Charles De Ketelaere Terancam Jadi Investasi Bodong, Saatnya AC Milan Pepet Para Playmaker Ini

INDOSPORT.COM - Charles De Ketelaere terancam jadi investasi bodong, berikut para playmaker top Eropa yang bisa diboyong AC Milan dalam waktu dekat.

Charles De Ketelaere sendiri merapat ke San Siro di bursa transfer musim panas lalu. Ia diboyong AC Milan dengan nilai transfer 32 juta euro.

De Ketelaere dilabeli sebagai transfer pemain sepak bola 21 tahun ke bawah (U-21) termahal keempat dalam lantai bursa musim panas 2022.

Kedatangannya sempat menuai gegap gempita bagi fans I Rossoneri mengingat De Ketelaere tampil memuaskan selama membela Club Brugge.

Sayangnya, harapan tersebut masih jauh dari panggang api. Pemain bertinggi 191 cm tersebut masih minim kontribusi bagi awak Stefano Pioli.

Statistik mencatat, dalam 14 penampilannya di segala ajang, De Ketelaere baru mengemas sebiji assist. Yakni saat AC Milan bentrok dengan Bologna. Statistik ini terbilang jauh dari kata memuaskan. Terlebih, jika menilik harga belinya yang mencapai Rp497 Miliar.

Akibat penampilannya yang masih melempem, De Ketelaere kehilangan tempatnya di starting XI. Ia pun harus duduk di bangku cadangan AC Milan dalam beberapa partai terakhir.

De Ketelaere kalah saing dengan Brahim Diaz yang tampil ngegas dan memborong 2 gol di pertandingan terakhirnya bersama I Rossoneri.

Yang jadi persoalan, Brahim Diaz memasuki tahun terakhirnya di San Siro. Muncul rumor yang menyebut jika eks Manchester City tersebut bakal kembali ke Santiago Bernabeu akhir musim ini.

Itu artinya, De Ketelaere yang belum menemukan performa terbaiknya ini bakal jadi pilihan utama AC Milan. Situasi tersebut membuat I Rossoneri harus menggaet playmaker anyar dalam waktu dekat.  Berikut para playmaker top Eropa yang bisa diboyong AC Milan.

1. 1. Houssem Aouar

Nama Houssem Aouar menjadi nama teratas yang bisa diboyong AC Milan untuk mengatasi masalah yang dialami oleh Charles De Ketelaere.

Bukan tanpa alasan, gelandang serang milik Olympique Lyon tersebut memang sempat dilirik I Rossoneri untuk menempati sektor playmaker.

Dengan kepiawaiannya mengatur tempo permainan, Aouar dianggap tak membutuhkan waktu lama untuk langsung nyetel dengan permainan AC Milan.

Dari sudut pandang keuangan, Aouar juga punya nilai plus. Pasalnya, saat ini sosok yang dijuluki Titisan Zinedine Zidane ini memasuki tahun terakhirnya di Groupama Stadium. Aouar belum juga meneken kontrak anyar. Padahal masa tinggalnya bersama Olympique Lyon bakal berakhir Juni 2023 mendatang.

Sejatinya, Les Gones sudah mengupayakan agar Aouar meneken kontrak anyar. Namun sang pemain belum juga memberi lampu hijau.

Menurut rumor yang berkembang, Aouar tertarik mencari peruntungan baru ke klub lain. Bahkan, keinginannya itu sudah ia tekadkan sejak musim lalu.

Tak heran jika baru-baru ini ia blak-blakan mendapat kesempatan pindah. Namun Olympique Lyon, kata Aouar mempersulit transfernya ke klub lain. Situasi ini bisa dimanfaatkan AC Milan untuk memboyongnya ke San Siro.

2. Hakim Ziyech

Selanjutnya, nama playmaker yang bisa diboyong AC Milan dalam waktu dekat adalah Hakim Ziyech. Sama seperti Aouar, Ziyech juga merupakan incaran lama AC Milan.

Meski di Chelsea ia ditempatkan sebagai winger, namun Ziyech punya kepiawaian untuk menjadi playmaker. Hal ini sudah dibuktikan saat ia berada di Ajax Amsterdam.

Saat ini, Ziyech tengah mencari jalan keluar untuk angkat kaki dari Stamford Bridge setelah sulit mendapat tempatnya di starting XI. Tim Biru London yang tak memasukkan Ziyech dalam rencana klub diyakini bakal mempermudah kepindahannya ke klub lain. Termasuk AC Milan.

2. 3. Rodrigo de Paul

Jika AC Milan ingin mencari playmaker yang sudah hafal betul dengan kultur sepakbola Italia, maka Rodrigo De Paul adalah jawabannya.

Bagaimana tidak, ia sudah 5 tahun berada di Serie A dan tampil apik bersama Udinese. Bersama Il Zebrette, De Paul menjadi jantung permainanan timnya.

Namun, karir De Paul malah merosot drasis sejak diboyong Atletico Madrid medio Juli 2021 silam. Jangankan tampil seapik saat main di Udinese, De Paul malah kesulitan menembus starting XI Diego Simeone.

Musim ini saja, De Paul belum sekalipun dipercaya tampil selama 90 menit penuh dalam total 12 penampilannya di segala ajang. De Paul lebih banyak menghabiskan waktunya di bangku cadangan Wanda Metropolitano.

Sejurus dengan itu, De Paul pun minim kontribusi. Statistik mencatat, sejak bergabung dengan Atletico Madrid De Paul baru mengemas 5 gol plus 3 assist. 

Hal itu dinilai tak sebanding dengan mahar yang digelontorkan Atletico Madrid untuk menebus pemain asal Argentina tersebut di angka 35 juta euro (setara Rp526 Miliar).

Menurut rumor yang beredar, De Paul berniat meninggalkan klub dalam waktu dekat demi mendapat jatah menit bermain.

Atletico Madrid pun berusaha mencarikan jalan keluar bagi De Paul agar Los Rojiblancos tak kehilangan bintangnya dengan harga murah.

AC Milan bisa mengambil kesempatan ini untuk memulangkan De Paul ke Serie A. Terlebih, sang pemain merupakan idaman Paolo Maldini.

Saat ini, nilai transfer De Paul berada di angka 35 juta euro. AC Milan bisa membawanya dengan status permanen maupun pinjaman dengan opsi beli.