Awas AC Milan! Tak Kunjung Teken Kontrak, Rafael Leao Diam-diam Jadi Target Juventus
INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A) Juventus dilaporkan tak main-main ingin membajak bintang AC Milan, Rafael Leao.
Gosipnya, I Bianconeri tertarik mengamankan tanda tangan Leao setelah eks Lille tersebut tak kunjung memperpanjang kontraknya di San Siro.
Sudah jadi rahasia umum jika masa depan Rafael Leao bersama Tim Merah Hitam terus diungkit-ungkit. Hal tersebut tak lepas dari masa tinggalnya bersama AC Milan.
Kontrak pemain berpaspor Portugal tersebut akan berakhir 2024 mendatang. Artinya, AC Milan terus dikejar waktu jika tidak ingin kehilangan bintangnya itu.
Sejatinya, I Rossoneri sudah mengupayakan perpanjangan kontrak untuk memagari Leao dari klub lain. Dengan bersamaan ingin menghapus klausul pelepasannya.
Sayangnya, kabar tersebut urung terealisasikan. Muncul gosip jika Leao menolak proposal perpanjangan kontrak yang disodorkan manajemen AC Milan.
Selain perkara denda pengadilan, Leao sendiri juga menuntut kenaikan gaji sebagai syarat ia bertahan di San Siro.
Menurut rumor yang berkembang, eks Lille tersebut meminta setidaknya pendapatan senilai 7 juta euro per musimnya.
Jumlah tersebut menjadi batu sandungan serius bagi AC Milan. Saat negosiasi macet, Juventus rupanya memanfaatkan situasi.
I Bianconeri kabarnya tak main-main untuk membajak Leao saat I Rossoneri tak kunjung menemukan kata sepakat dengan bintang Portugal tersebut.
1. Juventus Bidik Rafael Leao
Menurut laporan Fichajes via Calciomercato, Juventus kemungkinan besar bakal menggoda Leao dengan bayaran selangit.
Dengan kata lain, jumlah gaji yang ditawarkan I Bianconeri akan melampaui proposal I Rossoneri. Situasi tersebut jelas jadi ancaman bagi AC Milan.
Selain Juventus, beberapa klub Eropa lain seperti Barcelona , ââââReal Madrid, dan Manchester United juga siap menyerobot Leao jika gagal menyepakati perpanjangan kontrak.
Meski demikian, kepindahan Leao ke Turin bisa saja berakhir antiklimaks jika sang pemain berniat bertahan di AC Milan. Diketahui meski Leao menuntut gaji tinggi di San Siro, namun Leao mengatakan keinginannya untuk bertahan.
"Menurut 'fichajes.net' Juve akan memiliki kemungkinan untuk menjamin gaji yang lebih tinggi daripada yang bisa ditawarkan Rossoneri," bunyi laporan tersebut.
"Sebuah hipotesis yang rumit harus direalisasikan, juga karena andai terjadi perpisahan dengan Milanello, beberapa nama klub besar Eropa akan siap tampil,"
"Namun, bagi Leao, masa depan semuanya harus ditulis dengan Milan yang tidak berniat melepaskannya. (Ada) kemungkinan menemukan kesepakatan dengan Leao untuk pembaruan kontrak,"
Rafael Leao sendiri memang jadi komoditas panas sejumlah klub mapan Eropa. Leao diboyong AC Milan dari Lille 2019 lalu. Mantan penggawa Sporting SP tersebut tak lantas langsung nyetel dengan AC Milan.
Akan tetapi, penampilannya cenderung meningkat dari musim ke musim. Puncaknya, musim 2021-2022 Leao tampil impresif dengan koleksi 14 gol plus 12 assist dalam 42 penampilannya di semua ajang.
2. AC Milan Turunkan Banyak Pemain Baru Kontra Sampdoria
Selepas memenangi Derby Della Madonina kontra Inter Milan dan imbang di Liga Champions, AC Milan akan melakukan rotasi di laga lanjutan Liga Italia (Serie A).
AC Milan kini dihadapkan pada keputusan untuk melakukan rotasi, mengingat jadwal kompetisi yang semakin padat selepas dimulainya Liga Champions.
Dalam sepekan belakangan, AC Milan setidaknya harus menjalani dua pertandingan penting, yaitu Derby Della Madonina kontra Inter Milan dan laga pembuka Liga Champions kontra Red Bull Salzburg.
AC Milan memang mampu memenangi laga Liga Italia kontra Inter Milan dengan skor 3-2, tetapi kepayahan saat menjalani laga pembuka Liga Champions.
AC Milan harus kebobolan lebih dulu dari Red Bull Salzburg, sebelum pemain sayap asal Belgia, Alexis Saelemaekers menyamakan kedudukan.