Hannibal Mejbri: Terpinggirkan di Manchester United, Calon Kuda Hitam di Piala Dunia 2022
INDOSPORT.COM - Hannibal Mejbri memang terpinggirkan dari klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, namun ia siap jadi di Piala Dunia 2022 Qatar.
Gelandang kelahiran Prancis ini memang sedang menjalani masa peminjaman di sesama klub Inggris namun berbeda level, Birmingham City.
Bersama klub Divisi Championship tersebut, ia akan bermain sampai akhir musim 2022-2023 usai merapat pada Agustus lalu.
Sebagai informasi, Hannibal Mejbri datang dari klub Prancis, AS Monaco, ke Manchester United saat usianya 15 tahun pada 2019 lalu.
Setelah bergabung, ia ditempatkan di tim Manchester United U-23 meski faktanya ia masih berusia belasan tahun.
Tidak lama setelah laga debutnya bersama tim U-21 pada musim 2020-2021, ia berhasil menggondol predikat Denzil Haroun Reserve Player of the Year.
Penghargaan internal Manchester United itu diberikan kepada Hannibal Mejbri untuk edisi 2020-2021, setelah sempat dimenangkan sejumlah pemain seperti Axel Tuanzebe dan Tahith Chong.
Kans untuk terus memanjat ke tim utama Manchester United pun nampak begitu mulus bagi Hannibal Mejbri.
Bahkan, ia sudah berhasil mewujudkan hasrat tersebut dengan debut seniornya pada Mei 2021 lalu saat menghadapi Wolverhampton Wanderers.
Namun sebagai pemain muda, Hannibal Mejbri memang harus mengumpulkan menit bermain dan pengalaman sebanyak mungkin terutama di Liga Inggris. Salah satunya dengan pergi ‘bersekolah’ ke klub lain.
1. Menuntut Ilmu di Luar Manchester United
Manchester United pun mengirimnya ke Birmingham City yang saat ini berkompetisi di kasta kedua Liga Inggris, Divisi Championship.
Meski terpinggirkan, pemain yang sudah tembus Timnas Senior Tunisia tersebut mengaku senang di tempat barunya. Apalagi, ia bisa bermain bersama mantan pemain muda Setan Merah, Tahith Chong.
Tahith Chong sendiri merupakan pemain yang dihempas Manchester United sebagai pinjaman, hingga akhirnya ia settle secara permanen di Birmingham City.
“Tahith berkata ini [Birmingham City] adalah klub yang bagus, sebuah keluarga dengan penggemar yang baik pula. Jadi saya sangat senang datang ke sini," ujarnya seperti dikutip dari Birmingham Live.
Menurutnya, Birmingham City memiliki atmosfer yang bagus, apalagi dalam beberapa waktu terakhir. Ia pun senang bisa menikmati suasana ini dan saling bekerja sama.
Selain itu ia juga menilai, bahwa pemain bisa belajar dengan lebih baik apabila menikmati apa yang mereka lakukan.
Walau Manchester United adalah klub yang lebih besar, calon pemain Timnas Tunisia di Piala Dunia 2022 Qatar tersebut menyebut Birmingham City sebagai tempat terbaik baginya untuk menuntut ilmu.
“Benar-benar berbeda dari Manchester United. Kami memainkan sepak bola yang berbeda tapi itu baik,” jelasnya.
“Saya di sini untuk belajar lebih defensif, lebih box to box. Saya harus menyiapkannya untuk United,” tambahnya lagi.
Ya, kembali ke Manchester United dan bermain di tim utama saat usia muda adalah cita-cita Hannibal Mejbri yang salah satunya bisa ia wujudkan dengan menimba ilmu yang cukup di Birmingham City.
2. Siap Jadi Kuda Hitam di Piala Dunia 2022
Selain membidik tempat di Manchester United, Hannibal Mejbri juga bercita-cita tampil cemerlang di Piala Dunia 2022 Qatar.
Sempat membela Timnas Prancis di level U-16, gelandang kelahiran Ivry-sur-Seine ini pada akhirnya memilih Tunisia, mewakili negara asal orang tuanya.
Bersama tim ini, ia sudah menunjukkan sepak terjang yang sangat total saat turut berpartisipasi di Piala Arab 2021.
Tidak tanggung-tanggung, meski masih berusia sangat muda, Hannibal Mejbri turut mengantarkan Timnas Tunisia melangkah ke partai puncak.
Sayangnya, di final ia dan rekan-rekannya dikalahkan Aljazair 2-0 setelah perpanjangan waktu. Kini, ia pun membidik Piala Dunia 2022 sebagai panggung besar yang harus dinaikinya selanjutnya.
Di Qatar nanti, Tunisia berada di Grup D bersama Prancis, Australia, dan Denmark. Hannibal Mejbri pun sadar bahwa persaingan di kompetisi akbar empat tahunan tersebut benar-benar tidak mudah.
“Saya percaya dengan Tunisia. Semoga saya mendapat menit bermain yang untuk menampilkan apa yang bisa saya lakukan,
Menurutnya, untuk lolos kualifikasi sebagai negara Afrika itu tidak mudah. Pasalnya, ada lebih banyak negara yang bersaing sedangkan slot yang diberikan lebih sedikit.
“Saya beruntung bisa berada di skuad dan akan mencoba memenangkan laga sebanyak mungkin agar bisa lolos ke putaran berikutnya.”
Kini, Hannibal Mejbri pun punya misi penting yang harus ia selesaikan, yakni meraih tempat di skuad Manchester United dan melaju jauh bersama Timnas Tunisia di Piala Dunia 2022 Qatar.