Profil Tim Piala Dunia 2022: Maroko Sang Kuda Hitam, Wakil Afrika Rasa Eropa
INDOSPORT.COM - Berikut ini adalah profil dan rangkuman kekuatan Timnas Maroko, jelang perhelatan Piala Dunia 2022.
Kick off Piala Dunia 2022 sudah di depan mata. Ajang sepak bola terbesar antar negara ini akan dihelat di Qatar, pada 20 November hingga 18 Desember 2022 nanti.
Berdasarkan sejarah, Maroko tercatat lolos ke Piala Dunia sebanyak enam kali. Hal ini membuktikan jika tim asal Benua Afrika tersebut juga patut diperhitungkan.
Pertama kali Maroko hadir di pesta sepak bola sejagad, di Piala Dunia 1970 Meksiko. Kala itu, mereka harus gugur di fase grup.
Maroko kembali tampil di Piala Dunia 1986 yang sama-sama bergulir di Meksiko. Tim berjuluk The Atlas Lions itu lolos 16 besar.
Sempat absen di Piala Dunia 1990, Maroko kembali hadir di dua edisi, yakni Piala Dunia 1994 Amerika Serikat dan Piala Dunia 1998 Prancis.
Namun lagi-lagi, langkah mereka berakhir di babak penyisihan. Bahkan, setelah itu skuat Maroko pun absen selama 20 tahun, hingga akhirnya kembali ke Piala Dunia 2018 Rusia.
Memasuki Piala Dunia 2022, Maroko kembali hadir. Skuat besutan Walid Regraui tercatat bergabung di Grup F bersama perwakilan Eropa, yakni Belgia, Kanada, dan Kroasia.
Winger Chelsea, Hakim Ziyech, kembali bermain untuk Timnas Maroko. Lalu ada Abdessamad Ezzalzouli alias Ez Abde, wonderkid Barcelona berusia 20 tahun.
Dengan materi pemain berpengalaman di Eropa, Maroko menjadi salah satu tim yang mengancam di Piala Dunia 2022. Apakah mereka mampu melewati penyisihan grup?
1. Perkiraan Formasi dan Starting XI
Maroko dikabarkan mengalami masalah cedera pada beberapa pemain, jelang Piala Dunia 2022 Qatar, antara lain Amine Harit, Abde Ezzalzouli, dan juga Tarik Tissoudali.
Amine Harit dikhawatirkan batal ke Qatar. Sementara Ez Abde dan Tarik Tissoudali tetap dibawa, karena masih ada harapan untuk pulih ketika Piala Dunia 2022 dimulai.
Berdasarkan fakta tersebut, setidaknya sudah ada gambaran seperti apa perkiraan formasi yang diturunkan pelatih Regragui.
Yassine Bounou diperkirakan akan tetap jadi kiper utama, sementara pemain muda sarat pengalaman, Achraf Hakimi akan mengawal lini pertahanan sekuat benteng PSG saat ini.
Di lini tengah, kolaborasi Yahya Jabrane, Azzedine Ounahi, dan Sofyan Amrabat akan membuat geliat serangan semakin kreatif.
Di lini depan, Hakim Ziyech diprediksi akan kembali menjadi juru gedor, didampingi oleh Youssef En-Nesyri dan Zakaria Aboukhlal.
Prediksi Starting XI Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 (4-3-3):
Yassine Bounou (GK); Achraf Hakimi, Romain Saiss, Nayef Aguerd, Yahua Attiyat Allah; Yahya Jabrane, Azzedine Ounahi, Sofyan Amrabat; Hakim Ziyech, Youssef En-Nesyri, Zakaria Aboukhlal | Pelatih: Walid Regragui.
Proyeksi Timnas Maroko untuk Piala Dunia 2022:
Kiper: Yassine Bounou, Munir El Kajoui, Reda Tagnaouti
Belakang: Nayef Aguerd, Yahya Attiyat Allah, Badr Benoun, Achraf Dari, Jawad El Yamiq, Achraf Hakimi, Noussair Mazraoui, Romain Ghanem Saiss
Tengah: Sofyan Amrabat, Selim Amallah, Bilal El Khannouss, Yahya Jabrane, Azzedine Ounahi, Abdelhamid Sabiri
Depan: Zakaria Aboukhlal, Sofiane Boufal, Ilias Chair, Walid Cheddira, Abdessamad Ezzalzouli, Abderrazak Hamdallah, Youssef En-Nesyri, Amine Harit, Hakim Ziyech.
2. Player to Watch dan Prediksi di Piala Dunia 2022
Player to Watch: Hakim Ziyech
Winger Chelsea, Hakim Ziyech, akhirnya kembali bermain untuk Timnas Maroko di kompetisi internasional. Kali terakhir Ziyech bermain adalah di Piala Afrika 2019 silam.
Namun, setelah Walid Regragui mengambil alih posisi nakhoda Timnas Maroko pada 31 Agustus 2022, Ziyech kembali jadi pilihan utama di skuad berjuluk Singa Atlas itu.
Faktanya, sejak musim lalu, Ziyech minim mendapatkan jam terbang di Chelsea, dan salah satu penyebabnya adalah performa yang tidak stabil bersama skuat The Blues.
Namun, Regragui masih percaya penuh pada sang winger. Ia berharap Ziyech bisa memberikan perbedaan di Piala Dunia 2022.
"Dia adalah pejuang yang tak mungkin melupakan negaranya sendiri," puji sang pelatih Maroko, dinukil via laman All Africa.
Prediksi di Piala Dunia 2022
Meski baru saja kembali ke Piala Dunia, tetapi Maroko diprediksi bisa membawa kejutan di Grup F. Laga perdana melawan Kroasia akan jadi batu loncatan mereka.
Jika bisa menang melawan Luka Modric dkk, maka akan lebih mudah bagi Maroko untuk menaklukkan Belgia hingga Kanada.
Namun, jika kalah melawan Kroasia, maka Maroko akan semakin sulit untuk menembus fase grup Piala Dunia 2022. Hal itu tentu jadi perhatian utama bagi pelatih Walid Regraui.