Profil Luis de la Fuente: Pengganti Luis Enrique dan 'Orang Lama' di Timnas Spanyol
INDOSPORT.COM - Profil Luis de la Fuente, pelatih baru Timnas Spanyol yang ditunjuk gantikan Luis Enrique setelah kegagalan di Piala Dunia 2022.
La Furia Roja akhirnya sah mendapat pelatih baru setelah Luis Enrique lengser dari jabatannya sebagai pelatih beberapa waktu lalu.
Seperti diketahui, Spanyol harus angkat kaki lebih cepat dari Piala Dunia 2022 setelah ditendang oleh Maroko di 16 besar.
Cukup dramatis, kedua tim harus melewati sesi adu penalti menegangkan usai pertandingan berakhir imbang 0-0 di waktu normal dan tidak ada satu pun gol tercipta saat extra time.
Sebanyak tiga eksekutor penalti Spanyol gagal total dalam menjalankan tugas, sehingga Moroko-lah yang tampil sebagai pemenang dengan skor 3-0!
Seiring berakhirnya perjalanan Timnas Spanyol di Piala Dunia 2022, tuntas pula tugas Luis Enrique menangani skuad La Furia Roja.
Namun tidak butuh waktu lama bagi induk sepak bola Spanyol, RFEF, untuk menemukan pengganti pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Adalah Luis de la Fuente yang didapuk sebagai pelatih baru Timnas Spanyol. Berusia 61 tahun, ia pun sedikit lebih senior dari Luis Enrique dari segi usia.
Meski begitu, ia bukan sosok asing di ruang lingkup Timnas Spanyol, lantaran pernah menangani tim-tim level usia mereka.
Mungkin karena hal ini pula, RFEF terbilang cukup cepat merekrutnya sebagai pelatih baru Timnas Spanyol. Tidak perlu ke mana-mana, pengganti Luis Enrique ternyata sudah ada di depan mata!
1. Bukan Nama Baru di Lingkungan Timnas Spanyol
Ya, Luis de la Fuente memang bukan orang baru di Timnas Spanyol. Ia sudah sangat berpengalaman melatih tim di level U-19, U-21, dan U-23.
Bahkan, sepak terjangnya bersama tim-tim tersebut tergolong impresif dengan raihan gelar bergengsi di level Eropa.
Ia turut membawa Timnas Spanyol juara di Euro U-19 2015 yang diselenggarakan di Yunani. Saat itu, mereka menghantam Rusia di final dengan skor akhir 2-0.
Marco Asensio adalah saksi hidup di era ini yang kemudian mentas ke tim senior tahun berikutnya. Ia bahkan berhasil menggondol gelar Golden Player - yang juga pernah dimenangkan Fernando Torres pada 2002.
Bintang Real Madrid tersebut juga menjadi bagian skuad Timnas Spanyol U-23 Luis de la Fuente yang meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020.
Selain U-19 dan U-23 yang ‘didiami’ oleh Marco Asensio, Luis de la Fuente juga punya catatan apik di level U-21.
Pasalnya, ia berhasil membawa Timnas Spanyol memenangkan Euro U-21 2019 yang digelar di Italia dan San Marino.
Daniel Olmo dkk menuntaskan perlawanan Brasil di final dengan skor 2-1, dan di edisi inilah Spanyol memiliki banyak goalscorer andal yang setidaknya mencetak dua gol sepanjang kompetisi berlangsung.
Sebut saja: Dani Ceballos, Daniel Olmo, Fabian, Mikel Oyarzabal, dan Borja Mayoral. Dua nama pertama bahkan berada di Timnas Spanyol senior saat ini - seperti Marco Asensio.
Dengan profil dan sepak terjangnya yang sudah tidak asing di Timnas Spanyol, Luis de la Fuente akan mengemban ekspektasi tinggi di pundaknya sebagai pengganti Luis Enrique.
2. Perjalanan Luis de la Fuente di Dunia Sepak Bola
Luis de la Fuente lahir di Haro, Spanyol, pada 21 Juni 1961, dan merupakan produk akademi Athletic Bilbao.
Dulunya juga berprofesi sebagai pemain sepak bola, sosok bernama lengkap Luis de la Fuente Castillo ini melakoni debut senior untuk Athletic Bilbao pada 1978.
Saat itu, ia bermain untuk reserve team yang berpartisipasi di kompetisi kasta ketiga Liga Spanyol, Segunda Division B.
Setelah dirasa layak main untuk tim utama, Luis de la Fuente muda pun menjalani debut di kancah LaLiga pada tahun 1981 - di sebuat pertandingan melawan Valencia CF.
Luis de la Fuente menghabiskan seluruh perjalanan kariernya sebagai pesepak bola di tanah Spanyol. Di Athletic Bilbao, ia berhasil memenangkan gelar LaLiga dua kali beruntun pada 1982-1983 dan 1983-1984.
Setelah itu, ia pun merapat ke Sevilla, sempat kembali ke Athletic Bilbao, dan mengakhiri kariernya di Deportivo Alaves.
Cukup muda, Luis de la Fuente memutuskan pensiun saat usianya masih 33 tahun.
Lalu jika bicara soal sepak terjangnya sebagai pemain di Timnas Spanyol, Luis de la Fuente sayangnya tidak punya banyak kisah untuk diceritakan. Ia hanya pernah berpartisipasi di tim U-18, U-21, dan U-23.
Namun hal tersebut nampaknya bukan batu sandungan bagi Luis de la Fuente, lantaran rapornya sebagai pelatih jauh lebih penting untuk saat ini.
Tentu patut dinanti bakal seperti apa Timnas Spanyol asuhannya kelak. Apakah tangan dinginnya akan sukses lagi di tim senior?
Sumber: Sportsmole