3 Pelatih Eks Liga 1 yang Bisa Dilirik PSSI untuk Tukangi Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2023

Senin, 3 Oktober 2022 19:21 WIB
Editor: Juni Adi
Timnas Indonesia U-23 vs Filipina. Timnas Indonesia U-23 vs Filipina.

INDOSPORT.COM - PSSI bisa melirik tiga pelatih pengangguran ini, usai dipecat dari klubnya di Liga 1 untuk menukangi timnas U-23 di SEA Games 2023.

Tahun 2023 menjadi salah satu tahun yang akan sangat padat bagi dunia olahraga internasional khususnya Indonesia.

Baca Juga

Sejumlah event olahraga besar akan dimainkan di tahun tersebut, salah satunya cabang sepak bola yang melibatkan Tim Nasional (timnas) Indonesia di segala usia.

Mulai dari timnas Indonesia senior di Piala AFF 2022, dan Piala Asia 2023, lalu timnas U-19 tampil di Piala Asia U-20 2023 dan Piala Dunia U-20 2023, serta timnas U-23 untuk SEA Games 2023.

Padatnya agenda di tahun depan, membuat pelatih Shin Tae-yong kemungkinan hanya akan membesut tim yang tampil di event sepak bola resmi di bawah naungan FIFA dan AFC.

Baca Juga

Artinya, Shin Tae-yong kemungkinan hanya akan mendampingi timnas di Piala Asia hingga Piala Dunia U-20. 

Sedangkan untuk SEA Games 2023 bersama timnas U-23, pria asal Korea Selatan itu tidak akan dilibatkan. 

Hal tersebut juga sudah direncanakan oleh PSSI. Melalui ketua umumnya, Iwan Bule, mereka akan segera mencari pengganti Shin Tae-yong.

Baca Juga

Nantinya, pelatih itu akan ditunjuk untuk mendampingi tim di timnas U-23 di SEA Games 2023, karena Shin Tae-yong akan menangani tim U-19 di Piala Dunia U-20 yang hanya selang 3 hari kemudian.

SEA Games 2023 sendiri akan digelar pada 05 Mei 2023 di Kamboja. Meski eventnya masih cukup jauh, namun ada baiknya PSSI segera menetapkan pelatih.

Guna untuk melakukan persiapan dengan matang, karena Indonesia sudah cukup lama tidak bisa membawa medali emas SEA Games sejak terakhir kali di tahun 1991 di Filipina.

"Tentang siapa yang akan menangani Timnas U-23 untuk SEA Games, karena waktunya hampir sama dengan Piala Dunia U-20 2023 tentu ada pelatih lain selain Shin," kata Sekjen PSSI Yunus, kepada wartawan.

"Namun kita akan diskusikan dengan Shin," sambungnya.

Mendengar kabar itu, publik langsung merespons dengan mengusulkan sejumlah nama mantan pelatih di Liga 1. Siapa saja mereka?


1. Jacksen F. Tiago

Pelatih klub Liga 1 Persis Solo, Jacksen F Tiago (Prabowo/INDOSPORT)

Jacksen F Tiago menjadi salah satu pelatih yang bisa dilirik PSSI. Saat ini dirinya tengah menganggur usai dipecat dari Persis Solo.

Pria berkebangsaan Brasil itu dipecat setelah Persis Solo mengalami serangkaian hasil buruk sejak awal kompetisi. 

Baca Juga

Alhasil, Persis berada di dasar klasemen Liga 1. Salah satu penyebabnya adalah kekalahan beruntun di 4 laga awal.

Laga perdana kalah dari Dewa United 2-3, lalu kalah dari Persija 2-1, kalah 2-0 dari Persikabo 1973 dan kalah dari Persita 2-1.

Kendati gagal membawa Persis Solo tampil memuaskan di Liga 1 usai promosi dari Liga 2, namun nama Jacksen F. Tiago tetap layak masuk bursa calon pelatih timnas U-23 di SEA Games 2023.

Baca Juga

Sebab dirinya sudah lama mengenal sepak bola Indonesia, serta juga pernah menangi timnas Indonesia senior medio 2013 lalu.

