Bursa Transfer: Tolak Gaet Michael Laudrup Baru Demi Penghangat Bangku Cadangan, AC Milan Menyesal?

INDOSPORT.COM - Juara bertahan Liga Italia (Serie A), AC Milan, rupanya sempat punya minat kuat untuk mendatangkan Maurits Kjaergaard dari Red Bull Salzburg setahun yang lalu.

Hanya saja di tengah negosiasi I Rossoneri memilih untuk mundur dan kini bisa saja telah menyesali langkah tersebut.

Menurut laporan Daniele Longo dari Calciomercato, AC Milan mendekati Kjaergaard pada butsa transfer musim panas 2021.

Oleh Salzburg, sang wonderkid Denmark dihargai 10 juta Euro yang mana dianggap terlalu mahal saat itu.

Apalagi Die Roten Bullen juga meminta sebagian dari keuntungan Il Diavolo Rosso apabila di masa depan memutuskan untuk melego Maurits Kjaergaard.

Pada akhirnya AC Milan memilih untuk mengalihkan pandangan mereka pada Yacine Adli yang kala itu masih memperkuat Bordeaux.

Adli ditebus seharga 8 juta Euro dan baru menjejakkan kaki di San Siro pada musim 2022/2023 ini.

Sayangnya playmaker Prancis berdarah Aljazair tersebut belum bisa bersaing di skuat utama. Adli sejauh ini hanya jadi cadangan mati dengan dua penampilan Liga Italia dari bangku cadangan.

Sementara itu Kjaergaard justru kian matang bersama Red Bull Salzburg dan reputasinya sebagai Michael Laudrup baru semakin mentereng.

Sepulangnya dari peminjaman ke FC Liefering selama semusim, remaja 19 tahun tersebut telah membuat 6 gol dan 6 assist dari 37 laga untuk klubnya saat ini.

1. Harga Naik

Saat AC Milan dan Red Bull Salzburg di matchday pertama fase grup Liga Champions 2022/2023 lalu yang berujung seri 1-1, Maurits Kjaergaard juga terlibat.

Ia dipasang sebagai satu dari tiga gelandang wakil Austria itu dan hasilnya tidak buruk.

Meski akurasi umpannya hanya 77% namun itu karena Salzburg memang berada dalam tekanan ketat AC Milan.

Kendati demikian namun Kjaergaard masih bisa melepas 3 operan kunci, melakukan 3 tekel sukses, plus 1 potongan menurut data dari Whoscored.

Andai AC Milan kembali tertarik untuk mendekatinya, maka mereka haru siap-siap merogoh kantong sedalam mungkin.

Menurut Longo, kini banderol prospek dengan tinggi badan 192 cm itu telah naik hampir dua kali lipat untuk bursa transfer yang akan datang.

Kontraknya bersama Red Bull Salzburg pun masih berlaku hingga Juni 2026 sehingga tidak ada urgensi untuk pindah.

AC Milan masih punya satu pertemuan lagi dengan Maurit Kjaergaard di Liga Champions dan kesempatan ini bisa digunakan untuk membuatnya tertarik berkarier di Liga Italia.

2. Tambah Masa Bakti, Bukti Cinta Tonali

Gelandang asal Italia, Sandro Tonali, baru saja memperpanjang kontrak dengan klubnya hingga 2027. Setelah proses tersebut rampung dirinya memuji AC Milan setinggi langit.

Jelang bergulirnya lanjutan pertandingan Liga Italia (Serie A) pekan keenam, Sandro Tonali mengaku senang karena mendapat gaji dua kali lipat lebih banyak.

Sandro Tonali dilaporkan telah menandatangani kontrak baru, dengan menambah masa baktinya bersam AC Milan satu tahun lebih lama.

Berarti sang pemain akan berada di San Siro hingga 2027. Atas keadaan tersebut, melansir dari Football Italia, Sandro Tonali mengungkapkan perasaan senangnya bisa memperpanjang masa tinggalnya di Milan.

“Hai teman-teman, saya senang dengan pembaruan kontrak saya dan telah memperpanjang masa tinggal saya di Milan,” ungkap Tonali.

Baca selengkapnya: Perpanjang Kontrak hingga 2027, Sandro Tonali Ngaku Sudah Cinta Mati AC Milan