Janji Ketua Umum PSSI kepada Presiden Usai Tragedi Kanjuruhan

INDOSPORT.COM – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memastikan menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo terkait evaluasi tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Evaluasi yang dilakukan untuk mengungkap akar permasalahan tragedi Kanjuruhan serta memperbaiki manajemen dari PSSI.

Sehingga kejadian memilukan yang memakan korban jiwa itu tidak terulang kembali dan diharapkan ada perbaikan dalam hal penyelenggaran pertandingan.

“Setiap perkembangan (evaluasi) yang ada, akan saya laporkan kepada presiden,” tutur Iriawan dikutip dari Antara.

Sebelumnya, Presiden telah memberi arahan untuk melakukan evaluasi total meliputi manajemen pertandingan, stadion, penonton, waktu dan manajemen pengamanan.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, turut menyampaikan terima kasih kepada Presidan Joko Widodo yang memiliki kepedulian tinggi terhadap sepak bola Indonesia.

“Bahkan di tengah kesibukannya, beliau meninjau langsung Stadion Kanjuruhan Malang,” tutur Iwan Bule.

Sebelumnya presiden telah mengintruksikan audit menyeluruh di stadion seluruh Indonesia. Hal ini disampaikan ketika meninjau Stadion Kanjuruhan.

Presiden Joko Widodo bertolak ke Malang didampingi Ibu Iriana Jokowi mengunjungi korban jiwa di RSUD Saiful Anwar. 

Selain itu, Presiden Jokowi turut meninjau Stadion Kanjuruhan sebagai tempat tragedi berdarah itu berlangsung.

1. Presiden Jokowi Tinjau Kanjuruhan

Presiden Joko Widodo bertolak ke Malang pada Rabu (05/10/22) guna menindaklanjuti penanganan pascatragedi Kanjuruhan.

Salah satu agenda Presiden Jokowi di Malang adalah mengunjungi pasien korban luka di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA).

“Saya sampaikan kepada korban untuk tetap semangat dan segera sembuh sehingga bisa beraktivitas kembali,” ucap presiden dalam sesi konfernsi pers.

“Saya ingin memastikan bahwa yang dirawat di rumah sakit ini mendapatkan layanan yang baik,” ujar presiden Jokowi.

Dikutip dari Antara, Presiden Jokowi turut menyampaikan bahwa seluruh biaya perawatan akan ditanggung oleh pemerintah.

Pada kesempatan itu Presiden juga turut mengunjungi korban jiwa yang meninggal dalam tragedi serta memberikan santunan.

Sebanyak 129 keluarga akan mendapat santunan senilai 50 juta rupiah. Presiden turut berharap agar tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan tidak terulang kembali.

Kementerian Pekerja Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diimbau untuk melakukan pemeriksaan terkait infrastruktur stadion yang akan digunakan.

Sementara santunan untuk korban jiwa tidak hanya dari presiden saja, tetapi juga dari beberapa pihak seperti Bank Jatim.

2. Presiden Jokowi Sudah Telepon FIFA

Setelah Tragedi Kanjuruhan, Presiden Joko Widodo telah menghubungi ketua FIFA, Gianni Vincenzo Infantino, terkait nasib Piala Dunia U-20 di Indonesia .

Hal ini disampaikan Presiden Jokowi secara langsung usai memimpin Upacara HUT ke-77 TNI di kawasan Istana Merdeka, Rabu (05/10/22).

“Hari Senin (03/10/22) malam, saya telah bertelepon langsung dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino,” ungkap Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi menuturkan banyak membahas terkait dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan jiwa itu.

“Kami berbicara banyak mengenai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, dan juga berbicara mengenai Piala Dunia FIFA U-20, kami berbicara banyak,” ujar Presiden Jokowi. 

Baca selengkapnya: Presiden Jokowi Sudah Telepon FIFA, Bahas Nasib Piala Dunia U-20