Ada Neymar Dkk, Kleberson Yakin Brasil Akan Hapus Kenangan Buruk di Piala Dunia
INDOSPORT.COM - Timnas Brasil akan menciptakan atmosfer ala skuat 2002 untuk menghapus puasa trofi di Piala Dunia 2022 nanti.
Memori indah Tim Samba menggondol gelar juara Piala Dunia 2002 masih terekam nyata di benak masyarakat Brasil, terutama di benak skuat saat itu.
Brasil mengalahkan Jerman di partai final yang berlangsung di Jepang dengan skor 2-0 dan mengamankan trofi mereka yang kelima di ajang Piala Dunia.
Saat itu, Timnas Brasil memang dipenuhi oleh para pemain bintang, seperti Rivaldo, Ronaldinho, Cafu, dan Ronaldo Nazario.
“Itu adalah sesuatu luar biasa yang terjadi dalam hidup saya,” kenang Jose Kleberson, yang saat itu masuk menjadi skuat bersejarah asuhan Luiz Felipe Scolari.
“Dari kombinasi pemain yang kami punya, generasi (pemain itu), bagaimana kami menang… Saya tak dapat menjelaskan apa yang saya rasakan hari itu, tapi itu adalah hari yang spesial untuk saya,” lanjutnya kepada ESPN.
Kleberson kini bekerja sebagai asisten pelatih di Major League Soccer di AS untuk klub New York City FC.
Di Piala Dunia 2002, Kleberson yang berada di posisi gelandang, mengoper bola ke Ronaldo (termasuk dummy indah dari Rivaldo) yang berbuah gol kedua untuk Brasil.
“Fakta bahwa saya berbagi hal tersebut dengan para pemain terbaik dunia, itu adalah momen kuat dalam hidup saya,” tambahnya.
1. Punya Potensi Bagus di Piala Dunia 2022
Dua dekade berselang, Brasil masih berpegang pada memori tersebut untuk menghapus puasa juara mereka.
Jika mereka kembali kalah di Qatar, maka 24 tahun sudah mereka tak merasakan gelar juara.
Sebetulnya Timnas Brasil tak selalu tampil buruk. Mereka sempat membawa pulang tiga gelar Copa America dan satu medali emas Olimpiade.
Namun jika tak membawa pulang gelar juara Piala Dunia, tentu saja rasanya masih kurang untuk rakyat Brasil.
Apalagi pada 2014 silam, rakyat Brasil seperti mendapat mimpi buruk ketika digilas Jerman dengan skor 7-1 di semifinal.
"Kami tahu sudah lama sejak kami memenangkannya. Kami hampir memenangkannya pada tahun 2006, dan juga pada tahun 2010, dan tentu saja hasil di kandang melawan Jerman ... tidak ada yang ingin mengingatnya," kata Kleberson.
"Saya percaya, bagaimanapun, bahwa ini semua tentang generasi dan sudah banyak hal berubah.”
“Banyak pemain Brasil telah berubah selama masa itu dan terima kasih kepada para pemain muda sekarang, mereka yang bermain di Eropa, Brasil memiliki peluang besar lagi untuk menang Piala Dunia.”
“Ini adalah proses dan kami perlu melanjutkan proses tersebut untuk melihat Brasil bermain seperti yang seharusnya."
Di generasi saat ini yang diasuh oleh Tite, Timnas Brasil tampak memiliki potensi bagus di Piala Dunia 2022 nanti.
"Skuat (saat ini) membawa kembali banyak gaya yang sama dari sebelumnya ketika kami memiliki Ronaldo, Ronaldinho dan Rivaldo di tim.
“Kami sekarang memiliki pemain seperti Neymar, Vinicius Jr., bahkan Rodrygo ... banyak bakat untuk tim," kata Kleberson yang lalu bersikukuh tak mau membandingkan kedua generasi Timnas Brasil itu.
2. 4 Konspirasi di Ajang Piala Dunia
Berikut 4 konspirasi yang pernah tercipta di Piala Dunia jelang bergulirnya ajang empat tahunan itu di Qatar pada tahun 2022 ini.
Dalam waktu dekat, seluruh penikmat sepak bola dunia akan disuguhkan dengan ajang bergengsi bertajuk Piala Dunia 2022.
Ajang ini merupakan ajang empat tahunan yang banyak dinanti-nanti. Pasalnya, negara-negara dan bintang-bintang dari seluruh dunia akan bertanding di ajang ini.
Untuk edisi 2022 ini, pesta sepak bola terakbar tersebut akan digelar di Qatar. Karenanya, gelaran ini sedikit berbeda dari gelaran-gelaran sebelumnya.
Jika Piala Dunia sebelumnya digelar di musim panas atau akhir kompetisi, untuk Piala Dunia 2022 ini akan digelar di musim dingin atau di tengah-tengah kompetisi.