Ditahan Imbang Amerika, Legenda Man United Bongkar Kesalahan Fatal Timnas Inggris
INDOSPORT.COM - Legenda Man United, Roy Keane, membongkar kesalahan fatal timnas Inggris usai ditahan imbang Amerika Serikat dalam lanjutan Grup B Piala Dunia 2022.
Inggris awalnya boleh jumawa dengan penampilannya di laga pertama penyisihan Grup B Piala Dunia 2022 dengan menghadapi Iran.
The Three Lions berhasil memetik kemenangan telak 6-2 atas Iran. Sayangnya penampilan apik tersebut tak berlanjut ketika berjumpa Amerika Serikat pada Sabtu (26/11/22) dini hari WIB.
Bertanding di Stadion Al Bayt, Harry Kane cs gagal mengamankan posisinya menuju babak 16 besar Piala Dunia 2022 setelah ditahan imbang Amerika Serikat.
Padahal, Amerika Serikat hanya mampu meraih hasil imbang melawan Wales di laga sebelumnya. Sehingga, banyak pihak memprediksi Inggris bakal meraih kemenangan dengan mudah.
Namun, penampilan anak asuh Gareth Southgate terbilang sangat buruk bahkan mendapatkan kecaman dari mantan kapten Rep Irlandia sekaligus Manchester United, Roy Keane.
Roy Keane mengatakan bahwa Inggris tidak menunjukan kualitas mereka dan merasa tak terkesan dengan minimnya kreatifitas yang dihasilkan lini tengah.
Eks kapten Man United ini bahkan dibuat heran dengan keputusan Gareth Southgate yang tak memainkan gelandang muda Manchester City, Phil Foden.
Kehadiran Phil Foden seharusnya bisa membantu banyak hal dalam segi kreativitas serangan untuk Inggris yang begitu melempem di lini depan.
Menurut Keane, tidak menghadirkan Phil Foden dalam pertandingan melawan Amerika Serikat menjadi kesalahan fatal untuk Gareth Southgate.
1. Phil Foden Jadi Biang Kerok
"Kami semua menonton pertandingan sambil memikirkan Foden, Anda pasti berharap Foden masuk dan mampu memberikan banyak opsi," ucap Roy Keane di ITV.
"Pergantian pemain yang dilakukan tidak benar-benar berdampak dalam permainan. Inggris terlihat lamban. Benar-benar itu adalah sebuah penampilan yang buruk. Mereka perlu melakukannya lebih baik lagi, malam ini mereka tidak bermain baik," cetusnya.
Sebagai kapten sekaligus juru gedor timnas Inggris, Harry Kane mengakui penampilan timnya menghadapi Amerika Serikat tidak bagus.
Bahkan dirinya mengakui penyelesaian akhir timnas Inggris cukup buruk, tetapi sedikit termaafkan dengan hasil imbang tanpa kebobolan yang menempatkan mereka di puncak klasemen Grup B.
"Jelas bukan penampilan terbaik. Bagus dalam penguasaan bola, tetapi kami tidak cukup baik di penyelesaian akhir. Clean sheet menempatkan kami di posisi terbaik dalam grup," kata Harry Kane.
"Setelah penampilan pertama, orang-orang mengira kami akan menang dengan mudah tetapi tidak demikian. Kami memainkan tim yang bagus tetai bukan itu tujuan kami datang ke sini," pungkas Harry Kane.
Berkat hasil imbang menghadapi Amerika Serikat, timnas Inggris masih berpeluang untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022, tetapi posisi puncak klasemen saat ini terancam oleh Iran yang berhasil menang atas Wales dengan skor 2-0.
Jika Iran berhasil menaklukan Amerika Serikat di pertandingan selanjutnya, dan Inggris takluk dari Wales. Bisa dipastikan tim berjuluk Tim Melli ini akan menjuarai Grup B di Piala Dunia 2022.
Sumber: Metro UK