Tak Cuma Marko Lazetic, AC Milan Punya Satu Bibit Unggul Lagi dari Serbia

INDOSPORT.COM - Klub Liga Italia (Serie A), AC Milan, saat ini sudah mengantongi bibit unggul dari Serbia, Marko Lazetic.

Pemain muda berusia 18 tahun ini masih terus menimba ilmu dan mengumpulkan pengalaman di level yang lebih tinggi setelah merapat dari Red Star Belgrade pada Januari 2022.

Meski tercatat sebagai pemain di tim senior, pada kenyataannya Marko Lazetic sejauh ini hanya sesekali main bersama skuad Stefano Pioli.

Salah satunya, tampil di Coppa Italia pada bulan April lalu saat AC Milan berhadapan dengan Inter di leg kedua semifinal.

Saat ini, ia masih terus ‘belajar’ di AC Milan Primavera asuhan Ignazio Abate dan sempat menjadi bagian tim U-19 yang berpartisipasi di UEFA Youth League.

Walau begitu, jalannya sebagai calon penerus Zlatan Ibrahimovic masih terbuka sangat lebar, apalagi dengan usianya saat ini, 18 tahun.

Namun Marko Lazetic harus berhati-hati lantaran ada kemungkinan ia akan dilego AC Milan sebagai pinjaman seperti beberapa rekannya.

Daniel Maldini adalah contoh konkret bagaimana para pemain muda bisa disekolahkan di tempat lain terlebih dulu untuk kemudian kembali ke klub dengan skill dan profil yang jauh lebih matang.

Sebagai informasi, Marko Lazetic bukan satu-satunya talenta muda asal Serbia yang saat ini menimba ilmu bersama AC Milan.

Ada satu lagi bibit unggul dari negara ini yang siap menggebrak panggung sepak bola senior AC Milan, yaitu Jan-Carlo Simic.

1. Siapa Jan-Carlo Simic?

Ya, ia memiliki nama belakang yang sama dengan mantan pemain Persija Jakarta, Marko Simic. Akan tetapi, keduanya adalah dua warga negara yang berbeda.

Jika Marko Simic sudah banyak dikenal orang, Jan-Carlo Simic nampaknya masih butuh waktu untuk bisa menancapkan nama dan kariernya lebih tinggi lagi.

Tentu saja, misi tersebut bukan tidak mungkin terwujud. Apalagi, ia sudah mulai mencuri perhatian publik setelah tampil bersama Timnas Serbia di kualifikasi Euro U-19.

Bermain sejak menit pertama, bek berusia 17 tahun tersebut mencatatkan masing-masing satu assist dan gol.

Di pertandingan melawan San Marino tersebut, Jan-Carlo Simic juga bermain bersama rekannya di AC Milan, Marko Lazetic, yang mengemban tugas sebagai kapten tim.

Walau masih bermain di level U-19, Jan-Carlo Simic punya masa dean yang cemerlang bersama Serbia. Kemenangannya itu pun turut diberitakan AC Milan di laman resminya beberapa waktu lalu.

“Bek tengah Jan-Carlo Simic mencetak gol dan menjadikan skor 4-0 bagi Serbia melawan San Marino,” tulis AC Milan.

“Kemenangan ini, menyusul kemenangan atas Makedonia Utara pada matchday pertama, membawa Serbia meraih enam poin di klasemen.”

Timnas Serbia saat ini menduduki peringkat pertama di klasemen Grup J dengan 9 poin. Usai menekuk San Marino, mereka berhasil menghajar sang rival utama, Norwegia, dengan skor 2-0.

AC Milan pun patut berbangga lagi, lantaran kali ini giliran Marko Lazetic yang berhasil mencetak gol.

2. Calon Bintang Masa Depan AC Milan

Jika penampilan apik ini terus berlanjut, nampaknya hanya tinggal menunggu waktu bagi Jan-Carlo Simic dan Marko Lazetic untuk lebih bersinar di AC Milan Primavera.

Sebagai informasi, Jan-Carlo Simic mendarat dari Stuttgart pada Agustus 2022. Sebelum merapat, ia sudah dibidik oleh tim scouting AC Milan saat bermain di kompetisi A-Junioren Bundesliga.

Ia adalah pemain yang lebih sering beroperasi sebagai bek tengah, namun juga mampu bermain di sebelah kanan atau sebagai gelandang bertahan.

Namanya mulai populer di kalangan publik usai tampil impresif di Euro U-17 bersama Timnas Serbia. Ia turut membantu timnya finis ketiga di belakang sang runner-up, Belanda; dan sang juara, Prancis.

Walaupun Serbia gagal mengalahkan Belanda di semifinal karena drama adu penalti, penampilan Jan-Carlo Simic sepanjang turnamen bisa dibilang cukup menarik perhatian.

Dengan poplaritas yang terus menanjak dan nama yang makin dikenal, Jan-Carlo Simic hanya perlu mengasah skill sepak bolanya lebih baik lagi agar bisa mengikuti jejak Pierre Kalulu di AC Milan.

Pierre Kalulu awalnya tidak mendapat menit bermain yang cukup saat masih berada di klub lawasnya, Olympique Lyon.

Namun mata elang AC Milan ternyata tidak luput dalam melihat bakat yang mengendap dalam dirinya. Alhasil, ia pun direkrut berdasarkan penampilannya yang menjanjikan di level timnas.

Benar saja, keputusan AC Milan pun tidak salah. Pemain yang tidak mendapat kesempatan unjuk gigi di level klub akhirnya bisa bersinar di tempat lain setelah tampil apik di timnas.

Patut dinanti akan seperti apa sepak terjang Jan-Carlo Simic selanjutnya bersama Rossoneri. Mari kita tunggu saja.

Sumber: Sempre Milan