Dipanggil Inggris di Piala Dunia 2022, Maddison Ternyata Jadikan Bintang Man United Role Model
INDOSPORT.COM – James Maddison ternyata jadikan bintang Manchester United, Bruno Fernandes, role model-nya yang membuat dirinya dipanggil Timnas Inggris di Piala Dunia 2022.
James Maddison sendiri pada akhirnya full senyum setelah dirinya dipanggil ke Timnas Inggris untuk ajang akbar Piala Dunia 2022.
Maddison sendiri tidak dipanggil oleh Gareth Southgate saat The Three Lions menjalani dua laga UEFA Nations League kontra Italia dan Jerman.
Keputusan Southgate saat itu menimbulkan tanda tanya besar bagi setiap pencinta sepak bola sebab Maddison sendiri tampil luar biasa bersama Leicester City.
Leicester City kini saat itu tengah jeblok sebab sempat berjuang keras menghindari jurang degradasi yang mana The Foxes berada di jurang tersebut beberapa pekan.
Performa James Maddison jelas disorot sebab dirinya menjadi salah satu pemain yang begitu mengangkat timnya di tengah anjloknya The Foxes.
Ya, pria berusia 25 tahun ini sudah tampil 13 kali di Liga Inggris dan menyumbang tujuh goldan empat umpan gol bagi The Foxes.
Oleh sebab performanya itu, Leicester kini juga sudah bertengger di peringkat ke-13 Liga Inggris, tetapi mereka juga terpaut empat angka saja dari Nottingham Forest di peringkat 18.
Atas performanya yang ciamik itu, James Maddison lantas dipanggil Gareth Southgate untuk membela Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 nanti.
James Maddison juga mengungkapkan bahwa di balik performanya yang ciamik itu, dia menjadikan bintang Manchester United, Bruno Fernandes, sebagai role modelnya.
1. Tonton Permainan Bruno buat Maddison Dipanggil Timnas Inggris
James Maddison mengakui bahwa menonton permainan bintang Manchester United, Bruno Fernandes, membantu permainannya naik tingkat.
Musim 2020/21 merupakan saat-saat yang mana Bruno Fernandes Berjaya dengan mencetak 18 gol dan menyumbang 12 assist dalam 37 penampilan Liga Inggris.
Karena menjalani musim yang mengagumkan saat itu, Maddison memastikan dia mempelajari permainan penggawa Timnas Portugal tersebut.
“Beberapa musim lalu, ketika saya tidak masuk (dalam) skuad Inggris, Bruno Fernandes bermain sangat baik untuk Manchester United dan memberikan kontribusi di luar nalar lewat gol dan assist,” kata Maddison.
“Jadi, saya mungkin mengawasinya sedikit lebih dekat pada waktu itu. 'Bagaimana dia mencetak begitu banyak gol? Lari apa yang dibuatnya, sedangkan saya tidak?’.”
“Pengamatan itu membuat saya menjadi 'murid’ dalam permainan sepak bola yang mana kini berimbas pada naiknya performa saya saat ini.”
Selain itu, Maddison mengungkapkan dia menggunakan model menonton untuk belajar agar permainannya bisa berkembang.
“Saya mencoba dan mengambil sesuatu dari setiap pemain yang saya tonton, baik di level yang lebih tinggi, sama, atau rendah. Jika saya menonton pertandingan di TV, saya sering menonton pemain (yang main) di posisi saya.”
Oleh sebab itu, permainan James Maddison terus berkembang yang pada akhirnya membuahkan hasil dirinya bisa membela Timnas Inggris di Piala Dunia 2022 nantinya.
Sumber: Football 365