x

7 Catatan Sensasional Graham Potter yang Bikin Chelsea dalam Fase Renaissance

Rabu, 12 Oktober 2022 21:48 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
Pelatih Chelsea, Graham Potter, di laga kontra AC Milan (12/10/22). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria)

INDOSPORT.COM – Berikut tujuh catatan sensasional yang diciptakan Graham Potter sehingga Chelsea berada dalam fase Reinassance.

Graham Potter tengah dalam fase bulan madu bersama Chelsea usai meraih hasil maksimal sejak ditunjuk sebagai pelatih medio September lalu.

Baca Juga

Dalam lima laga yang dilakoninya sebagai pelatih Chelsea, Graham Potter mampu meraih hasil meyakinkan, dengan empat kemenangan dan satu hasil imbang.

Hebatnya lagi, dua dari empat kemenangan itu didapatkan di ajang Liga Champions, ajang yang belum pernah dicicipinya sebelum melatih Chelsea.

Di ajang kompetisi antarklub paling bergengsi Eropa, Graham Potter mampu meraih dua kemenangan atas tim besar sekelas AC Milan.

Baca Juga

Melawan kampiun Liga Italia 2022/23 itu, Graham Potter mampu membuat Chelsea menang 3-0 di pertemuan pertama yang berlangsung di Stamford Bridge.

Lalu di pertemuan kedua yang berlangsung di San Siro, Graham Potter mampu membawa Chelsea menang dengan skor 2-0.

Catatan ini tak ayal membuat Graham Potter menuai pujian dari berbagai kalangan setelah membawa Chelsea bangkit dari keterpurukan di era Thomas Tuchel.

Baca Juga

Berkaca dari hasil tersebut, ternyata Graham Potter menciptakan tujuh catatan mengagumkan sejak mengambilalih Chelsea dari tangan Tuchel. Apa saja catatan tersebut?


1. Catatan Impresif Graham Potter

Aksi Graham Potter di laga Chelsea vs RB Salzburg (15/09/22). (Foto: REUTERS/David Klein)

1. Lini Serang Kian Bertaji

Sejak diambilalih oleh Graham Potter, lini serang Chelsea mendadak jadi bertaji. Dalam lima laga, ia mampu membuat The Blues mencetak 11 gol.

Catatan tersebut unggul atas Tuchel yang hanya mampu membuat Chelsea mencetak delapan gol saja dalam tujuh pertandingan.

Baca Juga

2. Makin Banyak Menciptakan Peluang

Sadar atau tidak, kehadiran Graham Potter tak hanya membuat lini serang Chelsea bertaji soal gol semata, melainkan dalam mendapatkan peluang.

Dalam lima laganya bersama Chelsea, Graham Potter mampu membuat anak asuhnya melepaskan 69 tembakan, di mana hampir 66 persen di antaranya dibuat di dalam kotak penalti.

3. Moncernya Aubameyang

Karena banyaknya peluang yang tercipta, terutama di kotak 16 lawan, Pierre-Emerick Aubameyang pun menuai berkahnya.

Karena banyaknya peluang, Aubameyang pun mampu membuka kran golnya di Chelsea, dengan mencetak tiga gol dalam tiga laga terakhir The Blues.

Baca Juga

4. Pertahanan Solid

Tak hanya tajam soal serangan, Graham Potter juga bisa membuat lini pertahanan Chelsea kian solid dibandingkan saat masih diasuh Tuchel.

Sejak September, Chelsea mampu mencetak tiga Clean Sheets berturut-turut dalam lima laga terakhir, berbeda dengan Tuchel yang hanya mencetak satu Clean Sheets dalam tujuh pertandingan.


2. Catatan Lainnya

Pelatih baru Chelsea, Graham Potter saat memimpin Brighton melawan Newcastle United (13/08/22). (Foto: REUTERS/Toby Melville)

5. Kembalinya Mason Mount

Sejak awal musim 2022/23, Mason Mount menjadi pemain paling melempem di kubu Chelsea karena urung mencetak gol dan assist.

Namun sejak kehadiran Graham Potter, pemain muda The Blues itu perlahan bangkit dan mampu menciptakan tiga assist lewat Open Play di dua laga terakhirnya.

Baca Juga

6. Bangkitnya Kepa Arrizabalaga

Solidnya pertahanan Chelsea di bawah arahan Graham Potter membuat mental Kepa Arrizabalaga semakin naik, sehingga dirinya menjadi andalan di bawah mistar.

Dalam lima laga terakhirnya sebagai kiper utama Chelsea di bawah Graham Potter, Kepa memiliki rata-rata penyelamatan sebesar 75 hingga 80 persen.

Baca Juga

7. Chelsea Kembali ke Puncak

Sebelum Graham Potter tiba, Chelsea berada di dasar klasemen grup E Liga Champions 2022/23 usai menelan kekalahan dari Dinamo Zagreb di laga perdana.

Namun setelah kehadirannya, kini Chelsea mampu menduduki puncak klasemen grup E Liga Champions 2022/23 dengan raihan tujuh poin.

ChelseaAC MilanBola InternasionalOne FootballGraham Potter

Berita Terkini