Liga 1: Jelang Persis vs PSM, Samsul Arif Tak Gentar dengan Tembok Kokoh Juku Eja

INDOSPORT.COM - Jelang bentrokan Persis Solo vs PSM Makassar di pekan ke-11 Liga 1 2022-2023, bomber tuan rumah Samsul Arif mengaku tak gentar dengan sosok karang tangguh Juku Eja, Yuran Fernandes.

Samsul Arif tak ingin terfokus pada Yuran Fernandes yang dianggap dominan di lini belakang PSM Makassar. Baginya, Laskar Sambernyawa harus melihat tim Juku Eja sebagai sebuah tim.

PSM Makassar sendiri akan menjadi lawan Persis Solo di pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 Kamis (29/09/22). Jelas tim besutan Bernardo Tavares bukan musuh enteng bagi Persis Solo mengingat status mereka sebagai tim yang belum terkalahkan.

Wiljan Pluim jelas sebagai sosok yang tak bisa dilepaskan dari performa ciamik PSM. Sejak bergabung tahun 2017 lalu, Pluim konsisten sebagai roh dari lini tengah PSM.

Selain Pluim, ada sosok lain yang tak bisa dianggap remeh. Yuran Fernandes, pendatang baru di Liga 1 ini merupakan benteng kokoh lini belakang PSM.

Tanpa mengesampingkan peran pemain lain, Yuran merupakan sosok penting yang membuat gawang PSM baru bobol lima kali dalam sembilan laga.

Yuran bukan sekadar tenang ketika menangani serangan lawan. Dari sembilan penampilan, Yuran juga sukses mengumbang tiga gol untuk PSM.

Kontribusi besar itu membuat Yuran dianggap perlu diwaspadai Persis Solo, ketika PSM akan tampil tanpa Wiljan Pluim. Yuran dianggap bisa mengancam upaya Persis Solo untuk mengunci tiga poin.

Terkait hal itu, Samsul Arif, menyebut timnya tak melihat lawan per individu. PSM merupakan sebuah kesatuan yang bermain kompak di setiap laga.

"Saya pikir kalau pemain asing di Indonesia kualitasnya memang di atas pemain lokal ya, tapi saya tidak memandang mereka secara individu," kata Samsul Arif.

1. Tak Hentar dengan Bek PSM Makassar

Bagi Samsul, PSM merupakan tim yang memiliki skuat mumpuni. Ada banyak pemain berkualitas yang bisa bermain sebagai sebuah tim di setiap pertandingan.

"Mereka tim yang bagus secara kolektif, makanya mereka ada di papan atas sekarang," tutur Samsul Arif.

Dalam sembilan laga, PSM mencatatkan enam kemenangan dan tiga hasil seri. Total, 21 poin dan surplus 12 gol dimiliki PSM dalam sepuluh laga awal Liga 1.

Dari catatan itu, 8 poin diraih dalam empat partai tandang. Artinya, Persis Solo juga harus waspada. Namun, Samsul Arif menegaskan timnya tak silau pada performa ciamik PSM.

"Kita harus yakin dan optimis bisa mengalahkan mereka di sini (Manahan)," tegas Samsul Arif.

Penyerang asal Bojonegoro ini menyebut performa Persis Solo dari pertandingan ke pertandingan semakin bagus. Kemenangan atas Bali United merupakan gambaran nyata progres Persis Solo.

Mereka tampil tanpa melihat status kandang dan tandang. Polesan Rasiman membuat Persis Solo tampil menggebrak dari menit awal.

"Kita bermain lebih agresif, lebih percaya diri dan berani menguasai bola," papar Samsul Arif.

Performa ciamik melawan Bali United membuat Samsul Arif berpotensi jadi starter lagi, meski Fernando Rodrigues mulai pulih dari cederanya.

Samsul Arif kemungkinan akan didampingi winger asal Jepang, Ryo Matsumura. Pemain yang datang dari Liga Thailand itu bakal ditempatkan lagi sebagai second striker. Pematangan strategi ini bakal dilakukan pada sesi latihan terakhir di Stadion Manahan Solo, Rabu (28/9/22) sore.

2. Jelang Hadapi PSM Makassar, Penyerang Persis Solo Bicara Julukan 'Pembunuh Raksasa'

Penyerang Persis Solo, Samsul Arif, menyatakan kesiapan timnya jelang bersua PSM Makassar di Stadion Manahan Solo, Kamis (29/09/22). Julukan sebagai tim "pembunuh raksasa" di Liga 1 2022/2023 siap dilanjutkan.

Julukan pembunuh raksasa melekat pada Persis Solo musim ini berkat kemenangan atas Bali United dan Madura United. Persis Solo berhasil menghentikan rekor kedua tim.

Saat menang atas Madura United 1-0, Persis Solo menjadi tim pertama yang menumbangkan skuat besutan Fabio Lefundes musim ini.

Sementara saat menang atas Bali United 2-0, Laskar Sambernyawa menghentikan tren selalu menang tim tamu dalam lima partai terakhir Liga 1.

Kini, PSM Makassar akan datang. Tim Juku Eja datang dengan status sebagai penghuni runner up sementara Liga 1, serta sembilan laga tak terkalahkan.

Baca selengkapnya: Jelang Hadapi PSM Makassar, Penyerang Persis Solo Bicara Julukan 'Pembunuh Raksasa'