Liga Inggris: Liverpool vs Leeds Jadi Kuburan Bagi Rekor Fantastis Virgil van Dijk
INDOSPORT.COM - Kekalahan Liverpool dari Leeds United dalam lanjutan Liga Inggris (Premier League) 2022-2023 tidak hanya menipiskan kans juara mereka saja namun juga mengakhiri rekor Virgil van Dijk.
Bek asal Belanda itu harus menghentikan laju 70 pertandingan liga domestik tanpa kalah di Anfield sejak ia bergabung bersama The Reds pada Januari 2018.
Dalam kurun waktu sekitar empat tahun terakhir, Van Dijk dianggap seagai salah satu pemain bertahan terbaik dunia.
Suksesnya membawa Liverpool menjuarai trofi Liga Inggris dan Liga Champions jadi bukti utama predikat tersebut pantas ia pegang namun capaiannya tidak hanya itu.
Van Dijk juga bisa membuat Anfield menjadi markas yang angker untuk lawan-lawan Merseyside Merah. Total sebelum laga melawan Leeds pada Minggu (30/10/22) dini hari tadi ia mengumpulkan 59 kemenangan dan 11 imbang dari 70 kali tampil di hadapan publik Liverpool.
Hanya saja rekor tersebut harus terhenti dan ironisnya karena performa buruk sang defender sendiri.
Di gol pertama Leeds yang dicetak oleh Rodrigo Moreno, kambing hitam utamanya memang Joe Gomez namun apabila Van Dijk tidak lengah dalam menjaga sang penyerang yang tepat berada di sisinya maka mungkin gol tidak akan tercipa.
Pada gol kedua The Whites lagi-lagi eks Groningen dan Celtic FC itu juga berperan besar karena tidak melakukan marking dengan optimal.
Andai Van Dijk bisa memotong bola crossing dari Wilfried Gnonto dan mencegah Patrick Bamford menyediakan assist untuk Crysencio Summerville, rekornya di Anfield mungkin bisa bertahan lebih lama lagi.
Gara-gara blundernya pula Liverpool semakin terpuruk di Liga Inggris 2022-2023 dengan koleksi 16 poin selama 12 pekan. Posisi kesembilan klasemen sementara pun layak dihuni klub juara edisi 2019-2020 tersebut.
1. Kritik dari Klopp
Meski tidak secara langsung menudingkan jarinya pada Virgil van Dijk, Jurgen Klopp selaku pelatih Liverpool memang menyalahkan pertahanan timnya usai kalah dari Leeds United.
Juru taktik asal Jerman itu memang masih coba membela dengan alasan skuatnya dilanda kelelahan. namun dosa lini belakang terlalu sulit untuk ia tutupi.
"Dengan jumlah pertandingan yang harus dimainkan, mungkin ada beberapa pemain yang terlalu diforsir," beber Klopp pada Sky Sports.
"Anda tidak boleh bertahan seperti apa yang kami peragakan di gol kedua Leeds. Sama sekali tidak boleh tapi pada kenyataan sudah terjadi demikian dan itu penyebab kami kalah,"
"Saya tidak tahu harus bilang apa. Jika kami bisa bertahan lebih baik pastinya kini ada satu poin di tangan," tambah eks bos Borussia Dortmund itu lagi.
Sebagai salah satu pemain senior sekaligus kapten tim, tentunya sulit bagi Klopp untuk mengatasi krisis performa Van Dijk dengan mencadangkannya.
Namun, sepertinya metode itu perlu diterapkan untuk memberi perasaan tanggung jawab pada setiap pemain di Anfield terutama setelah penampilan buruk.
Liverpool saat ini masih punya cukup stok bek tengah untuk menggantikan Virgil van Dijk seperti Ibrahima Konate, Joel Matip, sampai Nathaniel Phillips.
Tak ada salahnya beruji coba atau bahkan membeli pemain baru mengingat Liga Inggris sudah sulit untuk dimenangi kendati masih ada 26 pekan untuk dimainkan.