sejak Kamis (1/9/22).
Keduanya sedang diusahakan untuk membela timnas Indonesia dalam laga uji coba bertajuk FIFA matchday melawan Curacao, 24 dan 27 September mendatang. Tapi, nampaknya hal tersebut bisa saja tidak terwujud.
Perwakilan PSSI yang turut mengurus naturalisasi, Hamdan Hamedan menjelaskan butuh waktu agar Jordi dan Sandy bisa membela timnas Indonesia. Keduanya masih harus menunggu pengesahan dari FIFA usai melakukan sumpah WNI.
Pengesahan dari FIFA itu adalah soal perpindahan federasi. Hal itu memerlukan waktu 1-2 minggu, sedangkan waktu untuk melawan Curacao semakin mepet.
"Step berikutnya biasanya adalah sidang paripurna, lalu Keppres, lalu ke Kanwil Kumham untuk pengambilan sumpah, lalu ganti federasi, lalu baru bisa main untuk Indonesia," jelas Hamdan Hamedan.
"Proses naturalisasi memang tak mudah. Melibatkan tiga kementerian, DPR (Komisi III dan X plus Paripurna), Presiden, belum lagi Badan Intelijen Negara (BIN)," imbuhnya.
Sejauh ini, Hamden belum bisa memberikan informasi detail terkait kapan Jordi Amat dan Sandy Walsh bisa disumpah menjadi WNI.
INDOSPORT juga telah menghubungi anggota Exco PSSI, Hasani Abdulghani, yang ikut terlibat mengurusi naturalisasi, tapi belum ada jawaban.
1. Piala AFF 2022
Jordi Amat saat ini memperkuat klub Malaysia, Johor Darul Ta'zim, tapi belum bisa beraksi di kompetisi lokal karena belum resmi masuk kuota pemain ASEAN. Sementara, Sandy Walsh bermain untuk klub Belgia, KV Mechelen.
Jika gagal bermain saat uji coba timnas Indonesia vs Curacao, Jordi dan Sandy baru bisa ikut membela Skuat Garuda dalam ajang Piala AFF 2022.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong sudah punya rencana untuk Piala AFF 2022. Dia akan memanggil pemain naturalisasi, termasuk Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Di Piala AFF 2022, timnas Indonesia tergabung di Grup A bareng musuh bebuyutan, Thailand, kemudian Filipina, Kamboja, serta pemenang laga play-off antara Brunei Darussalam vs Timor Leste.
2. Kurniawan Batal Latih Como 1907?
Legenda timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, beberapa waktu lalu mendapatkan kesempatan menimba ilmu sekaligus melatih klub Serie B Liga Italia, Como 1907. Tapi, belakangan dia justru kembali ke Tanah Air.
Kurniawan terpaksa kembali ke Indonesia karena belum bisa melatih di Como 1907. Lisensinya tak memenuhi regulasi dan dia juga harus pulang untuk menyelesaikan modul terakhir lisensi AFC Pro.
Mirwan Suwarso yang notabene perwakilan Mola selaku sponsor utama Como 1907 menjelaskan, Kurniawan memang sedang di Indonesia. Mantan striker kenamaan era 2000-an itu akan dibantu melanjutkan kursus kepelatihan di Eropa setelah merampungkan lisensi AFC Pro.
"Kurniawan kami bantu belajar, sekarang dia selesaikan kursus AFC dulu. Setelah selesai baru akan bergabung dan didaftarkan ke UEFA buat ikut lisensinya," tutur Mirwan Soewarso, Kamis (8/9/22).
"Meski dia sudah observasi dan sempat ikut melatih (di Como 1907), dia belum boleh karena lisensinya belum sesuai makanya (Kurniawan) pulang," imbuhnya.