Liga 1 Musim 2022/2023 Ditargetkan Kembali Bergulir Akhir November
INDOSPORT.COM - PSSI telah menetapkan tahapan-tahapan guna pembenahan sepak bola Indonesia, pasca terjadinya tragedi Kanjuruhan.
Dimana salah satunya wacana kembali menggulirkan kembali roda kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 pada akhir November.
Tahapan-tahapan untuk pembenahan sepak bola Indonesia memang dilakukan PSSI setelah berdiskusi dengan perwakilan FIFA dan AFC serta beberapa Kementerian terkait di Hotel Fairmont, Jakarta siang tadi.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan menjelaskan dan berdiskusi terkait tahapan-tahapan yang telah dibuat.
Memang dalam tahapan-tahapan tersebut ada pembahasan perihal kembali bergulirnya kembali Liga 1 2022-2023.
Di mana Liga 1 nantinya akan di uji coba kembali bergulir pada pertengahan November yakni saat Presiden FIFA, Gianni Infantino juga akan hadir dalam kegiatan G20 di Indonesia.
"Ini untuk pastikan keamanan sepak bola kita. Tanggal 16 bulan 11 2022 Presiden FIFA akan hadir di G20," buka Iriawan.
"Ini untuk suarakan bahwa Indonesia tempat yang aman untuk acara internasional dan siap memulai liga," jelas Iriawan.
Bila nantinya dalam uji coba pada tanggal 16 November tersebut berjalan lancar, maka Liga 1 akan berjalan full pada 25-26 November 2022.
1. Perbaikan Sepak Bola Indonesia
Iriawan pun kembali mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu memberikan pendampingan kepada PSSI.
"Saya atas nama insan sepak bola federasi ucapkan terima kasih ke FIFA dan AFC yang sudah berikan pendampingan."
"Mereka juga mentransformasikan apa-apa yang mesti diperbaiki di persepakbolaan Indonesia," tutup Iriawan.
Seperti diketahui roda kompetisi sepak bola Indonesia sedang dihentikan sementara. Hal ini tak lepas dari tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Tepatnya pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 yang mempertemukan Arema FC melawan Persebaya Surabaya.
Dalam laga yang berkesudahan 3-2 untuk keunggulan Persebaya Surabaya ini berakhir ricuh. Di mana terjadi gesekan antar suporter Arema FC dengan pihak kepolisian.
Mirisnya karena insiden ini mengakibatkan 132 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka ringan maupun berat.
2. Instruksi Presiden
Sementara itu, instruksi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, untuk membenahi sejumlah aspek di sepak bola nasional, langsung ditindaklanjuti oleh Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat).
Kementerian PUPR kebagian tugas untuk melakukan audit terhadap stadion-stadion yang digunakan klub yang berkompetisi di bawah naungan PSSI, termasuk Stadion Kanjuruhan.
Hal itu kemudian ditindaklanjuti Kementerian PUPR untuk terjun langsung meninjau kembali karakter bangunan stadion. Terutama Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang.
"Sesuai arahan presiden, bahwa dilakukan audit atau evaluasi teknis terhadap bangunan stadion (yang digunakan) untuk kompetisi Liga 1, 2 dan 3 yang memiliki banyak suporter kapasitasnya," ucap Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, Kamis (13/10/22).
"Prioritas satu minggu ini adalah Stadion Kanjuruhan. Kenapa diaudit? karena agar tidak terjadi lagi tragedi serupa ke depannya," tambah dia.