Terkait Nasib Shin Tae-yong, Pesan Menpora ke PSSI: Jangan Gonta-ganti Pelatih
INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mendukung PSSI untuk memperpanjang kontrak pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Dia menilai hal itu akan membuat skuad Garuda bisa konsisten.
PSSI melalui ketua umum, Mochamad Iriawan belum lama ini mengutarakan niat untuk memperpanjang kontrak Shin Tae-yong. Kinerja juru taktik 52 tahun itu dianggap memuaskan.
Selama menangani Timnas Indonesia dari beberapa level usia, Shin Tae-yong mampu berikan catatan apik. Dia meloloskan tim senior ke Piala Asia 2023 dan timnas U-20 ke Piala Asia 2023.
Dia juga bawa tim senior jadi runner up di Piala AFF 2020 dengan memainkan banyak pemain muda. Di SEA Games 2021, Timnas U-23 diantarkan raih medali perunggu.
Melihat progres pesat yang diberikan Shin Tae-yong untuk Timnas, Ketua Umum PSSI menyampaikan akan berkoordinasi dengan Exco PSSI untuk bicarakan perpanjangan kontrak.
Wacana itu pun disetujui Menpora. Menurut Zainudin Amali, jika ingin melihat Timnas Indonesia berprestasi, maka PSSI tidak boleh gonta ganti pelatih karena akan mengacaukan program kerja yang sudah dibangun.
Namun, Menpora menyerahkan semua keputusan itu ke PSSI. Dia tak ingin terlihat melakukan intervensi atau ikut campur karena bisa disanksi FIFA.
"Saya kira itu kewenangan PSSI. Jika PSSI butuh Shin Tae-yong, itu sepenuhanya hak mereka dan kita juga lihat juga progresnya luar biasa sejauh ini dan sebaiknya memang begitu, tidak gonta-ganti pelatih," ujar Menpora, Zainudin Amali.
1. Shin Tae-yong Belum Kepikiran
Sementara itu, Shin Tae-yong belum mengetahui rencana dari PSSI untuk perpanjang kontrak. Ia mengaku belum kepikiran untuk membicarakannya, karena tenggat waktunya masih lama.
Kontrak eks pelatih Seongnam FC dengan PSSI baru akan berakhir Desember 2023. Shin Tae-yong ingin fokus ke Piala AFF 2022, Piala Asia senior dan U-20 serta Piala Dunia U-20 2023.
"Jujur saya juga belum tau informasi itu, karena kontrak masih lama jadi belum waktunya pembicaraan. Sekarang saya fokus ke Piala AFF dulu, Piala Asia jadi tidak kepikiran," sambung eks pelatih Timnas Korea Selatan itu.
Shin Tae-yong mengatakan baru akan memikirkan atau membicarakan kontrak apabila sudah selesaikan beberapa event ke depan bersama Timnas Indonesia.
Dia juga menghargai dan berterima kasih atas kepercayaan ketua umum PSSI dan masyarakat sejauh ini.
"Ketika semua sudah selesai, kalau diakui sebagai pelatih yang bagus baru mungkin akan dipertimbangkan (perpanjang kontrak)," jelasnya.
"Tapi dengan ada persetujuan dari pak ketum dan percaya ke saya, artinya sangat baik, jadi saya berterima kasih," tuntas Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong dikontrak PSSI selama empat tahun. Dia datang pada akhir 2019 dan diminta persiapan Timnas U-19 yang akan tampil di Piala Dunia U-20 2021, yang akhirnya batal karena pandemi covid-19.
2. PSSI Cari Pelatih Lain
PSSI memiliki rencana mengistirahatkan Shin Tae-yong dari kursi kepelatihan Timnas Indonesia di ajang SEA Games 2023 mendatang, Rabu (28/09/22).
Tahun 2023 memang menjadi tahun yang sibuk untuk Shin Tae-yong sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. Beberapa agenda sudah menanti Skuad Garuda.
Baca selengkapnya: PSSI Cari Pelatih Lain, Shin Tae-yong Tak Tangani Timnas Indonesia di SEA Games 2023