Meski tak lama bersama timnas, Jacksen mampu melakukan sejumlah terobosan yang mencuatkan sejumlah nama pemain.

Di antaranya Achmad Jufriyanto, stoper yang bermain baik sebagai gelandang bertahan. Ia juga memasukkan nama-nama baru seperti Slamet Nurcahyo dan M. Taufiq yang sebelumnya lebih dikenal di klub masing-masing.

Baca Juga

"Saya juga bangga karena menjadi pelatih pertama yang memberi kesempatan kepada mendiang Choirul Huda menjadi bagian dari Timnas Indonesia," kenang Jacksen.

Menurut Jacksen, sejatinya, saat menangani Timnas Indonesia, penampilan timnya menunjukkan perkembangan yang baik dari hari ke hari. Diakuinya secara hasil memang tidak menggembirakan.

Tapi, kalau dirunut secara detail sejak persiapan, hasil yang digapainya timnya terbilang wajar.

Di mana tiga kekalahan awal yang dialami Indonesia karena menghadapi tim kuat seperti timnas Belanda, Arsenal dan Liverpol yang level permainannya lebih di atas.


2. Robert Rene Alberts

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

Selanjutnya ada Robert Rene Alberts. Saat ini pelatih berkebangsaan Belanda itu sedang menganggur, usai dipecat oleh Persib Bandung di Liga 1.

Diduga penyebab Persib Bandung memutuskan kerja samanya dengan Robert Albert ditengarai serangkaian hasil negatif Persib Bandung di tiga awal kompetisi.

Baca Juga

Dimana Persib Bandung belum meraih satu pun kemenangan. Dengan catatan satu kali imbang dan dua kali menelan kekalahan.

Robert Rene Alberts pun jadi pelatih pertama di Liga 1 yang dipecat. Manajemen Maung Bandung langsung bergerak cepat cari penggantinya.

Mereka berhasil mengontrak Luis Milla, dan perlahan mampu membawa perubahan dari segi hasil untuk Persib.

Baca Juga

Namun bukan berarti Robert Rene Alberts tidak layak menangani timnas U-23. Sebab, selama kariernya sebagai pelatih di Liga Indonesia, ia sudah beberapa kali menuia prestasi.

Yakni membawa Arema Malang menjuarai Liga Indonesia di musim 2009/2010, serta mambawa PSM Makassar juara Piala Indonesia di musim 2018/2019.

Selain bersama klub, Robert Rene Alberts juga pernah menangani tim nasional level kelompok umur.

Baca Juga

Ia dipercaya menangani tim nasional Korea Selatan U-17 dan tahun 2007 ia menangani timnas Malaysia U-19. 

Bahkan selam di Malaysia, Robert sempat menjadi Direktur Teknik Football Association of Malaysia pada tahun 2005-2008.


3. Dejan Antonic

Pelatih kepala Barito Putera, Dejan Antonic, dalam konferensi pers Piala Presiden 2022.. Foto: MO Barito Putera

Terakhir ada Dejan Antonic. Pelatih berpaspor Serbia ini punya pengalaman yang tidak sembarang.

Ia pernah menukangi sejumlah klub ternama di Liga Indonesia dan di kawasan Asia seperti Kitchee FC, Arema Indonesia, Borneo FC, Madura United, hingg PSS Sleman.

Terbaru Barito Putera masuk dalam pengalaman melatih di CV-nya. Tetapi bersama Laskar Antasari, ia gagal membawa klub tampil perkasa di Liga 1 musim ini.

Dejan Antonic pun dipecat jelang pekan ke-7. Kini dirinya sedang menganggur. Ia juga masuk sebagai pelatih yang layak menukangi timnas U-23 di SEA Games 2023.

Pengalaman melatihnya di Indonesia cukup lama, serta berlisensi UEFA Pro, membuat Dejan Antonic layak dipertimbangkan oleh PSSI.

PSSISEA GamesDejan AntonicTimnas Indonesia U-23Robert Rene AlbertsJacksen F. TiagoBola InternasionalLiga 1TRIVIABerita Liga 1Shin Tae-yong

Berita Terkini