4 Pemain Kunci Kegemilangan Newcastle United di Liga Inggris 2022/23

INDOSPORT. COM - Memasuki jeda Piala Dunia 2022, secara mengejutkan Newcastle United berhasil menempati posisi ketiga klasemen sementara Liga Inggris. Terdapat beberapa pemain kunci di balik kegemilangan The Magpies tersebut.

Newcastle United sukses mengunci kemenangan atas Chelsea dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (13/11/22) lalu. Skuat asuhan Eddie Howe tersebut menang dengan skor 1-0 dalam laga yang digelar di St. James Park berkat gol yang dicetak oleh Joe Willock di menit 67.

Berkat kemenangan itu, Newcastle United pun memasuki jeda Piala Dunia 2022 dengan bertengger di posisi ketiga klasemen dengan raihan 30 poin dari 15 pertandingan. Torehan poin Newcastle terpaut dua angka lebih sedikit dari Man City yang menempati posisi kedua.

Kemenangan atas Chelsea juga menegaskan laju positif Newcastle yang tak terkalahkan dalam sepuluh pertandingan terakhir. Mereka mampu menorehkan rekor unbeaten terpanjang di Liga Inggris sejauh musim ini.

Secara keseluruhan, mereka baru sekali menelan kekalahan, delapan kali menang, dan enam kali imbang. Tentunya, raihan Newcastle United sungguh mengejutkan dan patut menjadi tim yang diwaspadai di musim ini.

Menarik untuk mengetahui siapa saja pemain-pemain kunci kegemilangan Newcastle United musim ini. Berikut INDOSPORT sajikan daftarnya.

1. Miguel Almiron

Miguel Almiron menjadi pemain Newcastle yang paling menarik perhatian di musim ini. Saat ini, pemain berposisi gelandang serang itu sudah mengemas delapan gol dari 15 penampilannya di Liga Inggris.

Berkat catatan tersebut, pemain berkebangsaan Paraguay itupun menjadi penggawa tertajam bagi The Magpies. Performa apiknya itupun diganjar dengan pernghargaan Pemain Terbaik Liga Inggris bulan Oktober 2022.

Pemain berusia 28 tahun itu menjadi pemain Paraguay kedua yang meraih penghargaan tersebut setelah sebelumnya diraih Roque Santa Cruz yang meraih penghargaan serupa bersama Blackburn Rovers pada 2007.

Miguel Almiron sudah berseragam Newcastle United sejak musim 2018/19 silam setelah didatangkan dari klub MLS, Atlanta United. Menariknya, di empat musim sebelumnya, torehan golnya tak pernah melewati angka lima.

Kini, mengingat musim yang masih panjang, torehan gol dari Miguel Almiron pun masih memiliki peluang untuk bertambah.

Bruno Guimares

Bruno Guimares didatangkan ke St. James Park pada Januari 2022 lalu dari klub Ligue 1 Prancis, Lyon.

Di bawah asuhan Eddie Howe, pemain berposisi gelandang bertahan itu mampu menjalani arahan sang juru taktik dengan sangat baik. Mulai dari bertahan, menyerang, maupun transisi. 

Pemain berusia 24 tahun itu menjelma menjadi panglima perang yang mampu menjaga tempo pertandingan.

Pada laga melawan Chelsea saja, ia merupakan pemain yang paling sering mengirimkan umpan ke area lawan, yakni sebanyak 34 kali. Sementara itu, dalam hal bertahan, ia menjadi pemain yang paling sering berhasil merebut bola dari lawan, yakni sebelas kali.

Sejauh ini, pemain berkebangsaan Brasil itu sudah bermain sebanyak 12 kali dan mencetak tiga gol dan dua assists.

2. Nick Pope

Sosok lain yang patut diberikan kredit lebih adalah sang penjaga gawang, Nick Pope. Sebabnya, pemain berkebangsaan Inggris ini betul-betul dapat diandalkan di bawah mistar gawang.

Bersama kiper Arsenal Aaron Ramsdale, Nick Pope menjadi penjaga gawang dengan catatan clean sheet terbanyak, yakni tujuh kali.

Sementara itu, Nick Pope berada di posisi ke-10 dalam daftar kiper yang melakukan penyelamatan terbanyak. Pope sudah mencatatkan 43 kali saves.

Maka dari itu, tampaknya sudah tepat keputusan Newcastle untuk mendatangkan kiper berusia 30 tahun tersebut dari Burnley pada Juli 2022 lalu.

Gawang Newcastle yang dijaga Nick Pope sendiri baru kebobolan sebelas kali. Hal ini membuat Newcastle menjadi tim dengan kebobolan paling sedikit, bersama Man City.

Kieran Trippier

Dari lini pertahanan, ada nama Kieran Trippier yang didatangkan oleh Newcastle United pada Januari 2022 lalu dari Atletico Madrid.

Performa Trippier bersama Newcastle ini awalnya sempat diragukan, mengingat bek sayap berusia 32 tahun tersebut dikenal rentan cedera.

Namun, keraguan itu tidak terbukti. Sebab, pemain internasional Inggris ini menjelma menjadi kreator utama permainan The Toon Army berkat kreativitasnya.

Selain itu, kemampuannya dalam membongkar celah maupun memilih target untuk diumpan membuat dirinya kerap diplot sebagai eksekutor bola-bola mati.

Sejauh ini, mantan pemain Tottenham Hotspur itu sudah bermain di 13 pertandingan dan mengemas satu gol serta tiga assists.