Selalu Muncul di Final, Ini 3 Bintang Inter Milan Terakhir yang Raih Gelar Piala Dunia
INDOSPORT.COM – Selalu sumbang pemain pada tiap partai final, intip lagi tiga bintang terakhir klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, yang berhasil menjuarai Piala Dunia. Akan terulang lagi tahun ini?
Sepanjang sejarahnya, Inter Milan memang kerap mengirimkan setidaknya satu pemain pada babak final Piala Dunia.
Tradisi tersebut pertama kali muncul pada tahun 1982 silam. Saat itu, Inter Milan mengirimkan dua pemainnya di gelaran Piala Dunia 1982.
Mereka adalah Giuseppe Bergomi dan Gabriele Oriali yang tampil untuk Timnas Italia. Tak hanya tampil di final, kedunya bahkan membantu Italia keluar sebagai juara setelah mengalahkan Jerman dengan skor telak 3-1.
Selepas Piala Dunia 1982, Inter Milan tak pernah berhenti mengirimkan salah satu pemainnya di babak final Piala Dunia edisi berikutnya.
Tercatat ada 9 partai final Piala Dunia hingga 2018 lalu, dan semuanya selalu memunculkan pemain Inter Milan yang memperkuat berbagai negara.
Bahkan pada tahun 2018 kemarin, gelaran Piala Dunia yang mempertemukan Prancis kontra Kroasia kembali menghadirkan pemain Inter Milan.
Mereka adalah Ivan Perisic dan Marcelo Brozovic yang merupakan pilar penting Timnas Kroasia mampu melangkah ke babak puncak Piala Dunia.
Akan tetapi, meski sering mengirimkan pemainnya ke final Piala Dunia, namun hanya ada beberapa penggawa Inter Milan yang berhasil angkat trofi di turnamen ini.
Selain Giuseppe Bergomi dan Gabriele Oriali yang juara bersama Timnas Italia pada 1982 lalu, berikut INDOSPORT rangkum tiga pemain terakhir Inter Milan peraih gelar Piala Dunia sepanjang sejarah:
1. Final Piala Dunia 2006
Pemain Inter Milan terakhir yang mampu meraih gelar Piala Dunia adalah Marco Materazzi dan Fabio Grosso yang terjadi pada tahun 2006 silam.
Kedua pemain tersebut memperkuat Timnas Italia dan membantu Gli Azzurri mengalahkan Timnas Prancis melalui babak adu penalti (5-3).
Bahkan saat laga berjalan, Marco Materazzi jadi sosok yang cukup viral lantaran sukses membuat Zinedine Zidane diusir dari lapangan usai mendapat kartu merah langsung dari wasit.
Zidane mendapat kartu merah usai menanduk Marco Materazzi yang terlihat memprovokasi sang gelandang pada babak extra time.
Tak cuma membuat Zidane terusir dari lapangan, Marco Materazzi juga jadi pahlawan Italia berkat gol penyama kedudukan pada menit ke-19’ serta sukses jadi eksekutor di babak adu penalti.
Final Piala Dunia 2002
Sebelum Marco Materazzi dan Fabio Grosso, ada satu pemain Inter Milan lain yang juga berhasil menjuarai Piala Dunia tepatnya pada edisi 2002.
Pemain Inter Milan yang menjadi juara pada Piala Dunia ini adalah Ronaldo yang menjadi ujung tombak Timnas Brasil.
Setelah gagal jadi juara di Piala Dunia 1998, Timnas Brasil tampil menggila dengan mengandalkan sejumlah pemain muda termasuk Ronaldo Luis Nazario de Lima.
Terbukti sepanjang Piala Dunia 1998, Ronaldo mampu mencetak 8 gol dan membantu Brasil juara setelah mengalahkan Jerman dengan skor 2-0.
Lebih hebatnya lagi, pada babak final Ronaldo mencetak dua gol yang sekaligus memastikannya sebagai top skor Piala Dunia 2002.
2. Final Piala Dunia 1998
Terakhir adalah gelaran Piala Dunia 1998, di mana ada dua pemain Inter Milan yang tampil di partai final dan harus saling mengalahkan demi gelar juara.
Pada final Piala Dunia 1998, Prancis yang merupakan peraih peringkat tiga Euro 1996 harus menghadapi sang juara bertahan asal Amerika Latin, Brasil.
Bertanding di Stade de France, Saint-Denis, sang tuan rumah Prancis tanpa kesulitan mampu mengalahkan Brazil dengan skor tiga gol tanpa balas.
Masing-masing gol Prancis di pertandingan ini dicetak oleh Zinedine Zidane pada menit 27’ dan 45+1’, serta Emmanuel Petit di masa injury time.
Untuk pemain Inter Milan yang tampil di final Piala Dunia 1998 kemarin, adalah Youri Djorkaeff yang bermain untuk Prancis.
Sementara di skuad Brazil ada sang striker legendaris Ronaldo Luis Nazario de Lima yang sayangnya hanya bisa mencetak 4 gol sepanjang gelaran Piala Dunia 1998 ini.