Bernuansa Religius, Persis Solo Ajak Suporter Bershalawat di Perayaan HUT ke-99
INDOSPORT.COM - Tak ada konvoi pada perayaan ulang tahun ke-99 klub Liga 1 Indonesia, Persis Solo. Para suporter malah diajak bershalawat dan doa bersama bareng Habib Ali bin Alwi Assegaf di Lapangan Pamedan Mangkunegaran, Selasa (8/11/22) malam.
Hari lahir Persis Solo masih jadi pertanyaan. Ada banyak versi yang menyebut hari lahir Persis Solo sejatinya pada 30 Maret 1923. Namun, Persis Solo pilih melakukan perayaan setiap 8 November.
Pada edisi tahun ini, Persis Solo tak akan melakukan perayaan secara berlebihan. Dalam suasana duka sepak bola Indonesia atas Tragedi Kanjuruhan, Persis Solo pilih melakukan doa bersama.
Lapangan Pamedan akan menjadi venue dari acara ini. Dalam sejarah perjalanan klub, Lapangan Pamedan pernah menjadi lapangan latihan untuk Persis Solo.
Sementara julukan Laskar Sambernyawa juga diambil dari julukan Mangkunegara I, RM Said. Julukan Pangeran Sambernyawa diberikan Belanda karena dalam setiap peperangan, RM Said selalu membawa kematian pada musuhnya.
"Kami rasa perayaan dengan hiruk pikuk selebrasi masih belum tepat momennya,”
“Sepakbola nasional masih berduka, maka dari itu kami rasa momen tasyakuran dengan doa bersama untuk Kanjuruhan adalah momen paling tepat," kata Media Officer Persis Solo, Bryan Barcelona, Minggu (6/11/22) malam.
Dalam agenda ini, Persis Solo akan hadir dengan skuat lengkap. Persis Solo bukan saja menghadirkan para pemain dari tim senior, namun juga dari tim youth dan women.
Selama kompetisi terhenti, Persis Solo memiliki tim senior, tim youth dan women yang terus berlatih secara rutin.
"Semua jajaran pelatih dan pemain senior, youth, women dipastikan akan datang karena ini acara atas nama PERSIS," jelas Bryan Barcelona.
"Kita juga bersurat dengan rekan-rekan suporter dan tamu undangan dari beberapa institusi yang sering beririsan dengan kami," lanjut Bryan.
1. Perkenalan Pelatih Kepala
Salah satu sosok yang pastinya ditunggu-tunggu suporter adalah Leonardo Medina. Sosok asal Meksiko itu baru saja diumumkan secara resmi sebagai pelatih kepala.
Bisa jadi, pada momen itu, Persis Solo akan memperkenalkan Leonardo di hadapan suporter. Leonardo datang dengan pengalaman pernah menjadi asisten pelatih Johor Darul Takzim.
Dalam perkenalan resmi, Minggu (6/11/22), Leonardo mengaku senang bisa menjadi bagian tim yang memadukan pemain muda dan senior.
Selama sebulan mendampingi Persis Solo dalam latihan maupun uji coba, Gavin Kwan Adsit dkk. menampilkan permainan yang mengingatkannya pada Meksiko.
"Permainan di Indonesia sangat mirip ketika saya berada di Meksiko, bermain cepat dan setiap klub memiliki keinginan untuk meraih juara," ucap Medina dalam laman resmi klub.
Liga 1 Kado Terindah
Pada perayaan HUT ke-99, Persis Solo sudah tak berstatus sebagai tim Liga 2. Persis Solo kini sudah menyandang status sebagai salah satu kontestan Liga 1.
Bisa dibilang, kehadiran Kaesang Pangarep, Kevin Nugroho dan Erick Thohir merupakan momen tepat jelang usia seabad.
Saat ini, Persis Solo sudah ada di Liga 1 dan musim depan Persis Solo akan membentuk skuat super tangguh dengan target juara Liga Indonesia.
Pada musim ini, perjalanan dalam sebelas pekan awal cukup terseok-seok. Persis Solo sempat ada di dasar klasemen sampai pekan kelima, sebelum kemudian mulai naik ke peringkat ke-14.
Persis Solo kini juga bukan sekadar kontestan Liga 1. Persis Solo menyumbang pemain ke Timnas Indonesia, mulai dari level senior, U-20 dan U-17. Bahkan, Timnas Putri didominasi para pemain Persis Women.