Bali United Hanya Kirim Satu Wakil, Nadeo Dinilai Layak Dapat Panggilan Timnas Indonesia
INDOSPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, menegaskan Nadeo Argawinata pantas mendapat panggilan Timnas Indonesia. Sementara Irfan Jaya yang biasa jadi langganan harus menepi karena cedera retak tulang fibula.
Bali United biasanya rutin menyumbang lebih dari satu pemain untuk Timnas Indonesia. Pada Piala AFF 2020 lalu, ada tiga pilar Serdadu Tridatu yang dibawa ke Singapura.
Kala itu, Bali United diwakili Nadeo Argawinata, I Kadek Agung Widnyana Putra dan Yabes Roni Malaifani. Namun, Shin Tae-yong hanya menyertakan Nadeo Argawinata menuju laga melawan Curacao pada 24 dan 27 September 2022.
Hal itu dapat dimengerti karena Kadek Agung masih proses penyembuhan cedera lutut. Hal sama juga dialami Yabes Roni yang sempat cedera dalam laga melawan Persis Solo.
Selain tiga nama itu, masih ada Irfan Jaya yang biasa jadi kartu truf Shin Tae-yong. Sayangnya, pemain asal Sulawesi itu mengalami cedera retak tulang fibula.
Cedera itu didapat dalam laga melawan Persebaya Surabaya. Tackle Rizky Ridho membuat dua titik retak pada tulang fibulanya. Irfan Jaya dipastikan menepi sepanjang September ini.
Praktis hanya Nadeo Argawinata yang jadi wakil di Timnas Indonesia. Performa stabil di Liga 1 membuat pemain asal Kediri pantas dapat panggilan Shin Tae-yong.
Di bawah mistar, Nadeo dipanggil bersama Muhammad Riyandi dan Syahrul Trisna Fadillah. Dua dari tiga nama ini kemungkinan akan ditampilkan bergantian dalam dua laga.
Terkait pemanggilan Nadeo ke Timnas, pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, ikut berbahagia. Bagi Teco, Nadeo bisa menjalankan tugas dengan baik setiap tampil di Liga 1.
"Nadeo bermain dengan bagus. Dalam beberapa pertandingan dia membantu tim bisa menang," kata Teco, Senin (19/09/22).
1. Bukan Lawan Mudah
Curacao bukan lawan yang mudah bagi Nadeo dkk. Skuat besutan Remo Bicentini didominasi pemain-pemain yang bermain di liga top Eropa, terutama Belanda.
Salah satu nama yang harus diwaspadai adalah Leandro Bacuna. Gelandang 31 tahun sudah membela tim-tim Inggris, seperti Aston Villa, Reading dan kini berseragam Cardiff City.
Musim ini, Cardiff City disebut-sebut rela merogoh kocek 3,4 Juta Euro untuk mendatangkannya dari Reading. Bersama Curacao, Leandro Bacuna mencatatkan 42 caps dengan torehan 14 gol.
Nadeo sudah menjalankan tugas dengan bagus di Bali United. Teco berharap hal yang sama juga mampu dilakukan Nadeo bersama tim Garuda.
"Sekarang Nadeo harus bantu Timnas Indonesia. Nanti setelah kembali dari Timnas, dia bisa bantu Bali United lagi," tutur Teco.
2. Tanpa Ricky Fajrin
Yang masih mengecewakan, Ricky Fajrin yang tampil konsisten bersama Bali United lagi-lagi tak dilirik Shin Tae-yong. Padahal, ia merupakan salah satu bek kiri dengan jam terbang tinggi di Liga 1.
Namun, bila melihat deretan pemain yang dipanggil, Shin Tae-yong tak memanggil banyak bek sayap. Tercatat hanya Asnawi Mangkualam Bahar, Koko Ari dan Pratama Arhan yang beroperasi di sektor itu.
Moh Edo Febriansyah yang biasa dipercaya sebagai pelapis Arhan pun tak ikut dipanggil. Padahal, Edo sedang moncer setelah mencetak dua gol ke gawang Persebaya Surabaya.
Bisa jadi, Shin Tae-yong akan memakai formasi tiga bek lagi. Hal ini terlihat dari pemanggilan Fachruddin Aryanto, Rachmat Irianto, Rizky Ridho, Elkan Baggott dan Muhammad Ferarri.
Dalam formasi tiga bek ini, biasanya Elkan Baggott diletakkan di sisi kiri. Lalu, Rizky Ridho ada di tengah dan Fachruddin ada di sisi kanan. Ferarri kemungkinan akan mewarnai sisi belakang setelah performa bagus bersama Persija Jakarta dan Timnas Indonesia U-20.