Termasuk Penerus Ivan Perisic, 3 Bintang Inter Milan yang Layak Dijual saat Bursa Transfer Nanti

INDOSPORT.COM – Berikut tiga pemain bintang Inter Milan yang layak dijual pada bursa transfer Januari nanti agar La Beneamata bisa boyong amunisi baru demi bersaing di Liga Italia (Serie A) musim ini.

Pada gelaran Liga Italia 22/23 ini, sang runner up musim lalu yakni Inter Milan masih dilanda krisis keuangan yang cukup pelik.

Situasi yang dihadapi Inter Milan tersebut memunculkan rumor bahwa klub Giuseppe Meazza tersebut akan segera dijual pemiliknya saat ini, Suning Commerce Group.

Namun demikian, rumor tersebut kembali diragukan karena presiden Steven Zhang melalui Grup Suning bersiap menyuntikkan tambahan dana sebesar 100 juta euro atau setara Rp1,4 triliun.

Menurut jurnalis asal italia, Marco Bellinazzo, dana segar ke Inter Milan ini dalam bentuk pinjaman pemegang saham untuk menambal kerugian finansial Inter Milan.

Artinya, Inter Milan bisa sedikit bernafas lega karena dana ini bisa digunakan untuk manajemen klub, dalam berinvestasi mendatangkan pemain baru pada masa mendatang.

Marco Bellinazzo meyakini bahwa menyuntikkan lebih dari 100 juta euro ke klub menjadi pertanda bahwa Steven Zhang dan Suning Group belum mau kehilangan Inter Milan.

“Itu (dana 100 juta euro) adalah uang yang tersedia untuk Suning dari (pinjaman) Oaktree,” jelas Marco Bellinazzo dilansir dari Sempre Inter.

“Dengan menyuntikkan dana ke Inter, menegaskan komitmen berkelanjutan Zhang kepada klub dan keinginannya untuk menjaga klub agar tidak kehilangan daya saingnya,” lanjut sang jurnalis.

Meski mendapatkan suntikan dana, namun Inter Milan wajib melepas sejumlah pemain yang terlihat tampil kurang maksimal dan jadi beban klub dari segi gaji.

Dengan menjual para pemain berikut, Inter Milan tak hanya mendapat tambahan uang melainkan bisa memiliki slot lebih untuk merekrut bintang baru.

Lantas siapa sajakah mereka? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:

1. Robins Gosens

Nama pertama adalah Robins Gosens. Pemain asal Jerman ini didatangkan Inter Milan sebagai pengganti peran Ivan Perisic yang sangat vital di sektor saya kiri.

Namun sayang, hingga musim keduanya di Giuseppe Meazza mantan pemain Atalanta ini masih juga belum pastikan satu tempat utama di skuat Inter Milan.

Tercatat sepanjang musim 22/23 ini, Robins Gosens hanya bisa bermain sebanyak 8 pertandingan di semua ajang tanpa mencetak gol maupun assists.

Di kompetisi Serie A, nama Robins Gosens kalah saing dengan Federico Dimarco yang kerap jadi pilihan utama Simone Inzaghi untuk mengisi pos winback kiri.

Berkaca dari kondisi tersebut, tak heran jika Robins Gosens layak dilepas Inter Milan agar beban gaji klub tidak membengkak dan bisa merekrut pemain yang lebih baik.

Denzel Dumfries
Berikutnya adalah Denzel Dumfries. Pemain asal Belanda ini sejatinya tampil sangat baik sejak pertama kali datang ke Inter Milan musim 21/22 lalu.

Total selama memperkuat Inter Milan, Denzel Dumfries sukses catatkan 54 penampilan di semua ajang dengan torehan 7 gol serta memberikan 8 assists.

Secara statistik, penampilan Denzel Dumfries memang lumayan terutama dalam hal menyerang. Namun kelemahan eks bintang PSV Eindhoven ini adalah sisi bertahan.

Beberapa kali Denzel Dumfries terlihat terlalu maju ke kotak penalti lawan, dan melupakan tugasnya sebagai bek hingga membuat pemain lawan leluasa melakukan counter attack di sisi kanan Inter Milan.

Selain itu, ketertarikan sejumlah klub besar sekelas Bayern Munchen dan Chelsea membuat Inter Milan bisa meraup keuntungan jika resmi melepas Denzel Dumfries.

2. Roberto Gagliardini

Terakhir adalah Roberto Gagliardini. Salah satu gelandang senior dalam skuat Inter Milan ini juga wajib dilepas manajemen lantaran minimnya kontribusi yang dilakukan.

Meski sempat jadi tumpuan di era Antonio Conte, namun faktor cedera membuat Roberto Gagliardini kehilangan cukup banyak menit bermain termasuk pada musim 22/23 ini.

Tercatat sepanjang musim ini, Roberto Gagliardini cuma bisa bermain sebanyak lima pertandingan dan hanya sekali turun sebagai starter.

Dengan fakta tersebut, tak heran jika Roberto Gagliardini layak untuk dilepas manajemen Inter Milan demi datangkan gelandang yang lebih berkualitas.