5 Negara Tuan Rumah Piala Dunia dengan Penampilan Terburuk, Qatar Urutan Teratas
INDOSPORT.COM - Qatar menjadi negara tuan rumah dari Piala Dunia 2022. Meski baru berjalan di babak grup, tetapi Qatar telah menjadi tim tuan rumah terburuk di sepanjang sejarah Piala Dunia.
Sebagaimana diketahui, Piala Dunia 2022 sedang menjalani laga ketiga atau laga terakhir di babak penyisihan grup.
Sejumlah negara sudah memastikan dirinya lolos ke babak 16 besar usai selamat dari fase grup. Tetapi hal ini tidak bisa diikuti oleh Qatar.
Pasalnya, Qatar baru saja menelah tiga kekalahan beruntun dari tiga laga grup yang ada. Hal ini membuat mereka berada di dasar klasemen Grup A Piala Dunia 2022.
Untuk itu, berikut lima negara tuan rumah Piala Dunia terburuk sepanjang masa.
Swiss - 1954
Piala Dunia 1954 menghadirkan 16 negara yang dibagi menjadi empat grup yang terdiri dari empat tim, yakni dua tim unggulan dan dua tim non unggulan.
Nantinya, dua negara unggulan hanya akan menghadapi negara non unggulan. Di sinilah babak sistem gugur pertama keluar.
Sayangnya, Swiss tersingkir dari turnamen setelah kebobolan total tujuh gol. Meski begitu, Hugi mencetak total enam gol dan menjadi top skor Swiss sepanjang masa di Piala Dunia.
1. Amerika Serikat - 1994
Amerika Serikat bermain imbang 1-1 melawan Swiss di laga perdananya di babak grup. Empat hari kemudian, AS menang melawan Kolombia.
Tetapi, mereka menelan kekalahan perdana di laga ketiga saat bertemu Rumania. Namun, AS tetap lolos ke babak sistem gugur.
Sayangnya, perjalanan AS berakhir di fase 16 besar. Sebab, mereka kalah 0-1 dari Brasil yang pada akhirnya mereka melaju ke final dan menjuarai Piala Dunia 1994 ini.
Spanyol - 1982
Piala Dunia 1982 menggunakan format dengan menampilkan tim-tim yang lolos dari babak penyisihan grup pertama masuk ke babak grup kedua untuk melihat siapa yang bisa mencapai babak sistem gugur empat besar.
Sebagai tuan rumah, Spanyol lolos dari babak penyisihan grup pertama dengan menang 2-1 melawan Yugoslavia, lalu imbang 1-1 dengan Honduras, dan kalah 1-0 melawan Irlandia Utara.
Namun, Spanyol finis terbawah di babak penyisihan grup kedua, setelah mereka dikalahkan 2-1 oleh Jerman Barat dan ditahan imbang 0-0 oleh Inggris.
Afrika Selatan - 2010
Afrika Selatan merekrut Carlos Alberto Parreira sebagai pelatih mereka, di mana Carlos lebih dulu membawa Brasil menjuarai Piala Dunia 1994.
Sayangnya, Carlos gagal membawa Afrika Selatan meraih kejayaan seperti apa yang ia lakukan pada Brasil saat itu.
Afrika Selatan bermain imbang 1-1 dari Meksiko di laga pembuka, lalu kalah 0-3 dari Uruguay, kemudian menang 2-1 atas Prancis.
Hasil ini membuat tuan rumah finis di peringkat ketiga Grup A dan tidak lolos dari babak penyisihan grup. Padahal, Afrika Selatan hanya kalah jumlah dari Meksiko yang ada di peringkat kedua.
2. Qatar - 2022
Qatar telah menjadi tuan rumah Piala Dunia dengan prestasi terburuk. Pasalnya, mereka menelan tiga kekalahan beruntun dalam tiga laga grup.
Mulai dari kekalahan 0-2 dari Ekuador di laga pertama, lalu kalah 1-2 dari Senegal, dan yang terbaru adalah kalah 0-2 dari Belanda.
Hasil ini membuat Qatar tidak meraih poin satu pun dalam fase grup ini. Otomatis, mereka berada di dasar klasemen Grup A.
Kekalahan dari Ekuador tersebut juga menjadikan Qatar sebagai tim tuan rumah pertama yang menelan kekalahan dalam 92 tahun terselenggaranya Piala Dunia.