Bukan Allegri! Ini Sosok yang Harus Bertanggung Jawab atas Performa Buruk Juventus
INDOSPORT.COM – Presiden Juventus, Andrea Agnelli mengungkapkan orang yang harus bertanggung jawab atas performa buruk timnya di Liga Champions dan Liga Italia (Serie A) 2022/23.
Menurut Andrea Agnelli, sosok yang dimaksudkan tersebut bukan hanya pelatih Juventus, Massimiliano Allegri saja.
Namun, Andrea Agnelli menjelaskan bahwa kesalahan atas penampilan buruk Juventus disebabkan oleh semua elemen yang berada di klub.
Melansir dari La Gazzetta Dela Sport, meski merasa malu dan marah atas hasil yang didapatkan oleh Bianconeri di Liga Champions, saat kalah 2-0 melawan Maccabi Haifa.
Namun, presiden Juventus tersebut mengatakan bahwa dalam situasi buruk yang dialami oleh tim, tidak boleh hanya menyalahkan satu pihak saja,termasuk Allegri.
Agnelli juga menegaskan jika Massimiliano Allegri bukan sosok yang harus bertanggung jawab atas performa buruk La Vecchia Signora.
“Saya merasa malu dan marah, jadi dalam situasi seperti ini Anda tidak bisa menyalahkan satu orang saja, itu seluruh kelompok,” unkgap Andrea Agnelli.
“Bukan salah pelatih kami bahkan tidak bisa melakukan tekel. Allegri akan bertahan setidaknya sampai akhir musim,” tambahnya.
Bakan, Agnelli juga dilaporkan telah mengumpulkan seluruh pihak klub Juventus untuk melakukan evaluasi tentang masalah yang menimpa Juventus belakangan ini.
Di sisi lain, dirinya telah memutuskan untuk tidak memecat pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, yang menjadi sasaran kemarahan para pendukung Bianconeri.
1. Jadi Sasaran Kemarahan, Allegri Tetap Berthan
Sejauh ini, Sebagian besar pendukung Juventus menganggap bahwa Massimiliano Allegri adalah sosok yang harus bertanggun jawab atas performa buruk tim.
Mengingat,di Liga Italia, Si Nyonya Tua hanya harus duduk di peringkat 8 klasemen sementara, dengan mengumpulkan 13 poin saja.
Hal tersebut didapatkan karena dari 9 pertandingan yang telah dilakoni, Juventus hanya mampu membukukan 3 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 2 kali kalah.
Tentunya, catatan tersebut semakin memperkecil peluang Massimiliano Allegri untuk meraih Scudettoi Liga Italia musim ini.
Selain itu, Bianconeri juga merupakan salah satu tim yang terseok-seokdi babak penyisihan Liga Champions 2022/23.
Terbukti, mereka hanya mampu berada di posisi 3 klasemen sementara Grup H Liga Champions 2022/23, dengan torehan 3 poin.
Sementara Paris Saint Germain dan Benfica sama-sama mengumpulkan 8 poin. Sehingga, diyakini hanya kedua tim tersebut yang menjaga asak e fase selanjutnya.
Kendati demikian, Massimiliano Allegri tidak ingin mundur dari kursi kepelatihannya di Juventus,dan malah menganggap sebagai tantangan.
“Saya tidak akan mundur, tentu saja - karena ini adalah tantangan sekarang. Ketika semakin sulit, itu bahkan lebih indah,” ungkap Max Allegri.
Bahkan hal tersebut juga dikonfirmasi oleh Presiden Juventus, Andrea Agnelli, yang menjelaskan bahwa Massimiliano Allegri akan bertahan dan melatih Bianconeri.
2. 4 Pemain Kepercayaan Allegri
Massimiliano Allegri masih bisa membuat Juventus bangkit di Liga Italia (Serie A) dan kompetisi Eropa dengan empat pemain kepercayaannya.
Juventus kembali harus mengalami nasib sial tengah pekan ini. Mereka mendapat kekalahan kedua secara beruntun dari Maccabi Haifa di Liga Champions.
Bermain di Stadion Sammy Offer, Selasa (11/10/22) dinihari WIB, Juventus kalah dengan skor 0-2 di matchday ke-4 grup H.
Dua gol kemenangan tuan rumah diborong oleh Omer Atzili dicetak di babak pertama semua.
Kemenangan itu membuat langkah Juventus untuk melaju ke babak selanjutnya 16 besar Liga Champions terancam gagal.
Baca selengkapnya: 4 Pemain Kepercayaan Massimiliano Allegri yang Bisa Bawa Juventus Bangkit